×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Permainan Rakyat Tradisional

Elemen Budaya

Permainan Tradisional

Asal Daerah

Riau Kepri

Adu Buah Para

Tanggal 14 Aug 2018 oleh Deborah Kendal.

Adu Buah Para adalah salah satu permainan tradisional yang berasal dari Riau. Arti Buah Para sendiri adalah buah karet. Jadi permainan ini berarti mengadu buah karet. Permainan ini umumnya dimainkan oleh rakyat dari daerah pedalaman Riau yang rata-rata penduduknya bekerja sebagai petani karet atau petani ojol. Pohon karet sangat banyak di daerah Riau Kepri, sehingga anak buah karet banyak dimanfaatkan oleh anak-anak petani itu sebagai bahan permainan, adu buah para.

Cara bermain Adu Buah Para ini cukup mudah. Pertama setiap pemain harus memiliki buah para yang akan dipertandingkan. Kemudian para pemain harus sud atau suit terlebih dahulu untuk menentukan siapa pemain yang akan menumbuk buah para terlebih dahulu. Setiap pemain yang kalah harus meletakkan buah paranya dibawah buah para pemain yang menang. Kemudian pemain yang menang akan menumbuk kedua buah para itu dengan tangannya, hingga salah satu diantara keduanya ada yang pecah. Setiap pemain hanya diberikan satu kali kesempatan untuk menumbuk buah para hingga salah satunya pecah. Jadi, setiap pemain harus menumbuk buah para itu dengan sekuat tenaga jika dia ingin memenangkan pertandingan ini. Aturan permainannya juga cukup mudah, siapa yang bertahan dan tidak pecah maka dia yang menang, dan siapa yang pecah maka dialah yang kalah.

Meskipun Adu Buah Para adalah jenis permainan tradisional yang sangat sederhana, namun banyak pelajaran dan nilai-nilai positif yang bisa diambil dari permainan ini diantaranya:

  • Cerdas memilih buah para yang berkualitas
    Untuk memenangkan permainan ini pemain harus memiliki buah karet yang kuat dan keras. Buah karet yang kuat memiliki ciri-ciri permukaan buahnya mengkilat, masih baru, lebih berat dan tidak mengeluarkan bunyi jika diguncang.
  • Sportivitas
    Sebelum memulai pertandingan pemain terlebih dahulu harus melakukan suit. Siapa yang kalah harus sportif dan merelakan buah karet jagoannya diletakkan di posisi bawah untuk diremukkan. Demikian juga bagi pemain yang buah karetnya pecah dalam permainan tersebut harus mengaku kalah dan keluar dari arena permainan.

#OSKMITB2018

  

DISKUSI


TERBARU


Mpa'a Oro Gata

Oleh Aji_permana | 29 Dec 2024.
Tradisi

Mpa'a Oro Gata adalah salah satu permainan tradisional dari Bima, Nusa Tenggara Barat, yang diwariskan dari generasi ke generasi. Secara harfiah, ist...

Mpaa Kabanca (T...

Oleh Aji_permana | 28 Dec 2024.
Tradisi

Mpaa Kabanca adalah tradisi unik di Bima yang melibatkan atraksi di atas kuda. Dalam tradisi ini, peserta saling mengejek dan memperlihatkan kemampua...

Mpaa Buja Kanda...

Oleh Aji_permana | 28 Dec 2024.
Tradisi

Mpaa Buja Kandanda memiliki kesamaan dengan Mpaa Soka yang juga merupakan salah satu seni tarian dalam tradisi Bima, yaitu sama-sama menggunakan tomb...

Mpaa Soka (Sala...

Oleh Aji_permana | 28 Dec 2024.
Tradisi

Mpaa Soka adalah tarian tradisional yang bertujuan untuk menyambut tamu penting sebagai bentuk penghormatan, sambil sesekali memperlihat ketangkasan...

Mpaa Manca (Tar...

Oleh Aji_permana | 28 Dec 2024.
Tradisi

Mpaa Manca merupakan salah satu tarian tradisional yang memadukan gerakan dinamis dan seni bela diri berpedang. Sehingga tarian ini dikenal juga seba...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...