×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Adat Istiadat

Provinsi

Jawa Barat

Asal Daerah

Karawang

Adat Nyalin sebelum Panen Tiba

Tanggal 06 Aug 2018 oleh OSKM18_16918207_Hafidh Nur Prasetianto.

Kabupaten Karawang sangat terkenal dengan sebutan kota lumbung padi. Dulu, di Karawang sawah-sawah terbentang amat luas. Banyak penduduk disana yang berprofesi sebagai petani. Namun saat ini sudah mulai bermunculan pabrik-pabrik Industri dan mulai di kenal dengan kota Industri. Walaupun demikian, masih banyak juga warga yang mempertahankan profesinya sebagai petani dan mempertahankan areal persawahannya.  

Menurut para petani, panen merupakan suatu rezeki dari yang Maha Kuasa. Sebagai tanda syukur tersebut, warga sekitar sawah di Karawang membuat suatu acara sebelum panen yang sudah menjadi kebiasaan yang disebut Adat Nyalin. Upacara adat nyalin tersebut merupakan tradisi yang telah dilakukan sejak budaya orang tua dulu.

Upacara Nyalin merupakan suatu warisan budaya leluhur yang bermaksud untuk berhubungan timbal balik antara alam dengan manusia. Dan juga sebagai wujud rasa syukur atas pemberian rezeki dari Tuhan.

Upacara Nyalin diawali dengan tari-tarian, disusul doa. Tarian tersebut menggambarkan kegembiraan masyarakat menjelang panen. Selama acara berlangsung, biasanya warga bisa menikmati iringan musik kecapi dan alat musik khas Sunda lainnya.

Warga yang datang ke lokasi Nyalin membawa nasi kuning dan nasi putih serta berbagai jenis lauk pauk. Berbagai jenis makanan yang dibawa ke lokasi upacara Nyalin bukanlah pesugihan. Berbagai jenis makanan itu akan dimakan secara bersama-sama di tengah areal sawah. Warga Karawang sangat antusias dalam acara Nyalin ini, karena selain dapat mengungkapkan rasa syukur atas apa yang Tuhan berikan, mereka pun dapat menjaga rasa kekeluargaan dan mempererat tali persaudaraan dengan warga sekitarnya.

Upacara adat Nyalin merupakan suatu budaya yang perlu dilestarikan. Di zaman globalisasi seperti sekarang ini, kita jangan sampai melupakan budaya daerah sendiri. Kita sebagai masyarakat harus mengembangkan budaya sendiri, serta peran dari pemerintah pun sangat dibutuhkan dalam mendukung perkembangan budaya daerah.

 

#OSKMITB2018

DISKUSI


TERBARU


Bakso Titoti Wo...

Oleh Deni Andrian | 10 Jan 2025.
Makanan

Bakso titoti wonogiri gitu gaes ya hahahahhahahahahah

Tempong khas Te...

Oleh Deni Andrian | 10 Jan 2025.
Makanan

Bahan-bahan 12 porsi 1 papan tempe besar 1 genggam daun kemangi Bumbu Halus: 3 siung bawang putih 5 buah bawang merah 5 buah cabai rawit merah (op...

Mpaa Sere (Tari...

Oleh Aji_permana | 07 Jan 2025.
Tradisi

Mpaa Sere adalah tarian tradisional yang bertujuan untuk menyambut tamu penting sebagai bentuk penghormatan, sambil sesekali memperlihat ketangkasan...

Mpa'a Oro Gata

Oleh Aji_permana | 29 Dec 2024.
Tradisi

Mpa'a Oro Gata adalah salah satu permainan tradisional dari Bima, Nusa Tenggara Barat, yang diwariskan dari generasi ke generasi. Secara harfiah, ist...

Mpaa Kabanca (T...

Oleh Aji_permana | 28 Dec 2024.
Tradisi

Mpaa Kabanca adalah tradisi unik di Bima yang melibatkan atraksi di atas kuda. Dalam tradisi ini, peserta saling mengejek dan memperlihatkan kemampua...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...