×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Tradisi

Provinsi

Jawa Tengah

Asal Daerah

Sukoharjo

Tradisi Ater-ater Menuju Lebaran

Tanggal 29 Apr 2023 oleh Haha_daraamarlia_21 . Revisi 4 oleh Haha_daraamarlia_21 pada 04 May 2023.

Guys, di daerah kalian ada tradisi ater-ater gak si? Jika diantara kalian ada yang belum atau kurang tahu apa itu tradisi ater-ater, sini penulis spill ya.

Ater-ater berasal dari Bahasa Jawa “angateri” yang berarti mengantar. Tradisi ater-ater merupakan budaya lokal dari masyarakat di wilayah jawa, Indonesia. Tradisi ini biasanya memberikan sebuah hantaran atau bahasa kekiniannya yaitu hampers dari jenis barang atau produk tertentu. Nah, dalam hantaran ini ternyata tidak hanya satu jenis barang saja loh tetapi bisa beberapa jenis barang dalam satu hantaran yaitu bisa berupa gula, teh, maupun roti atau makanan minuman siap saji.

Tradisi ater-ater dilakukan dengan memberikan hantaran kepada orang-orang yang pantas mendapatkan hantaran tersebut seperti kepada sanak saudara yang lebih tua atau terdekat. Sehingga, tradisi ater-ater ini dapat membuat orang menyimpulkan bahwa seseorang yang memberikan hantaran itu bersifat dermawan, baik hati, ramah dan bersolidaritas tinggi. Hal ini juga bisa sebagai pernyataan rasa syukur menjelang berakhirnya bulan Ramadhan.

Lalu, kapan dan mengapa tradisi ater-ater ini dilakukan? Ater-ater biasanya dilaksanakan ketika hari besar keagamaan misalnya hari raya Idul Fitri. Tradisi ini bisa dimulai dari seminggu sebelum lebaran. Ater-ater dilakukan untuk mempererat rasa persaudaraan atau solidaritas kepada sanak saudara. Jika dalam nilai islami, ater-ater dapat memperkukuh rasa ukhuwah islamiah dengan menjalin tali silaturahmi. Selain itu juga dapat memberikan dampak positif di beberapa aspek seperti aspek sosial dan ekonomi.

Tradisi ater-ater terjadi di daerah yang masih kental rasa persaudaraannya karena ater-ater sendiri akan kurang etis jika dilakukan dengan mengirimkan hantaran tersebut melalui paket dan atau sejenisnya. Akan tetapi, harus dilakukan dengan mengunjungi orang yang bersangkutan secara langsung agar tujuan tradisi ini dapat tercapai yaitu menjaga tali persaudaraan.

Jadi, bagaimana proses tradisi ini terjadi? Tradisi ini bisa dilakukan dengan cara seorang anak di suatu keluarga memberikan hantaran kepada simbah atau sanak saudara lain dengan berkata siapa yang memberi dan tujuan serta maksud hantaran tersebut diberikan. Setelah serah terima hantaran, seseorang yang menerima hantaran tersebut dapat memberikan uang fitrah kepada anak yang memberikan hantaran tadi. Dengan demikian, ater-ater pun sudah terlaksana.

Sebelum ini, ternyata ada beberapa jurnal yang meneliti tradisi ater-ater juga loh. Penelitian yang dilakukan oleh Saiful Bahri dan Emi Tipuk Lestari (2020) dengan judul “Implementasi Pengembangan Nilai Peduli Sosial Melalui Tradisi Ter-ater Masyarakat Suku Madura Pada Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial” dan penelitian dengan judul “Tradisi Ter-ater dan Dampak Ekonomi Bagi Masyarakat Madura” yang dilakukan oleh Moh. Wardi (2013), keduanya memiliki kesamaan yaitu membahas mengenai tradisi ter-ater di masyarakat Madura yang sampai sekarang pun masih dilestarikan.

Nah, melalui penjelasan penulis di atas, sekarang udah tau dong apa itu tradisi ater-ater. Maka dari itu, penulis mengharapkan tradisi ini bisa terus terjadi sehingga dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat.

Sumber :

Bahri, S. & Lestari, E. M. (2020). Implementasi Pengembangan Nilai Peduli Sosial Melalui Tradisi Ter-ater Masyarakat Suku Madura Pada Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial. Jurnal Ilmiah Pendidikan. 10 (2).

Wardi, M. (2013). Tradisi Ter-ater dan Dampak Ekonomi Bagi Masyarakat Madura. Karsa. 21 (1).

https://grudo.desa.id/artikel/2023/4/16/ater-ater-tradisi-menjelang-lebaran

https://mojok.co/terminal/kalau-di-kota-ada-kirim-parsel-di-desa-ada-ater-ater/

Dokumentasi Pribadi

Tradisi Ater-ater, 2023
Tradisi Ater-ater, 2023

DISKUSI


TERBARU


Ulos Jugia

Oleh Zendratoteam | 14 Dec 2024.
Ulos

ULOS JUGIA Ulos Jugia disebut juga sebagai " Ulos na so ra pipot " atau pinunsaan. Biasanya adalah ulos "Homitan" yang disimp...

Tradisi Sekaten...

Oleh Journalaksa | 29 Oct 2024.
Tradisi Sekaten Surakarta

Masyarakat merupakan kesatuan hidup dari makhluk-makhluk manusia saling terikat oleh suatu sistem adat istiadat (Koentjaraningrat, 1996: 100). Masyar...

Seni Tari di Ci...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Seni Tari Banyumasan

Seni tari merupakan salah satu bentuk warisan budaya yang memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat Cilacap. Tari-tarian tradisional yang ber...

Wayang Banyumas...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Wayang Banyumasan

Wayang merupakan salah satu warisan budaya tak benda Indonesia yang memiliki akar dalam sejarah dan tradisi Jawa. Sebagai seni pertunjukan, wayang te...

Ekspresi Muda K...

Oleh Journalaksa | 19 Oct 2024.
Ekspresi Muda Kota

Perkembangan teknologi yang semakin pesat tidak hanya ditemui pada bidang informasi, komunikasi, transportasi, konstruksi, pendidikan, atau kesehatan...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...