Makanan Minuman
Makanan Minuman
Benda Jawa Tengah Jawa Tengah
Tampah
- 30 Maret 2021 - direvisi ke 3 oleh Malihah pada 31 Maret 2021

Tampah merupakan salah satu perkakas dapur tradisional berbahan bambu, berbentuk bulat dan tersedia dalam beberapa ukuran, mulai dari yang paling kecil yaitu berdiameter 30 cm hingga paling besar berdiameter 80 cm. Saat ini banyak dijual tampah plastik warna-warni. Tampah dibuat dengan keahilan khusus. Ketelitian dan kesabaran menjadi penentu keberhasilan pembuatan tampah. Namun, karena saat ini banyak tersedia peralatan dapur sejenis tampah yang lebih kuat dan mudah dibersihkan, tampah menjadi alat yang terjual murah di pasaran. Mengingat proses pembuatan yang tidak mudah serta memerlukan waktu lama, seharusnya tampah dapat lebih bernilai. Ditambah lagi bahan yang digunakan sangat ramah lingkungan, tidak seperti bahan peralatan masak lainnya yaitu plastik atau pun alumunium.

Tampah biasa digunakan untuk menampi beras, yaitu memisahkan beras dari serabut atau kulit gabah dengan cara mengayak tampah secara manual hingga serabut tersisih. Selain itu tampah juga dapat digunakan untuk menjemur sisa nasi, ketela, geplek, atau gendar di bawah sinar matahari langsung. Masyarakat desa biasa meletakkan tampah berisi sisa nasi atau sisa makanan lainnya di atas genteng supaya lebih cepat kering. Nasi yang sudah kering dinamakan ‘goking’. Goking beserta bahan makanan lainnya yang sudah kering, nantinya dapat diolah kembali dengan cara digoreng kemudian ditaburi dengan garam dan penyedap rasa. Namun, sekarang ini goking lebih sering dikilokan, yaitu dijual ke pembeli khusus goking dengan harga tertentu yang disesuaikan dengan berat goking. Di samping hal-hal tersebut, tampah juga digunakan untuk tempat tumpeng dan kue tampah.

Seiring berjalannya waktu, tampah semakin berdaya guna di tengah masyarakat. Pasalnya, tampah juga sering digunakan untuk meletakkan bumbu-bumbu dapur ketika sedang memasak. Mengingat bahwa masyarakat desa lebih sering meracik bumbu masakan di lantai, tampah ini sangat berguna untuk menggelar cabai, bawang merah dan bawang putih agar mudah dipilih bahan masakan yang sudah hampir busuk sehingga akan dimasak terlebih dahulu. Tidak jarang pula tampah ini difungsikan sebagai nampan untuk mengangkut gelas, piring atau mangkuk ketika ada hajatan.

Reference : Asmara, R. (2017). Ekplorasi Leksikon Perkakas Pertanian Tradisional Jawa Sebagai Penguatan Konservasi Bahasa Jawa. Wikipedia. (2020). Tampah. Retrieved March 30, 2021, from https://id.wikipedia.org/wiki/Tampah

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Sambal Matah
Makanan Minuman Makanan Minuman
Bali

Resep Sambal Matah Bahan-bahan: Bawang Merah Cabai Rawit Daun Jeruk Sereh Secukupnya garam Minyak panas Pembuatan: Cincang bawang merah, cabai rawit, daun jeruk, dan juga sereh Campur semua bahan yang sudah dicincang dalam satu wadah Tambahkan garam secukupnya atau sesuai selera Masukkan minyak panas Aduk semuanya Sambal matah siap dinikmati

avatar
Reog Dev
Gambar Entri
Gereja Kristen Jawa Pakem Taman Lansia Ceria
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Bangunan GKJ Pakem merupakan bagian dari kompleks sanatorium Pakem, yang didirikan sebagai respon terhadap lonjakan kasus tuberculosis di Hindia-Belanda pada awal abad ke-20, saat obat dan vaksin untuk penyakit ini belum ditemukan. Sanatorium dibangun untuk mengkarantina penderita tuberculosis guna mencegah penularan. Keberadaan sanatorium di Indonesia dimulai pada tahun 1900-an, dengan pandangan bahwa tuberculosis adalah penyakit yang jarang terjadi di negara tropis. Kompleks Sanatorium Pakem dibangun sebagai solusi untuk mengatasi kekurangan kapasitas di rumah sakit zending di berbagai kota seperti Solo, Klaten, Yogyakarta, dan sekitarnya. Lokasi di Pakem, 19 kilometer ke utara Yogyakarta, dipilih karena jauh dari keramaian dan memiliki udara yang dianggap mendukung pemulihan pasien. Pembangunan sanatorium dimulai pada Oktober 1935 dan dirancang oleh kantor arsitektur Sindoetomo, termasuk pemasangan listrik dan pipa air. Sanatorium diresmikan oleh Sultan Hamengkubuwono VIII pada 23...

avatar
Seraphimuriel
Gambar Entri
Pecel Mie
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Timur

Bahan-bahan 4 orang 2 bungkus mie telur 4 butir telur kocok 1 buah wortel potong korek api 5 helai kol 1 daun bawang 4 seledri gula, garam, totole dan merica 1 sdm bumbu dasar putih Bumbu Dasar Putih Praktis 1 sdm bumbu dasar merah Meal Prep Frozen ll Stok Bumbu Dasar Praktis Merah Putih Kuning + Bumbu Nasi/ Mie Goreng merica (saya pake merica bubuk) kaldu jamur (totole) secukupnya kecap manis secukupnya saus tiram Bumbu Pecel 1 bumbu pecel instant Pelengkap Bakwan Bakwan Kriuk bawang goreng telur ceplok kerupuk Cara Membuat 30 menit 1 Rebus mie, tiriskan 2 Buat telur orak arik 3 Masukkan duo bumbu dasar, sayuran, tumis hingga layu, masukkan kecap, saus tiram, gula, garam, lada bubuk, penyedap, aduk hingga kecap mulai berkaramel 4 Masukkan mie telur, kecilkan / matikan api, aduk hingga merata 5 Goreng bakwan, seduh bumbu pecel 6 Siram diatas mie, sajikan dengan pelengkap

avatar
Netizen
Gambar Entri
Wisma Gadjah Mada
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Gadjah Mada terletak di Jalan Wrekso no. 447, Kelurahan Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma Gadjah Mada dimiliki oleh Universitas Gadjah Mada yang dikelola oleh PT GAMA MULTI USAHA MANDIRI. Bangunan ini didirikan pada tahun 1919 oleh pemiliknya orang Belanda yaitu Tuan Dezentje. Salah satu nilai historis wisma Gadjah Mada yaitu pada tahun 1948 pernah digunakan sebagai tempat perundingan khusus antara pemerintahan RI dengan Belanda yang diwakili oleh Komisi Tiga Negara yang menghasilkan Notulen Kaliurang. Wisma Gadjah Mada diresmikan oleh rektor UGM, Prof. Dr. T. Jacob setelah di pugar sekitar tahun 1958. Bangunan ini dikenal oleh masyarakat sekitar dengan Loji Cengger, penamaan tersebut dikarenakan salah satu komponen bangunan menyerupai cengger ayam. Wisma Gadjah Mada awalnya digunakan sebagai tempat tinggal Tuan Dezentje, saat ini bangunan tersebut difungsikan sebagai penginapan dan tempat rapat. Wisma Gadjah Mada memiliki arsitektur ind...

avatar
Seraphimuriel
Gambar Entri
Rumah Indis Wisma RRI
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Bangunan ini dibangun tahun 1930-an. Pada tahun 1945 bangunan ini dibeli oleh RRI Yogyakarta, kemudian dilakukan renovasi dan selesai tanggal 7 Mei 1948 sesuai dengan tulisan di prasasti yang terdapat di halaman. Bangunan bergaya indis. Bangunan dilengkapi cerobong asap.

avatar
Seraphimuriel