Sumber: https://lektur.kemenag.go.id/web/
Logo Kemenag RI LKK_CIAMIS2013_MLM09 DOA KELUARGA
LKK_CIAMIS2013_MLM09
Bhs. Arab
Aks. Arab
Prosa
DO
24 hal /9 baris
17.x 11 cm
Kertas Eropa
Naskah ini diberi judul “Doa Keluarga”. Pemberian judul ini berdasarkan dari isi naskah itu sendiri, karena judul aslinya tidak dijumpai baik pada kaver maupun teks naskah itu sendiri. Demikian juga nama penulis naskah maupun nama pemilik naskah tidak diketahui, baik pada kaver maupun dalam teks naskah. Adapun bahasa yang dipakai dalam tulisan naskah ini adalah bahasa Arab, sedangkan untuk penjelasannya mengunakan bahasa Jawa. Naskah ini ditulis yang biasa dipakai oleh anak-anak sekolah, jenis HVS bergaris, ketebalan 24 halaman, setiap halaman terdiri dari 9 baris, tanpa mencantumkan nomor halaman. Kondisi naskah masih bagus, ditulis dalam buku tulis pelajaran anak sekolah, ditulis dengan tinta hitam masih dapat dibaca seluruhnya dengan jelas. Naskah dijilid dengan benang, dan dikaver dengan kertas berwana biru muda.
Lembara pertama naskah ini menulis tentang doa hayang kaurut ku anak: ” Bismillāhirraḥmānirraḥīm, Allāhu Akbar Allāhu Akbar Allāhu Akbar, Aqūlu ʽalā nafsi wa ʽala dini waʽala ahli waa ʽala aulādi wa ʽala mali wa ’āla aṡḥābi wa ʽala adyānihim wa ʽala amwalihim alafa. Bismillāhirraḥmānirraḥīm Allāhu Akbar Allāhu Akbar Allāhu Akbar aqūlu ’alā nafsi wa ʽalā dīni wa ʽalā ahli, wa ’ala aulādi wa ’alā māli wa ʽalā aṣabi wa ʽalā adyānihim wa ʽalā amwālihim alfa alfi. Bismillāhirraḥmānirraḥīm Allāhu Akbar Allāhu Akbar Allāhu Akbar aqūlu ’ala nafsi wa ʽalā ahli waʽalā aulādi wa ʽalā māli wa ʽalā asṣabi wa ʽalā adyānihim wa ʽala amwālihim alfa alfi walā ḥaula walā quwwata illā billāhi al’aliyyil al ażīmi.....
Kandungan naskah meliputi doa-doa dan asmaul husna, antara lain: 1) Doa agar supaya anak menurut sama perintah orang tua, dibaca tiga kali; 2) Doa tolak Bala untuk keselamaatan negeri, doa tinggalan kesukaatana cirebon: Allahummaj’al ṡawāba ma qara’ nāhu min kalāmi halażī..; 3) doa tolak bala: ”Allahummadfa’ bala wal waba...; 4) Syarah Rasulullah Saw, paranti ngalogat ka sakabeh kasakit, sakit edan, sakit mata atau sakit sirah; 5) Doa Asama’ul Husna: Bismillāhirraḥmānirraḥīm Allāh Allāhu Raḥmānur Raḥīm. Allāh Allāhul ḥakīm,....dst.
Lembaran terakhir dari naskah ini berupa asmaul husna: ” Allāh Allāhur Raḥmānur Raḥīm. (ZAI)
ROTASI GAMBAR 90�LKK_CIAMIS2013_MLM09 1 / 12StartStop
Manuskrip Puslitbang Lektur - Kementrian Agama RI Copyright © 2020 Kementrian Agama RI. Supported By Web Design Jakarta
1. Rendang (Minangkabau) Rendang adalah hidangan daging (umumnya sapi) yang dimasak perlahan dalam santan dan bumbu rempah-rempah yang kaya selama berjam-jam (4–8 jam). Proses memasak yang sangat lama ini membuat santan mengering dan bumbu terserap sempurna ke dalam daging. Hasilnya adalah daging yang sangat empuk, padat, dan dilapisi bumbu hitam kecokelatan yang berminyak. Cita rasanya sangat kompleks: gurih, pedas, dan beraroma kuat. Rendang kering memiliki daya simpan yang panjang. Rendang adalah salah satu hidangan khas Indonesia yang paling terkenal dan diakui dunia. Berasal dari Minangkabau, Sumatera Barat, masakan ini memiliki nilai budaya yang tinggi dan proses memasak yang unik. 1. Asal dan Filosofi Asal: Rendang berasal dari tradisi memasak suku Minangkabau. Secara historis, masakan ini berfungsi sebagai bekal perjalanan jauh karena kemampuannya yang tahan lama berkat proses memasak yang menghilangkan air. Filosofi: Proses memasak rendang yang memakan waktu lama mela...
Ayam goreng adalah salah satu menu favorit keluarga yang tidak pernah membosankan. Namun, jika kamu ingin mencoba variasi yang lebih gurih dan harum, ayam goreng bawang putih renyah adalah pilihan yang tepat. Ciri khasnya terletak pada aroma bawang putih yang kuat serta kriukannya yang renyah saat digigit. Resep ini juga sangat mudah dibuat, cocok untuk menu harian maupun ide jualan. Bahan-Bahan Bahan Ayam Ungkep ½ kg ayam (boleh potong kecil agar lebih cepat matang) 5 siung bawang putih 4 siung bawang merah 1 sdt ketumbar bubuk 1 ruas kunyit (opsional untuk warna) Garam secukupnya Kaldu bubuk secukupnya Air ± 400 ml Bahan Kriuk Bawang 5–6 siung bawang putih, cincang halus 3 sdm tepung maizena ¼ sdt garam ¼ sdt lada Minyak banyak untuk menggoreng Cara Membuat Ungkep ayam terlebih dahulu Haluskan bawang putih, bawang merah, kunyit, dan ketumbar. Tumis sebentar hingga harum. Masukkan ayam, aduk rata, lalu tuang air. Tambahkan garam dan kaldu...
Ayam ungkep bumbu kuning adalah salah satu menu rumahan yang paling praktis dibuat. Rasanya gurih, aromanya harum, dan bisa diolah lagi menjadi berbagai hidangan seperti ayam goreng, ayam bakar, hingga pelengkap nasi kuning. Keunggulan lainnya, resep ini termasuk cepat dan cocok untuk kamu yang ingin memasak tanpa ribet namun tetap enak. Berikut resep ayam ungkep bumbu kuning cepat yang bisa kamu coba di rumah. Bahan-Bahan ½ kg ayam, potong sesuai selera 4 siung bawang putih 5 siung bawang merah 1 ruas kunyit 1 ruas jahe 1 ruas lengkuas (geprek) 2 lembar daun salam 2 lembar daun jeruk 1 batang serai (geprek) 1 sdt ketumbar bubuk (opsional) Garam secukupnya Kaldu bubuk secukupnya Air ± 400–500 ml Minyak sedikit untuk menumis Cara Membuat Haluskan bumbu Blender atau ulek bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, dan ketumbar bubuk (jika dipakai). Semakin halus bumbunya, semakin meresap ke ayam. Tumis bumbu hingga harum Panaskan sedikit m...
Sumber daya air merupakan sebuah unsur esensial dalam mendukung keberlangsungan kehidupan di bumi. Ketersediaan air dengan kualitas baik dan jumlah yang cukup menjadi faktor utama keseimbangan ekosistem serta kesejahteraan manusia. Namun, pada era modern saat ini, dunia menghadapi krisis air yang semakin mengkhawatirkan (Sari et al., 2024). Berkurangnya ketersediaan air disebabkan oleh berbagai faktor global seperti pemanasan, degradasi lingkungan, dan pertumbuhan penduduk yang pesat. Kondisi tersebut menuntut adanya langkah-langkah strategis dalam pengelolaan air dengan memperhatikan berbagai faktor yang tidak hanya teknis, tetapi juga memperhatikan sosial dan budaya masyarakat. Salah satu langkah yang relevan adalah konservasi air berbasis kearifan lokal. Langkah strategis ini memprioritaskan nilai-nilai budaya masyarakat sebagai dasar dalam menjaga sumber daya air. Salah satu wilayah yang mengimplementasikan konservasi berbasis kearifan lokal yaitu Goa Ngerong di kecamatan Rengel,...
Kelahiran seorang anak yang dinantikan tentu membuat seorang ibu serta keluarga menjadi bahagia karena dapat bertemu dengan buah hatinya, terutama bagi ibu (melahirkan anak pertama). Tetapi tidak sedikit pula ibu yang mengalami stress yang bersamaan dengan rasa bahagia itu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang makna dari pra-kelahiran seseorang dalam adat Nias khusunya di Nias Barat, Kecamatan Lahomi Desa Tigaserangkai, dan menjelaskan tentang proses kelahiran anak mulai dari memberikan nama famanoro ono khora sibaya. Metode pelaksanaan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode observasi dan metode wawancara dengan pendekatan deskriptif. pendekatan deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan fakta sosial dan memberikan keterangan yang jelas mengenai Pra-Kelahiran dalam adat Nias. Adapun hasil dalam pembahasan ini adalah pra-kelahiran, pada waktu melahirkan anak,Pemberian Nama (Famatorõ Tõi), acara famangõrõ ono khõ zibaya (Mengantar anak ke rumah paman),...