budaya
121 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Tari Wala
Tarian Tarian
Papua

Tari Wala merupakan salah satu tari tradisional yang berasal dari Raja Ampat, Papua Barat. Tarian ini merupakan salah satu tari yang jarang diketahui orang tetapi cukup dikenal di kalangan masyarakat kabupaten Raja Ampat, tarian ini merupakan tarian khas yang berasal dari Suku Matbat di wilayah Misol, Kabupaten Raja Ampat. Tarian Wala merupakan tarian yang awal mulanya diangkat dari kisah nenek moyang suku Matbat yang diangkat atas dasar penghormatan terhadap kearifab lokal masyarakat setempat akan pentingnya hubungan kekerabatan satu sama lain dan sekaligus sebagai penghargaan terhadap pemimpin tertinggi yang dimana dulunya wilayah tersebut masih dalam bentuk kerajaan. Nah, untuk mengenang budaya dan kearifan lokal tersebut munculah ide-ide dari para tetua adat untuk menyusun tari-tarian dalam bentuk syair-syair yang menceritakan bagaimana perjalanan mereka sehari-hari. Peristiwa-peristiwa itu seperti pembayaran mas kawin, meminang wanita, pemberian kepada raja berupa hasi...

avatar
OSKM18_16618136_Kenny Laurent Suadisurya
Gambar Entri
Festival Danau Sentani
Ritual Ritual
Papua

Festival Danau Sentani   Festival Danau Sentani  adalah festival pariwisata tahunan yang diadakan di sekitar Danau Sentani, Papua. Festival ini sudah ada  sejak tahun 2007 dan telah menjadi festival tahunan dan masuk dalam kalender pariwisata utama.    Tentang Danau Sentani  Danau Sentani memiliki makna di balik namanya. Nama “Sentani” memiliki arti “di sini kami tinggal dengan damai”. Nama ini disematkan pada danau cantik ini pertama kali oleh seorang Pendeta Kristen BL Bin pada tahun 1898 ketika melakukan misi misionarisnya.   Danau Sentani adalah danau terluas yang terletak di Papua, Indonesia. Danau Sentani berada di bawah lereng Pegunungan Cagar Alam Cyclops dengan luas sekitar 245.000 hektar. Danau ini terbentang antara Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura, Papua. Danau Sentani memiliki luas sekitar 9.360 hektar dan berada pada ketinggian 75 mdpl.   Danau...

avatar
Oskm18_19718091_albert
Gambar Entri
Papua Punya Koteka
Pakaian Tradisional Pakaian Tradisional
Papua

Koteka adalah pakaian untuk menutup kemaluan laki-laki dalam budaya sebagian penduduk asli Pulau Papua. Koteka terbuat dari kulit labu air, Lagenaria siceraria. Isi dan biji labu tua dikeluarkan dan kulitnya dijemur. Fungsi utamanya adalah untuk menutupi kemaluan pria. Koteka merupakan salah satu pakaian tradisional yang melegenda dan dikenal oleh hampir seluruh masyarakat Indonesia. Sebagian besar orang mengenal koteka sebagai pakaian khas orang-orang pedalaman yang ada di Papua. Namun, sebenarnya tak semua orang-orang pedalaman di sini mengenakan koteka. Konon, banyak yang beranggapan bentuk koteka serta ukuran koteka tergantung status si pemakainya. Namun hal tersebut rupanya tak sepenuhnya benar. Ukuran koteka disesuaikan dengan aktifitas penggunanya. Misalnya untuk bekerja atau upacara. Para lelaki akan mengenakan koteka pendek pada saat bekerja atau berburu di hutan. Sementara koteka panjang lengkap dengan hiasannya akan dikenakan pada saar upacara adat. Namun, setiap...

avatar
OSKM18_19718229_Hedwika
Gambar Entri
Si gembul Kaya Protein
Makanan Minuman Makanan Minuman
Papua

Si Gembul Kaya Protein Papua merupakan pulau yang terletak di timur Indonesia. Papua menyimpan sejuta kekayaan budaya,tradisi,cara berburu serta kulinernya yang sangat unik.Ulat sagu merupakan salah satu makanan tradisional masyarakat Papua. Ulat sagu memiliki nama Latin Rhynchophorus ferruginesus. Ulat sagu merupakan larva yang berasal dari kumbang merah yang hidup pada batang sagu yang telah membusuk. Tubuh ulat sagu bewarna putih kekuningan dengan kerut-kerut lipatan melingkari tubuhnya. Kepalanya kecil berwarna cokelat.panjang tubuhnya bisa mencapai 5 cm dan leher bagian tengahnya mencapai 2 cm. Ulat sagu juga memiliki rahang kerucut yang tajam. Rahang tersebut digunakan untuk menggali dari tangkai daun sampai mahkota. Ulat terkenal dengan kandungan protein yang tinggi yaitu sekitar 9,34 %. Selain itu juga mengandung asam amino esensial seperti asam aspartate 1,84%, asam glutamate 2,72 %, tirosin 1,87%, lisin 1,97% dan methionine 1,07%. Ulat sagu juga memiliki beberapa manfaat d...

avatar
Vivisimanjuntak
Gambar Entri
Pesta Bakar Batu di Papua
Ritual Ritual
Papua

  Pesta Bakar Batu Sebuah budaya memang tidak akan pernah lepas dari tradisi. Secara turun temurun tradisi di berbagai tempat di Indonesia diajarkan kepada generasi yang lebih muda agar dapat terus dilakukan bahkan dilestarikan. Salah satu tradisi yang berakar dari budaya Papua adalah pesta bakar batu.Sesuai dengan namanya,Pesta Bakar Batu ada memasak dan mengolah makanan untuk pesta tersebut, suku-suku di Papua menggunakan metode bakar batu.Tiap daerah dan suku di kawasan Lembah Baliem memiliki istilah sendiri untuk merujuk kata bakar batu. Masyarakat Paniai menyebutnya dengan gapii atau Â'mogo gapiiÂ', masyarakat Wamena menyebutnya kit oba isago, sedangkan masyarakat Biak menyebutnya dengan barapen. Namun tampaknya  barapen  menjadi istilah yang paling umum digunakan.Tradisi ini merupakan agenda penting masyarakat Papua sebagai tanda syukur, bersilaturahim (mengumpulkan sanak saudara dan kerabat, menyambut kebahagiaan (kelahiran, p...

avatar
Oskm18_19718040_fathihilmy
Gambar Entri
Si Gembul Kaya Protein
Makanan Minuman Makanan Minuman
Papua

Si Gembul Kaya Protein Papua merupakan pulau yang terletak di timur Indonesia. Papua menyimpan sejuta kekayaan budaya,tradisi,cara berburu serta kulinernya yang sangat unik.Ulat sagu merupakan salah satu makanan tradisional masyarakat Papua. Ulat sagu memiliki nama Latin Rhynchophorus ferruginesus. Ulat sagu merupakan larva yang berasal dari kumbang merah yang hidup pada batang sagu yang telah membusuk. Tubuh ulat sagu bewarna putih kekuningan dengan kerut-kerut lipatan melingkari tubuhnya. Kepalanya kecil berwarna cokelat.panjang tubuhnya bisa mencapai 5 cm dan leher bagian tengahnya mencapai 2 cm. Ulat sagu juga memiliki rahang kerucut yang tajam. Rahang tersebut digunakan untuk menggali dari tangkai daun sampai mahkota. Ulat terkenal dengan kandungan protein yang tinggi yaitu sekitar 9,34 %. Selain itu juga mengandung asam amino esensial seperti asam aspartate 1,84%, asam glutamate 2,72 %, tirosin 1,87%, lisin 1,97% dan methionine 1,07%. Ulat sagu juga memiliki beberapa manfaat dia...

avatar
Oskm18_16518320_vivisimanjuntak
Gambar Entri
Daun Bungkus Papua
Pengobatan dan Kesehatan Pengobatan dan Kesehatan
Papua

DAUN BUNGKUS PAPUA Indonesia memiliki banyak sekali budaya yang tersebar ke dalam 34 Provinsi. Budaya-budaya tersebut memiliki ciri khas yang unik di setiap provinsi atau bahkan sampai ke daerah-daerahnya. Karena perbedaan budaya antar daerah tersebut, maka setiap daerah di Indonesia memiliki keunikan itu tersendiri. Salah satu daerah yang menarik di Indonesia adalah tanah timur Papua, dimana di tempat tersebut apa pun tumbuh. Keunikan Papua tidak hanya budaya / flora fauna saja, tetapi juga terdapat beberapa pengobatan tradisional yang unik di ranah Papua ini.  Salah satu pengobatan tradisional di ranah Papua adalah Daun bungkus Papua. Apakah kalian tahu apa itu Daun bungkus Papua? Daun bungkus Papua adalah daun unik yang hanya tumbuh di tanah timur Papua. Secara jelasnya Daun Bungkus Papua adalah sebuah klinik atau pengobatan tradisional yang khas berasal dari Papua, untuk apa? Untuk memperbesar kelamin Pria. Daun bungkus Papua pertama di racik sehingga berbentuk...

avatar
OSKM18_16918201_PRABU
Gambar Entri
Sali
Pakaian Tradisional Pakaian Tradisional
Papua

Sali merupakan salah satu dari sekian banyak pakaian tradisional khas Papua, pakaian tradisional ini berasal dari pegunungan Jayawijaya provinsi Papua, Indonesia Sali memiliki bentuk yang menyerupai rok dan memang pakaian tradisional ini biasa dipakai oleh kaum perempuan masyarakat Papua, khususnya perempuan yang belum menikah atau masih lajang. Sali dipakai oleh masyarakat Jayawijaya sebagai busana adat dan juga dipakai untuk membedakan perempuan yang belum berkeluarga dengan yang sudah berkeluarga, dimana hanya perempuan yang belum berkeluarga sajalah yang dapat mengenakan sali, sedangkan permempuan yang sudah berkeluarga biasa memakai Yokal . Sali tradisional biasa berwarna coklat dan dibuat dengan menggunakan kulit pohon kayu yang kemudian diuntai menjadi bentuk yang menyerupai serabut benang. Setelah itu benang tersebut dipotong hingga panjang tertentu. Setelah terkumpul potongan benang yang cukup, benang tersebut dikatkan pada sebuah tali yang panjang membentuk se...

avatar
OSKM18_16718275_Samuel Vincent
Gambar Entri
Ikan Asar Khas Jayapura
Makanan Minuman Makanan Minuman
Papua

Papua adalah sebuah provinsi terluas Indonesia yang memiliki pesona yang begitu beragam dan menarik untuk ditelusuri. Keberagaman penduduk Papua justru membuat wilayah ini semakin kaya dan unik. Tidak hanya budaya, kesenian, atau pesona alamnya, Papua juga memiliki daya tarik dari sisi kuliner. Berkaitan dengan mata pencaharian warga sekitar yang umumnya adalah nelayan, maka ikan merupakan bahan makanan utama di wilayah Papua. Salah satu makanan berbahan dasar ikan yang menjadi kebanggaan di kota Jayapura, ibukota provinsi Papua, adalah ikan Asar. Ikan Asar pada dasarnya sama seperti ikan asap. Namun, yang membedakan adalah cara mengasapinya. Jika ikan asap ditaruh di atas asap secara horizontal, maka ikan Asar ditaruh diagonal di sisi bara yang menghasilkan asap. Cara tersebut dilakukan agar ikan benar-benar kering dan masak hingga ke dalam sisi-sisi daging karena kandungan air yang tersimpan dalam daging turun saat posisi ikan dimiringkan. Keunikan ikan Asar tidak hany...

avatar
OSKM_16918234_Jeremia Allufi