jawa tengah
2.310 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Kolek (kolak) Ayam
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Timur

Kolak ayam.., medengar nama yang satu ini mungkin agak aneh ya.., yapi ini adalah salah satu makanan khas kota tercinta saya Gresik. Kolak yang satu ini juga sudah menjadi icon tersendiri bagi warga Kota Gresik. Kolak ayam ini tidak sama dengan kolak pada biasanya, tetapi dengan bahan utama ayam yang diberi bumbu dan santan kelapa. Rasanya manis gurih kental dengan aroma rempah-rempah. Yang membuat kolak ini unis selain dari adanya ayam adalah, semua yang memasak adalah kaum pria, dari proses awal sampai proses terakhir semua hanya dilakukan oleh kaum pria. dan bagi anda yang sangat penasaran dengan kolak ini harus benar-benar sabar, arena kolak ini hanya disajikan satu tahun sekali, yaitu pada malam 24/ hari 23 di bulan Ramadhan. --- resep makanan ini merupakan warisan dari Sunan Dalem dalam sebuah peristiwa sejarah yang oleh penduduk setempat lantas diberi nama Sanggring, yakni peristiwa saat Sunan Dalem sakit parah dan tak menemukan obat.   Setelah memi...

avatar
Muhammad Khusnul Khuluk
Gambar Entri
Kolak Ayam
Ritual Ritual
Jawa Timur

Penyebaran agama Islam sejak puluhan abad silam ke negeri kita tidak melulu membawa kepercayaan, ritual dan amalan keagamaan, melainkan pula memberi jiwa, corak dan warna pada kebudayaan bangsa kita. Tatkala Islam berkembang di tanah air, ia sedari awal tidak serta merta secara apriori menolak kebudayaan lokal masyarakat yang telah berkembang sebelumnya. Karenanya kehidupan umat Islam dimanapun senantiasa mengandung aspek globalitas dan aspek lokalitas sekaligus. Apabila kita cermati, para penyebar agama Islam di negeri ini dalam rentang sejarah perkembangannya memiliki kearifan luar biasa. Mereka mempunyai kesadaran budaya yang sangat tinggi. Budaya dan adat istiadat masyarakat setempat yang mereka temui tidak begitu saja ditentang dan dibuang. Bahkan mereka mampu mendorong terjadinya akulturasi budaya yang melahirkan kebudayaan rakyat (Indonesia) bernafaskan Islam yang khas. Kekhasan itu akan nampak pada keragaman ekspresi budaya dalam bentuk tradisi-tradisi masyarakat yang tela...

avatar
Muhammad Khusnul Khuluk
Gambar Entri
Asal Mula Tradisi Makan Kolak Ayam
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

Tradisi ini bermula tatkala seorang penyebar agama Islam, Sunan Dalem namanya, datang ke Desa Gumeno dengan niat dakwah. Ia merintis pendirian sebuah masjid pada 1451 Masehi di desa tersebut. Masjid itu sekarang dikenal dengan nama Masjid Jami Sunan Dalem. Sehabis bekerja keras mendirikan masjid dan mempersiapkan perkampungan baru di desa tersebut, tiba-tiba Sunan Dalem jatuh sakit. Ia memerintahkan warga yang baru pindah dan menjadi santrinya untuk mencarikan obat. Namun setelah berbagai usaha telah dilakukan, sakitnya tak kunjung sembuh. Akhirnya, melalui "sesuatu yang gaib" Sunan Dalem menerima ilham agar sakitnya bisa sembuh. Pada moementum yang tepat, Sunan Dalem dengan arif dan bijaksana akhirnya memerintahkan warga berkumpul di masjid dengan membawa ayam jago. Lantas dititahkan untuk menyembelih semua ayam jago yang telah terkumpul. Kepada beberapa lelaki diperintahkan pula mempersiapkan bumbu-bumbu untuk diracik menjadi resep masakan oleh Sunan Dalem. Bumbu ra...

avatar
Muhammad Khusnul Khuluk
Gambar Entri
Asal Usul Nama Kota Gresik
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

Melacak asal usul nama Gresik adalah satu hal yang sangat menarik. Banyak ditemukan penuturan tradisional berupa tradisi lisan, babad, serat, syair (macapat), yang kadang tidak dapat diterima oleh akal sehat, sehingga sulit dikaji secara akurat. Namun sumber tersebut dapat dijadikan studi komparatif dengan sumber lain yang historis. Berikut adalah beberapa sumber sejarah yang berhubungan dengan nama Gresik. Babad Hing Gresik menyebut Gresik dengan nama "Gerwarase". Prasasti Karang Bogem tahun 1387 M memuat nama "Gresik" dalam Bahasa Jawa Kuno. Bangsa Cina yang pernah mendarat di Gresik pada awal abad ke-15 M, mula-mula menyebut "TSe TSun" artinya perkampungan kotor, beberapa tahun kemudian berubah sebutan menjadi "TSin TSun" artinya kota baru. Bangsa Portugis ketika pertama kali mendarat di Gresik tahun 1513 menyebutnya dengan ucapan "Agace" tertulis "Gerwarace". Bangsa Belanda awalnya menyebut "Gerrici" kemudian dalam banyak dokumen tertulis menjadi "Grissee". Sa...

avatar
Muhammad Khusnul Khuluk
Gambar Entri
Prasasti Butulan Zaman Majapahit Ditemukan di Gresik
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Jawa Timur

Sebuah prasasti ditemukan di kawasan pegunungan kapur utara, tertulis di dinding goa butulan Desa Gosari, Ujungpangkah, Gresik Jawa Timur. Prasasti beraksara Jawa kuno ini asli ditulis pada tahun 1298 saka. Terdapat nama pelaku yaitu San Rama Samadaya yang tersingkirkan. Diperkirakan prasasti ini peninggalan jaman kejayaan Majapahit abad 12 silam. Dinamakan prasasti Butalan karena prasasti ini ditulis di dinding goa tembus atau butulan prasasti Butulan aksara Jawa kuno di wasani ngambal 1298 duk winahon denira San Rama Samadaya Makadi Sira Buyutajrah, Tali Kursi Raka Durahana. Dalam terjemahan bahasa indonesia berarti tahun 1298 saka, atau sekitar 1376 m di ambal waktu itu (tempat ini) didiami oleh beliau San Rama Samadaya terutama beliau buyut ajarh talikur, beliau (yang) tersingkirkan. Di atas dinding bertuliskan prasasti aksara Jawa kuno, terdapat goa tempat bertapa San Rama Samadaya, dan olah ilmu kanuragan atau kesaktian bersama muridnya waktu itu. Setelah ditemukan dan...

avatar
Muhammad Khusnul Khuluk
Gambar Entri
Prasasti Wurare
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Jawa Timur

Prasasti Wurare adalah sebuah prasasti yang isinya memperingati penobatan arca Mahaksobhya di sebuah tempat bernama Wurare (sehingga prasastinya disebut Prasasti Wurare). Prasasti ditulis dalam bahasa Sansekerta, dan bertarikh 1211 Saka atau 21 November 1289. Arca tersebut sebagai penghormatan dan perlambang bagi Raja Kertanegara dari kerajaan Singhasari, yang dianggap oleh keturunannya telah mencapai derajat Jina (Buddha Agung). Sedangkan tulisan prasastinya terletak di alas lapik arca Buddha tersebut, yang ditulis melingkar pada bagian bawahnya. Prasasti berbentuk sajak 19 bait, yang diantaranya menceritakan tentang seorang pendeta sakti bernama Arrya Bharad, yang membelah tanah Jawa menjadi dua kerajaan dengan air ajaib dari kendinya, sehingga masing-masing belahan menjadi Janggala dan Pangjalu. Pembelahan dilakukan untuk menghindari perang saudara antara dua pangeran yang ingin berperang memperebutkan kekuasaan. Arca mulanya ditemukan di daerah Kandang Gajak. Kandang Gaja...

avatar
Muhammad Khusnul Khuluk
Gambar Entri
Prasasti Mula Malurung
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Jawa Timur

Prasasti Mula Malurung adalah piagam pengesahan penganugrahan desa Mula dan desa Malurung untuk tokoh bernama Pranaraja. Prasasti ini berupa lempengan-lempengan tembaga yang diterbitkan Kertanagara pada tahun 1255 sebagai raja muda di Kadiri, atas perintah ayahnya Wisnuwardhana raja Singhasari. Kumpulan lempengan Prasasti Mula Malurung ditemukan pada dua waktu yang berbeda. Sebanyak sepuluh lempeng ditemukan pada tahun 1975 di dekat kota Kediri, Jawa Timur. Sedangkan pada bulan Mei 2001, kembali ditemukan tiga lempeng di lapak penjual barang loak, tak jauh dari lokasi penemuan sebelumnya. Keseluruhan lempeng prasasti saat ini disimpan di Museum Nasional Indonesia, Jakarta.

avatar
Muhammad Khusnul Khuluk
Gambar Entri
Prasasti Sukabumi
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Jawa Timur

Prasasti Sukabumi adalah sebuah prasasti pada batu yang ditemukan di perkebunan Sukabumi, kecamatan Pare, Kediri, Jawa Timur. Prasasti ini menurut sebutan ahli epigrafi lebih dikenal dengan nama Prasasti Harinjing. Tulisan yang terdapat pada kedua belah sisi prasasti ini ditulis dengan aksara dan bahasa Jawa Kuna. Prasasti ini terdiri dari tiga buah piagam yang mengenai hal yang sama. Bagian depan disebut Prasasti Harinjing A. Isinya menyebutkan pada 11 Suklapaksa bulan Caitra tahun 726 Saka atau 25 Maret 804 Masehi, para pendeta di daerah Culangi memperoleh hak sima (tanah yang dilindungi) atas daerah mereka karena telah berjasa membuat sebuah saluran sungai bernama Harinjing. Bagian belakang, Prasasti Harinjing B, baris 1-23 menyebutkan bahwa Sri Maharaja Rake Layang Dyah Tulodhong pada 15 Suklapaksa bulan Asuji tahun 843 Saka atau 19 September 921 Masehi, mengakui hak-hak para pendeta di Culangi karena mereka masih tetap harus memelihara saluran Harinjing. Mulai...

avatar
Muhammad Khusnul Khuluk
Gambar Entri
Prasasti Singhasari (Gajah Mada)
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Jawa Timur

Prasasti Singhasari, yang bertarikh tahun 1351 M, ditemukan di Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur dan sekarang disimpan di Museum Gajah. Ditulis dengan Aksara Jawa. Prasasti ini ditulis untuk mengenang pembangunan sebuah caitya atau candi pemakaman yang dilaksanakan oleh Mahapatih Gajah Mada. Paruh pertama prasasti ini merupakan pentarikhan tanggal yang sangat terperinci, termasuk pemaparan letak benda-benda angkasa. Paruh kedua mengemukakan maksud prasasti ini, yaitu sebagai pariwara pembangunan sebuah caitya.

avatar
Muhammad Khusnul Khuluk