Bale Adat di Desa Karang Bayan tersebut berukuran 7 x 10 meter dengan kondisi lantai cukup tinggi sekitar 2 meter dari tanah. Untuk mencapai ruang utama, pengunjung harus menaiki anak tangga. Alasan khusus mengapa rumah adat Karang Bayan dibuat tinggi, antara lain menghindari binatang-binatang liar seperti ular atau macan juga mengantisipasi saat terjadi banjir. sumber : https://kanalwisata.com/desa-adat-karang-bayan-lombok-barat
Tradisi Suku Sasak Belangar, Betukaq & Upacara Kematian Dalam siklus kehidupan manusia, peristiwa kematian merupakan akhir kehidupan seseorang di dunia. Masyarakat meyakini kehidupan lain setelah kematian. Di beberapa kelompok masyarakat dilakukan persiapan bagi si mati. Salah satu peristiwa yang harus dilakukan adalah penguburan. Penguburan meliputi perawatan mayat termasuk membersihkan, merapikan, atau mengawetkan mayat : Upacara adat kematian yang dilaksanakan sebelum acara penguburan meliputi beberapa tahapan yaitu : 1. Belangar Masyarakat Sasak Lombok pada umumnya menganut agama Islam sehingga setiap ada yang meninggal ada beberapa proses yang dilalui. Pertama kali yang dilakukan adalah memukul beduk dengan irama pukulan yang panjang. Hal ini sebagai pemberitahuan kepada masyarakat bahwa ada salah seorang warga yang meninggal. Setelah itu maka masyarakat berdatangan baik dari...
1. Pakaian sehari-hari a. Selewak Pakaian adat sehari-hari untuk laki-laki tua. Seorang lelaki tua di rumah/ kebun biasanya memakai selewok (kain panjang) yang terbuat dari kain tenunan lokal atau kain ulung cina. Kelengakapannya terdiri dari gegendek sebagai tempat penyimpanan sirih, pinang dan pangkot/peraut. b. Sinjang Sinjang merupakan pakaian adat sehari-hari untuk perempuan tua. Perempuan tua biasanya mengenakan kain (sinjang) yang terbuat dari kain batik atau kain ulung dan bebet (sabuk anteng). c. Sabuk Sabuk merupakan pakaian adat sehari-hari untuk laki-laki dewasa. Seorang laki-laki dewasa dalam kesehariaannya biasa mengenakan: kain (sabuk) yang terbuat dari kain batik atau kain ulung, baju yang terbuat dari kain putih kasar atau kain hitam hasil tenunan. d. Bendang Bendang merupakan pakaian adat sehari-hari untuk kaum perempuan dewasa Seorang perempuan dewasa biasanya mengenakan kain bendang yang dibuat dari kain batik. e. Selewo Selewo salah satu saru...
sumber : Taman Narmada terletak di Desa Lembuak , Kecamatan Narmada , Kabupaten Lombok Barat atau sekitar 10 kilometer sebelah timur Kota Mataram , Provinsi Nusa Tenggara Barat , Indonesia . Taman yang luasnya sekitar 2 ha(hektar are) ini dibangun pada tahun 1727 oleh Raja Mataram Lombok, Anak Agung Ngurah Karang Asem, sebagai tempat upacara Pakelem yang diselenggarakan setiap purnama kelima tahun Caka(Oktober-November). Selain tempat upacara, Taman Narmada juga digunakan sebagai tempat peristirahatan keluarga raja pada saat musim kemarau. [ butuh rujukan ] sumber https://id.wikipedia.org/wiki/Taman_Narmada Kompleks Taman Narmada yang ada di Lombok itu dapat dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu gerbang utama, jabalkap, telaga kembar, gapura gelang/paduraksa, mukedes, telaga padmawangi, balai loji, balai terang, patandaan, bangunan sekepat, balai bancingah, Pura Kelasa dan Pura Lingsar. Berikut ini akan diuraikan bagian-bagian dari Taman N...
Taman Narmada, berada di desa Lembuak, kecamatan Narmada, Lombok Barat. Dengan luas sekitar tiga hektare, taman yang dibangun tahun 1727 ini menjadi tempat peristirahatan raja Anak Agung Ngurah Karangasem. Selain menjadi tempat peristirahatan raja, Taman Narmada juga dibuat sebagai wujud replika Gunung Rinjani oleh Anak Agung Ngurah Karangasem karena sudah tidak kuat lagi mendaki Rinjani untuk berdoa. Salah satu bagian dari Taman Narmada yang banyak dikunjungi wisatawan adalah Bale Petirtaan yang mata airnya berasal dari Gunung Rinjani dan menjadi tempat pertemuan tiga sumber air yaitu Narmada, Lingsar dan Suranadi. sumber : http://traveling.bisnis.com/read/20170806/224/678398/kisah-di-balik-air-awet-muda-taman-narmada https://myeatandtravelstory.files.wordpress.com/2015/04/b4122-dscf31982b1280x853.jpg
Bahan-bahan: Ikan sepat (saya 5 buah) 3 siung bawang merah 2 siung bawang putih 1/2 tomat besar (satu untuk ukuran kecil) 15 cengek domba (sesuai selera) Air secukupnya Garam secukupnya Gula Penyedap rasa (option) Minyak Langkah-langkah: Cuci bersih ikan sepat, lalu diamkan dalam air panas kurleb 5 menit Panaskan minyak lalu goreng setengah matang Tumis semua bumbu yang telah di iris kasar, sampai di rasa cukup Masukan air dan bumbu (garam, gula, penyedap rasa) koreksi rasa Diamkan sampai agak mendidih lalu masukan ikan yang sudah d goreng Tunggu...
Bubur Beaq dan Bubur Putiq Wali Nyatoq yang merupakan, yang meninggalkan karya budaya tersebut, pelaksanaan ritual selalu di pusatkan di Masjid Kuno Rambitan. Prosesi ritual dilaksanakan untuk menyambut datangnya bulan Muharam (Bulan awal tahun Islam) yang disimbulkan dengan Bubur Putiq sedangkan Bubur Merah untuk menyambut bulan Syafar yang bertujuan sebagai permohonan keselamatan, baik manusia, lingkungan, makhluk hidup di seluruh Alam Jagad ini. Fungsi ritual tersebut sebagai media pembelajaran kepada masyarakat untuk senantiasa bisa membaca hidup, alam dan keseimbangan menyatu dengan alam. sumber: https://warisanbudaya.kemdikbud.go.id/wbtb/?newdetail&detailCatat=1739
Tumi Sepi adalah makanan khas Bima yang terbuat dari udang rebon (anak udang yang sangat kecil yang di Bima disebut Sepi Bou). Udang rebon difermentasi dengan garam saja sehingga mengeluarkan aroma khas. Bahan-bahan yang dibutuhkan dalam meramu Tumi Sepi antara lain: 2 sendok makan Sepi 1 ruas jari lengkuas 1 lembar sereh 2 genggam kemangi 1 sendok makan minyak goreng 100ml air. Sedangkan bumbu-bumbunya harus semua diiris, antara lain: 10 butir bawang merah 5 siung bawang putih 1 buah tomat ukuran besar 7 buah belimbing sayur 5 buah cabe keriting 1-15 buah cabe rawit biarkan utuh Garam secukupnya Gula pasir ½ sendok teh Cara Membuatnya Panaskan minyak, tumis semua bumbu yang sudah diiris masukkan daun sereh dan lengkuas setelah harum masukkan Sepi, garam secukupnya dan gula pasir, masukkan 100ml air. Aduk-aduk terus hingga matang. Sebelum diangkat masu...
Pada masyarakat Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Perayaan Hari Besar Islam (PHBI) maulid Nabi atau perayaan hari lahirnya Nabi Muhammad SAW, tidak saja dirayakan dalam bentuk kegiatan acara pengajian di masjid tetapi juga dirayakan dengan menghidangkan masakan dan aneka jajanan lokal atau dalam bahasa Lombok disebut pesajiq. Kuliner khas tersebut disuguhkan dan dibawa pulang para tamu undangan sebagai oleh-oleh usai acara pengajian dilaksanakan. Salah satu masakan yang dibuat masyarakat adalah “nasi rasul” sebagai menu yang wajib ada diselipkan dalam setiap keresek plastik pesajiq yang diberikan kepada tamu undangan. Nasi rasul wajib ada sebagai bentuk kesyukuran dan rasa gembira dan suka cita umat Islam atas kelahiran Nabi Muhammad SAW. Menurut cerita orang tua tempo dulu, nasi rasul sendiri sudah ada sejak nenek moyang tempo dulu dan tetap dibuat hingga sekarang di setiap perayaan maulid. Nasi rasul sendiri termasuk jenis kuliner maulidan yang b...