1
863 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Genggong
Alat Musik Alat Musik
Nusa Tenggara Barat

Bagi _ yang _ belum _ mengetahui _ tentang _ alat _ musik _ yang _ satu _ ini , _ mungkin _ agak _ aneh _ mendengar _ namanya. _ Genggong _ adalah _ alat _ musik _ unik _ yang _ dimainkan _ dengan _ cara _ ditiup _ hampir _ mirip _ dengan _ harmonika. _ Hanya _ saja _ alat _ musik _ genggong _ ini _ terbuat _ dari _ bambu _ dan _ bentuknya _ sedikit _ lebih _ unik _ dibanding _ dengan _ harmonika. _ Suara _ yang _ dihasilkan _ juga _ unik _ dan _ merdu.

avatar
Meta Indriyani Kurniasari
Gambar Entri
Duridrana
Alat Musik Alat Musik
Nusa Tenggara Barat

Duridrana _ ini _ sebenarnya _ tidak _ beda _ dengan _ sebuah _ garputala. _ Seperti _ garputala _ yang _ kita _ ketahui _ paha _ umumnya _ yaitu _ berbentuk _ seperti _ garpu _ yang _ hanya _ memiliki _ dua _ gigi _ seperti _ huruf _ “y”. _ Jika _ dihentakkan _ akan _ menghasilkan _ resonansi _ pada _ frekuensi _ tertentu. _ Dan _ Duridrana _ di _ Nusa _ Tenggara _ Barat _ ini _ terbuat _ dari _ bambu.

avatar
Meta Indriyani Kurniasari
Gambar Entri
Serunai
Alat Musik Alat Musik
Nusa Tenggara Barat

Serunai adalah alat musik yang berasal dari Nusa Tenggara Barat. Musik ini mendapat pengaruh dari musik Jawa sehingga memiliki jenis alat musik yang beraneka ragam. Sarone adalah sejenis alat musik suling bambu.

avatar
Meta Indriyani Kurniasari
Gambar Entri
Idiokordo
Alat Musik Alat Musik
Nusa Tenggara Barat

Idiokordo  adalah Alat musik yang seperti siter berdawai tiga dengan cara di petik. Alat musik ini disebut juga Tatabuhan.

avatar
Meta Indriyani Kurniasari
Gambar Entri
Dalam Loka Samawa
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Nusa Tenggara Barat

Rumah adat NTB bernama Dalam Loka Samawa. Berupa rumah panggung yang dibuat dari kayu jati. Terdiri dari dua lantai dengan beberapa ruangan seperti balairung, serambi depan, ruang keluarga sultan  dan dapur.

avatar
Meta Indriyani Kurniasari
Gambar Entri
Pakaian Adat Sasak
Pakaian Tradisional Pakaian Tradisional
Nusa Tenggara Barat

Pakaian adat Sasak bagi perempuan disebut  Lambung . Yaitu baju tanpa lengan dengan kerah berbentuk hurup “V” dan sedikit hiasan di bagian gigir baju. Pakaian ini menggunakan bahan kain  pelung .  S abuk anteng  (ikat pinggang) yang dililitkan dan bagian ujungnya yang berumbai dijuntaikan di pinggang sebelah kiri. Bawahannya memakai kain panjang sampai lutut atau mata kaki  dengan bordiran di tepi kain dengan motif kotak-kotak atau segitiga. Sebagai tambahan aksesoris, ditambahkan sepasang gelang dan gelang kaki berbahan perak. Sowang  (anting-anting) berbentuk bulat terbuat dari daun lontar. Rambut diikat rapi dan sebagai aksen diselipkan bunga cempaka dan mawar, atau bisa juga disanggul dengan model punjung pliset .  Untuk pakaian adat pria dari mulai kepala mengenakan ikat kepala yang disebut  capuq   atau   sapuk , sekilas melihat bentuk sapuk sasak tidak jauh berbeda dengan ikat kepa...

avatar
Meta Indriyani Kurniasari
Gambar Entri
Tari Lenggo
Tarian Tarian
Nusa Tenggara Barat

Tari Lenggo ada dua jenis yaitu Tari Lenggo Melayu Dan Lenggo Mbojo. Tari Siwe (tari perempuan), yaitu jenis tari yang dimainkan oleh para penari perempuan seperti lenggo siwe (lenggo Mbojo), toja, lengsara, katubu dan karaenta. Tari Mone (tari laki-laki), yaitu jenis tari yang dimainkan oleh penari laki-laki, seperti kanja, sere, soka, manca, lenggo mone (lenggo melayu) dan mpa’a sampari.

avatar
Meta Indriyani Kurniasari
Gambar Entri
Tari Batu Nganga
Alat Musik Alat Musik
Nusa Tenggara Barat

Tari Batu Nganga dimana  Tari Batu Nganga merupakan sebuah tari berlatar belakang cerita rakyat yang mengisahkan tentang kecintaan rakyat terhadap putri raja yang masuk batu dan permohonan mereka agar sang putri dapat keluar dari dalam batu.

avatar
Meta Indriyani Kurniasari
Gambar Entri
Upacara U’a Pua
Ritual Ritual
Nusa Tenggara Barat

Upacara U’a Pua  merupakan sebuah tradisi masyarakat Lombok yang dipengaruhi oleh ajaran Islam. Upacara U’a Pua dilaksanakan bersamaan dengan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang juga dirangkai dengan penampilan atraksi Seni Budaya masyarakat Suku Mbojo (Bima) yang berlangsung selama 7 hari.Prosesi U’a Pua diawali dengan Pawai dari Istana Bima yang diikuti oleh semua Laskar Kesultanan, Keluarga Istana, Group Kesenian Tradisional Bima dengan dua Penari Lenggo yang dilengkapi dengan Upacara Ua Pua. Selama proses pawai berlangsung Group Kesenian terus memainkan Genda Mbojo, Silu dan Genda Lenggo. Ketika memasuki Istana, Penunggang Kuda menari dengan suka ria ( Jara Sara’u), Sere, Soka dan lain-lain sampai Ketua Rombongan bertemu dengan Sultan yang diiringi dengan Penari Lenggo. Pada sa’at itu diserahkan ”Sere Pua” dan Al-Qur’an kepada Sultan. 

avatar
Meta Indriyani Kurniasari