1
444 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Tradisi Nyongkolan di NTB
Ritual Ritual
Nusa Tenggara Barat

Nyongkolan berupa karnaval atau arak-arakan kedua mempelai dari rumah mempelai pria menuju ke rumah mempelai wanita dengan diiringi oleh keluarga, sahabat dan kerabat mempelai pria. Mereka biasanya membawa rombongan musik yang biasa disebut kecimol . Ada pula yang menggunakan Gendang Beleq . Proses Nyongkolan dilakukan mulai dari jarak 1 km dari rumah mempelai wanita, jadi apabila jaraknya jauh, mereka beramai-ramai menggunakan kendaraan bermotor hingga jarak 1 km tadi. Tujuan dari prosesi ini adalah untuk memperkenalkan pasangan mempelai tersebut ke masyarakat, terutama pada kalangan kerabat maupun masyarakat dimana mempelai perempuan tinggal, karena biasanya seluruh rangkaian acara pernikahan dilaksanakan di pihak mempelai laki-laki. Sebagian peserta dalam prosesi ini biasanya membawa beberapa benda seperti hasil kebun, sayuran maupun buah-buahan yang akan bibagikan pada kerabat dan tetangga mempelai perempuan nantinya. Pada kalangan bangsawan urutan baris iring-ir...

avatar
Eviakbarwati
Gambar Entri
Asal Mula Pohon Enau
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Nusa Tenggara Barat

Pada zaman dahulu kala ada sebuah keluarga yang mempunyai seorang anak bernama Dedara Nunggal. Ketika Dedara Nunggal menjelang dewasa, kedua orang tuanya bercerai. Sejak itu Dedara Nunggal tinggal bersama ayahnya. Namun, setelah ayahnya kawin lagi, ia mulai mengecap kehidupan pahit dan penuh dengan penderitaan. Ibu tirinya menganggap semua pekerjaan yang dilakukannya selalu salah. Dedara Nunggal pun sering bercekcok dengan ibu tirinya. Melihat anaknya selalu bertengkar dengan ibu tirinya, sang ayah pun menjadi kesal. Ia kemudian memarahi anaknya, “Anakku Dedara Nunggal, mengapa engkau selalu bercekcok dengan ibu tirimu. Kau memang anak yang nakal dan tebal telinga. Mulai saat ini, enyahlah dari rumah ini. Tinggallah bersama ibu kandungmu!” “Mengapa ayah sampai hati mengusirku. Bukankah aku darah daging ayah satu-satunya?” jawab Dedara Nunggal. “Pergi kataku. Jangan kau bicara lagi!” hardik ayahnya. “Baiklah ayah, aku akan tin...

avatar
Oase
Gambar Entri
Timbu
Makanan Minuman Makanan Minuman
Nusa Tenggara Barat

Timbu adalah salah satu jajanan khas tradisional bagi masyarakat Kabupaten Bima. Jajanan ini terbuat dari bahan dasar beras ketan putih, campuran santan kelapa dan garam secukupnya agar terasa lebih gurih.   Timbu sudah menjadi jajanan tradisional Bima sejak tahun 60-an, orang-orang jaman dulu menyediakan timbu sebagai penganan yang wajib ada terutama ketika merayakan musim panen, acara selamatan/hari besar, sejak saat itu Timbu sudah menjadi jajanan yang bisa dijadikan oleh-oleh khas Bima.

avatar
Sriutanti
Gambar Entri
Putri Mandalika, Asal mula Upacara Bau Nyale
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Nusa Tenggara Barat

Kabupaten Lombok Tengah adalah salah satu daerah Tingkat II di Provinsi Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Di daerah ini terdapat sebuah kawasan wisata pantai yang sangat menarik dan ramai dikunjungi oleh para wisatawan, baik wisatawan lokal maupun wisatawan asing. Kawasan tersebut adalah Pantai Seger Kuta, terletak di bagian Selatan pulau Lombok, kira­kira 65 kilometer dari kota Mataram. Keindahan pantai ini membuat para wisatawan menjadi kagum menyaksikan panorama alamnya. Airnya yang jernih dan tenang menjadikan pantai ini sangat ideal untuk berenang. Selain keindahan alamnya, Pantai Seger Kuta juga memiliki daya tarik lain yang tidak kalah eksotisnya bagi para wisatawan. Setiap setahun sekali, yaitu antara bulan Februari dan Maret, di tempat ini diselenggarakan sebuah pesta atau upacara yang dikenal dengan Bau Nyale. Kata bau berasal dari bahasa Sasak yang berarti menangkap, sedangkan kata nyale berarti sejenis cacing laut yang hidup di lubanglubang batu karang di bawah permuka...

avatar
Desi Natalika
Gambar Entri
Tradisi Ngurisan
Ritual Ritual
Nusa Tenggara Barat

Tradisi Ngurisan atau cukur rambut bayi merupakan tradisi yang sudah lama dilaksanakan di Nusa Tenggara Barat. Tradisi ini dilakukan kepada bayi yang baru lahir atau berumur di bawah enam bulan. Ngurisan biasanya dilaksanakan di masjid atau musala pada hari-hari besar agama Islam, terutama saat peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW (Maulid). Keunikan pada tradisi ini adalah seluruh tokoh agama dan masyarakat yang diundang harus mencukur atau memegang kepala bayi tersebut. Sebelum prosesi Ngurisan dilaksanakan, terlebih dahulu dimulai dengan Namatan atau pembacaan ayat-ayat pendek yang dilakukan oleh anak-anak usia sekolah dasar. Setelah itu dilanjutkan dengan pembacaan kitab barzanji atau riwayat perjalanan Rasulullah SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa untuk menerima perintah salat lima waktu sehari semalam dari Allah SWT.   Selesai pembacaan kitab barzanji tersebut barulah proses Ngurisan dilaksanakan bersamaan dengan Selaqaran. Seluruh tokoh agama dan...

avatar
Gandung Aryopratomo
Gambar Entri
Putri Nyale (Mandalika)
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Nusa Tenggara Barat

  Pada zaman dahulu di pantai selatan Pulau Lombok terdapat sebuah kerajaan yang bernama Tonjang Beru. Sekeliling di kerajaan ini dibuat ruangan - ruangan yang besar. Ruangan ini digunakan untuk pertemuan raja - raja. Negeri Tonjang Beru ini diperintah oleh raja yang terkenal akan kearifan dan kebijaksanaannya Raja itu bernama raja Tonjang Beru dengan permaisurinya Dewi Seranting.   Baginda mempunyai seorang putri, namanya Putri Mandalika. Ketika sang putri menginjak usia dewasa, amat elok parasnya. Ia sangat anggun dan cantik jelita. Matanya laksana bagaikan bintang di timur. Pipinya laksana pauh dilayang. Rambutnya bagaikan mayang terurai. Di samping anggun dan cantik ia terkenal ramah dan sopan. Tutur bahasanya lembut. Itulah yang membuat sang putri menjadi kebanggaan para rakyatnya.   Semua rakyat sangat bangga mempunyai raja yang arif dan bijaksana yang ingin membantu rakyatnya yang kesusahan. Berkat segala bantuan dari raja...

avatar
Friskalaras
Gambar Entri
Tari Gandrung Lombok
Tarian Tarian
Nusa Tenggara Barat

Tari Gandrung Lombok adalah sebuah tari pertunjukan khas masyarakat suku Sasak, yang dilakukan seorang penari wanita yang diiringi seperangkat gamelan, puisi, dan nyanyian. Tari Gandrung Lombok ini sebenarnya hampir mirip dengan tari gandrung yang terdapat di Jawa maupun Bali, hanya saja terdapat beberapa perbedaan yang menjadi ciri khasnya, baik itu dari segi gerakan, kostum ataupun penyajian pertunjukannya. Tari Gandrung Lombok ini awalnya hanya dipertunjukan sebagai bagian hiburan untuk para prajurit pada saat pulang dari medan perang. Namun dengan seiring dengan perkembangan zaman, tarian ini kemudian menjadi sebuah tradisi bagi masyarakat di sana. Selain untuk hiburan, tarian ini juga memiliki nilai seni dan juga nilai historis didalamnya.     Sumber:  http://www.indonesiakaya.com/kanal/detail/tari-gandrung-lombok- - http://www.kamerabudaya.com/2017/12/inilah-9-tarian-tradisional-dari-ntb-dan-penjelasannya.html?m=1

avatar
Oase
Gambar Entri
Barapan Kebo
Ritual Ritual
Nusa Tenggara Barat

Pulau Sumbawa memiliki  barapan kebo  yang menjadi kebanggaan masyarakatnya. Tepatnya di Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat,  barapan kebo  telah mengakar dan menjadi tradisi yang selalu dinantikan keberlangsungannya. Kemeriahan akan selalu tercipta saat  barapan kebo  diadakan. Para pemilik kerbau dengan antusias mendatangkan kerbau pilihan untuk ditandingkan dengan kerbau lainnya. Biasa diadakan sebelum dan setelah musim panen,  barapan kebo  merupakan wujud rasa syukur masyarakat Sumbawa kepada Yang Maha Kuasa, sekaligus menjadi cara untuk menggemburkan tanah. Selain itu,  barapan kebo  juga menjadi penyambung silaturahmi masyarakat Sumbawa terhadap sesama dengan berbagi kebahagiaan. Tradisi yang telah mengakar dalam budaya masyarakat Sumbawa ini dilaksanakan di area sawah yang telah dipilih. Setiap kerbau yang menjadi peserta dibedakan berdasarkan umur, mulai kelas TK sampai kelas dewasa. Umur k...

avatar
Oase
Gambar Entri
Sarung Tenun Kresesek
Motif Kain Motif Kain
Nusa Tenggara Barat

Sumbawa memiliki sarung tenun khas yang dibuat dengan tangan. Sarung tenun kre'sesek namanya. Sarung tenun yang dibuat dari berbagai jenis benang ini sering digunakan di kepala saat dilakukan upacara adat Sumbawa. Sarung tenun kre'sesek merupakan hasil buatan tangan masyarakat di beberapa desa di Sumbawa, seperti Desa Moyo, Desa Lengas, dan Desa Poto. Biasanya, untuk membuat sehelai sarung tenun, diperlukan waktu setidaknya 1 bulan. Hal ini disebabkan, selain menjadi pembuat sarung tenun, masyarakat di sana juga bermata pencarian sebagai petani.   Aneka jenis binatang dan tanaman menjadi motif yang biasa digunakan pada sarung tenun masyarakat berjuluk negeri Samawa. Salah satu motif binatang yang sering digunakan adalah rusa.  Bahan utama untuk membuat sarung kre'sesek ini adalah benang biasa dan benang kembaya (benang khusus yang digunakan untuk motif). Alat-alat yang digunakan untuk membuat sarung tenun kre'sesek ini juga masih...

avatar
Oase