200 ml Air kaldu rebusan ayam/sapi Secukupnya saus tiram Kecap manis Garam Secukupnya minyak goreng untuk menumis 200 Gr Kecambah Langkah Haluskan bawang putih dan merica Tumis bawang putih yang telah dihaluskan dengan sedikit minyak, sampai harum Masukan air kaldu, daging, saos tiram dan garam dalam wajan yang menumis bumbu halus tadi, biarkan sampai mendidih dan tes rasa ...
Bahan-bahan 2 bh terong asam pontianak, potong2 7-8 ekor udang, kupas kulit 300 ml air matang untuk merebus Bumbu dihaluskan: 2 sdm ebi, cuci bersih 10 bh cabe merah keriting 10 siung bawang merah Secukupnya garam, gula, kaldu jamur Langkah Ulek bumbu halus. Kalo mau pedas cabe keriting bisa dicampur dengan cabe rawit ya. Rebus terong asam dengan air matang sampai agak lunak. Sisihkan...
Bahan-bahan daging durian yang sudah di fermentasi (saya beli durian besar, 1/2 yg di fermentasi bisa untuk 3x masak) bawang putih bawang merah gula garam 5 bh cabe merah besar 5 bh rawit (saya suka bgt pedes, tapi ini better pedes yang santai aja) 1/4 kg udang kupas Langkah Bersihkan udang Haluskan bawang merah, bawang putih, cabe merah besar, cabe rawit ...
Pengobatan Sintak Pedorak adalah sebuah pengobatan tradisional yang ada di Suku Dayak ketungau Sesaek Kabupaten Sekadau kalimantan Barat. Pengobatan ini merupakan salah satu pengobatan dikalangan anak-anak untuk mengatasi berbagai penyakit yang menyerang anak. Pengobatan Sintak Pedorak masih digunakan sebagian kalangan masyarakat yang ada dikabupaten Sekadau khususnya bagian pedesaan. Hal itu dikarenakan lokasi dan jarak tempuh menuju Kabupaten yang lumayan jauh membuat mereka menggunakan pengetahuan tradisional mereka untuk mengobati anak yang sedang sakit. Dalam temuan data lapangan juga menunjukan pengobatan ini erat hubunganya dengan mitos yang berkembang dimasyarakat sehingga penyakit anak seringkali dikaitkan dengan hal-hal berbau supranatural sumber: http://repository.ub.ac.id/8223/
Bahan-bahan Bahan Baku: 1 butir telur ayam 4 siung bawang putih 1 sdt kecap asin secukupnya minyak goreng sejuput merica Langkah Prepare bahan baku Panaskan minyak secukupnya, lalu goreng bawang hingga keemasan. Setelah itu angkat beserta minyaknya & letakan di mangkuk. Setelah panaskan minyak secukupnya kembali, lalu buat telor ceplok. Gunakan api kecil agar tidak goson...
Seperti diketahui menurut kisah masyarakat setempat menceritakan dimana jaman dahulu telah terjadi suatu peristiwa yang sangat menakjubkan di daerah Kabupaten Sambas, tepatnya di pedalaman Benua Bantanam di sebelah Timur Kota Sakura Ibukota Kecamatan Teluk Keramat. Peristiwa ini dialami oleh masyarakat suku Dayak yang menghuni daerah tersebut.Menurut masyarakat setempat bahwa dahulu di daerah tersebut terdapat sebuah kerajaan kecil yang letaknya tidak jauh dari Gunung Bawang yang berdampingan dengan Gunung Ruai. Di dekat gunung tersebut terdapat sebuah gua yang bernama Gua Batu, yang didalamnya terdapat aliran sungai yang banyak ikannya. Selain itu konon di Gua Batu tersebut dihuni oleh seorang kakek yang sakti mandraguna. Kisah ini di mulai dengan seorang raja yang memerintah pada sebuah kerajaan kecil. Sang raja yang terkenal arif dan bijaksana ini mempunyai tujuh orang putri yang cantik-cantik, sedangkan permaisurinya telah lama wafat. Di antara ketujuh orang putrinya yang...
Bukit Kelam merupakan salah satu obyek wisata alam yang eksotis di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Indonesia. Bukit yang telah menjadi Kawasan Hutan Wisata ini memiliki panorama alam yang memesona, yaitu berupa pemandangan air terjun, gua alam yang dihuni oleh ribuan kelelawar, dan sebuah tebing terjal setinggi kurang lebih 600 meter yang ditumbuhi pepohonan di kaki dan puncaknya. Dibalik pesona dan eksotisme Bukit Kelam, tersimpan sebuah cerita yang cukup menarik. Konon, Bukit Kelam dulunya merupakan sebuah rantau.[1] Namun, karena terjadi suatu peristiwa, maka kemudian rantau itu menjelma menjadi Bukit Kelam. Bagaimana kisahnya sehingga rantau itu menjelma menjadi bukit yang indah dan memesona? Kisahnya dapat Anda ikuti dalam cerita Legenda Bukit Kelam berikut ini. * * * Alkisah, di Negeri Sintang, Kalimantan Barat, Indonesia, hiduplah dua orang pemimpin dari keturunan dewa yang memiliki kesaktian tinggi, namun keduanya memiliki sifat yang berbeda. Yang pertama bern...
Ca’ uncang burung ca’ uncang Ape diuncang dalam timpurung Anak dare supankan bujang Catcak ke dapour mencium puntong Ka’ uteh ka’ uning usah na’ supan Meliat bang itam datang na’ minang si ade’ nang labak kana’ jalingan si ade’ nang bussu tawa’ dikulum Ca’ uncang burung ca’ uncang Ape diuncang dalam timpurung Anak dare supankan bujang Catcak ke dapour mencium puntong sumber : http://www.uniqpost.com/lagu-daerah-kalimantan-barat/
Pada jaman dahulu kala di daerah Sambas, Propinsi Kalimantan Barat, berdirilah sebuah kerajaan yang tidak jauh dari Gunung Ruai. Kerajaan tersebut dipimpin oleh seorang raja yang memiliki tujuh orang putri. Setelah permaisurinya meninggal, raja tidak mencari penggantinya dan memilih untuk membesarkan ketujuh putrinya sendiri. Dari ketujuh putrinya, si bungsu paling ia sayang sehingga menimbulkan kecemburuan dari kakak-kakaknya yang lain. Jika ayahnya sedang tidak di istana entah karena sedang berkeliling kerajaan ataupun berkunjung ke daerah tetangga untuk keperluan lainnya, ia sering mendapat siksaan dari keenam saudaranya baik berupa perkataan maupun tindakan kasar seperti pemukulan. Namun hal tersebut tidak ia ceritakan pada ayahnya karena takut kakak-kakaknya akan mendapat hukuman. Akan tetapi sepandai-pandainya disimpan, perbuatan itu tetap tercium juga oleh sang raja. Hal itu setelah ia melihat si bungsu mengalami lebam-lebam biru di sekujur tubuhnya. Ia lalu mengumpul...