Kerak telor adalah makanan asli daerah Jakarta (Betawi), dengan bahan-bahan beras ketan putih, telur ayam, ebi (udang kering yang diasinkan) yang disangrai kering ditambah bawang merah goreng, lalu diberi bumbu yang dihaluskan berupa kelapa sangrai, cabai merah, kencur, jahe, merica butiran, garam dan gula pasir.
Sebuah nama tidak lahir dengan sendirinya. Nama biasa digunakan untuk mengidentifikasikan suatu benda atau menjadi sebuah konsep yang melambangkan suatu makna. Demikian pula nama yang diberikan oleh penduduk pada sebuah pulau di Kepulauan Seribu, yaitu Lancang. Nama yang unik bagi pulau yang sekarang termasuk ke dalam Kelurahan Pulau Pari, Kepulauan Seribu Selatan ini ternyata memiliki cerita tersendiri. Ceritanya adalah sebagai berikut. Pada zaman dahulu di pulau ini hidup sepasang suami-isteri bernama Uwak dan Nini Arus. Mereka hidup dari hasil berkebun buah-buahan dan mengumpulkan kayu bakar yang banyak terdapat disekitar pulau. Hasil dari berkebun dan mengumpulkan kayu bakar tersebut mereka jual ke Pulau Jawa, sekarang tepatnya di daerah Tangerang, Banten. Suatu hari, Uwak dan Nini Arus bermaksud hendak menjual kayu bakar ke Jawa dengan menggunakan sebuah perahu kecil. Namun ketika baru beberapa puluh meter berlayar, secara tiba-tiba banyak sekali ikan yang berloncatan ke dalam p...
Ini juga makanan asli Betawi. Terbuat dari tepung beras (beras putih yang ditumbuk halus. Konon, jika memakai tepung beras yang sudah jadi hasilnya malah kurang enak) lalu adonan tepung beras tersebut dipanggang di atas cetakan berbentuk setengah lingkaran di atas api kecil. Setelah matang, kue diangkat dan dimakan dengan lelehan air gula merah yang berwarna coklat dan pekat. Rasanya gurih dan manis. RM/Toko yang Menyediakan: Kue Rangi Hendra Pastry Shop Address: Jl. Setu Babakan No.6 B, RT.1/RW.7, Srengseng Sawah, Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12630 Hours: Open ⋅ Closes 6PM
Kue ini terbuat dari tepung beras ketan yang dimasak dengan santai dan gula lalu dikukus. Setelah jadi rada-rada lengket memang tapi enak banget. Nah, saya akan memberi tips cara memotong kue tersebut: yaitu dengan cara: bungkus pisau kita dengan plastik. Lalu potong deh kuenya. Dijamin deh insya Allah pisau tidak ikut lengket dan kuenya juga lebih mudah dipotongnya. Sekarang, karena sudah banyak terdapat cetakan kue yang bisa dikukus maka pembuatan kue talam bisa dibuat sesuai dengan bentuk-bentuk cetakan kue yang mungil-mungil. Jadi tidak perlu repot memotongnya lagi.
"Vegetarian food from Indonesia", itulah nama yang terkenal dari gado-gado di luar negeri. Gado-gado, dimana semua personil di dalam makanan tersebut tidak ada unsur hewaninya, memang terkenal dikalangan pecinta kuliner Vegetarian di luar negeri. Pembuatannya yang sederhana juga semakin membuat makanan ini diakui sebagai "mixed vegetables from indonesia". Itu sebabnya, satu-satunya makanan yang selalu ada di buku kuliner manca negara ya Gado-gado ini. Baik mereka yang vegetarian maupun non vegetarian suka dengan makanan ini.
Soto Betawi ini sejarahnya adalah makanan yang disuguhkan untuk menyenangkan hati para Meneer Belanda di jaman penjajahan belanda dulu. Mereka ingin memakan kuliner sejenis gulai tapi tidak mau sesuatu yang pedas dan terlalu berbumbu (too spicy). Akhirnya, dibuatlah soto Betawi ini, bumbunya tidak pedas tapi gurih. Personil makanan ini hanya terdiri dari daging (bisa ayam, bisa sapi), kentang, dan daun bawang. Keistimewaannya adalah: kuahnya aslinya bukan dari santan seperti yang sekarang beredar, tapi dari susu sapi murni. Hanya saja dalam perkembangannya, susu sapi ini (mungkin karena mahal) diganti dengan santan dari kelapa. Info gak penting dariku: saya sendiri mengganti santan dengan susu kedelai; atas pertimbangan untuk mencegah kolesterol. Tempat membeli: Soto Betawi Haji Husein Address: Jl. Padang Panjang No. 6C Pasar Manggis Setiabudi Jakarta Selatan DKI Jakarta, RT.8/RW.8, Ps. Manggis, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibuk...
Hayooo... sudah pernah dengar makanan ini belum? Ini makanan yang nyaris punah sebenarnya. Waktu saya kecil banyak dijual orang tapi sejak banyak orang betawi yang migrasi ke luar kota Jakarta, sudah jarang saya lihat warung-warung menjual makanan ini. Roti gambang sebenarnya sejenis dengan kue bolu, hanya saja bedanya dia tidak memakai gula putih tapi memakai gula merah sebagai pemanis makanannya. Jadilah akhirnya warnannya coklat seperti gula merah.
Di sungai Ciliwung itu, yang sekarang sering meluap airnya di musim hujan dan bikin banjir dimana-mana, dulu waktu saya kecil banyak buayanya sebenarnya. Ada buaya biasa, ada juga buaya putih alias albino (buaya darat gak ada alhamdulillah di dalam sungai Ciliwung meski sebenarnya akan lebih baik semua buaya darat dibuang ke sungai CIliwung saja ya hehehe). Begitu banyaknya buaya yang hidup di sungai CIliwung sejak jaman dahulu, sehingga akhirnya Masyarakat Betawi menaruh rasa hormat pada binatang melata tersebut. Mereka selalu berharap bahwa tidak ada keturunan mereka yang suatu hari nanti akan mati diterkam buaya. Tapi mereka juga berharap agar keturunan mereka bisa hidup penuh wibawa, kekuatan dan kharisma seperti halnya buaya. Akhirnya, dibuatlah roti berbentuk buaya dan roti ini menjadi syarat yang harus ada dalam sebuah hantaran di upacara pernikahan adat Betawi. Dalam perkembangannya, jika dulu roti buaya hanya roti manis biasa, sekarang roti buaya ada pilihan rasa di da...
Warna merah yang dihasilkan oleh pewarna makanan di adonan tepung beras yag dicampur dengan air santan ini memang jika diperhatikan mirip dengan selendang yang melayang di atas awan. Mirip selendang para bidadari yang turun dari kahyangan dan selendangnya melayang-layang di atas awan. Itu sebabnya diberi nama selendang mayang. Jadi, es itu penampakannya adalah: kue talam beras dengan bagian warna merah di atasnya dan bagian putih di bawahnya, dipotong tipis-tipis dengan pisau bambu (kenapa pisau bambu: karena biar bekas kue yang menempel di badan pisau tidak lengket dan mengeras. Kalo di pisau bambu lebih mudah membersihkannya, cukup direndam dengan air saja pisaunya, bersih deh. Tapi kalo pisau stenlis direndam di air, bisa-bisa jadi tumpul pisaunya). Setelah diiris tipis maka irisannya dimasukkan ke dalam santan cair yang sudah diberi sirup dan es batu.