Kalpataru Majalah Arkeologi 9 Diah, Herawati and Soejono, R.P. and Montana, Suwedi and de Casparis, J. G. and Ambary, Hasan M and Utomo, Bambang Budi and Sutaba, I Made and Adhyatman, Sunarah and Ridho, Abu and Harkantiningsih, Naniek and Atmodjo, M.M. Soekarto K and Ferdinandus, Peter and Rata, Ida Bagus and Bintarti, D.D and Suhadi, Machi and Soekatno, Endang SH (1990) Kalpataru Majalah Arkeologi 9. KALPATARU Majalah Arkeologi, 9. 01-247. ISSN 01263099 Text (Tiga tahun mengenag wafatnya Satyawati Sulaeman) kalpataru 9.pdf - Published Version Download (78MB) | Preview Item T...
Gambar Cadas prasejarah di Indonesia Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman, Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman (2015) Gambar Cadas prasejarah di Indonesia. [Video] Video Gambar Cadas Prasejarah di Indonesia.mp4 Download (356MB) Abstract Indonesia memiliki banyak gambar cadas prasejarah yang dilakukan pada dinding gua, ceruk, maupun tebing karst. gambar peninggalan nenek moyang ini berusia sekitar 4.000 tahun. terdapat lebih dari 400 situs gambar cadas yang tersebut di wilayah Sulawesi, Kalimantan, Maluku, Papua, dan Sumatera. Gambar cadas ini merupakan warisan budaya yang tidak ternilai. kehadirannya menjadi bukti kebudayaan manusia prasejarah yang telah mampu untuk membuat gambar dengan bahan yang mampu bertahan puluhan ribuan tahun. dapat dikatakan...
Sejarah Kebudayaan Nusantara Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman, Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman (2018) Sejarah Kebudayaan Nusantara. [Video] Video SEJARAH KEBUDAYAAN NUSANTARA.mp4 Download (1GB) Abstract Sebuah karunia tuhan yang tiada banding karena kesuburan dan melimpahnya kekayaan alam. Indonesian adalah Cincin Api Asia Pasifik (ring of fire) kehidupan di nusantara menjadi bervariasi karena ada yang memiliki daerah yang basah dan ada pula yang kering dengan kesuburan yang bervariasi, perbedaan ini sangat mempengaruhi corak kehidupan manusia di indonesia. manusia pertama yang masuk ke nusantara adalah homo erectus (1,5 Juta Tahun yang lalu), sampai kepunahannya sekitar 200-100 ribu tahun yang lalu tidak banyak perubahan yang dibuat oleh homo...
Amerta: jurnal penelitian dan pengembangan arkeologi, vol. 29, no. 1 Djafar, Hasan and Inagurasi, Libra Hari and Intan, M. Fadhlan S and Noerwidi, Sofyan and Sulistyarto, Priyanto Hadi and Aziz, Fadhila Arifin (2011) Amerta: jurnal penelitian dan pengembangan arkeologi, vol. 29, no. 1. AMERTA, 29 (1). pp. 1-77. ISSN 0215-1324 Other (pembacaan dan transliterasi prasasti Batutulis,pemikiran dan konsep-konsep tentang bagaimana mengembangkan arkeologi industri Indonesia yang sudah sang;:i.t tertinggal dibanding dengan arkeologi insdustri di Eropa, padahal tinggalan-tinggalan arkeologi,) amerta29(1).PDF Download (73MB) | Preview Abstract Makalah ini mengemukakan hasil pembacaan dan transliterasi prasasti Batutulis,...
Amerta: berkala arkeologi Djubiantono, Tony (2004) Amerta: berkala arkeologi. Asisten Deputi Urusan Arkeplogi Nasional, Jakarta. Text AMERTA BERKALA ARKEOLOGI.pdf Download (6MB) | Preview Official URL: http://pustaka.kebudayaan.kemdikbud.go.id/index.ph... Abstract Majalah Amerta edisi No. 23 tahun 2004 ini menyajikan beberapa artikel dari berbagai kajian Arkeologi basil penelitian di situs prasejarah, protosejarah, dan sejarah yang ditulis oleh para peneliti di lingkungan Asisten Deputi Urusan Arkeologi Nasional. Dibuka dengan artikel yang ditulis oleh Fadhila Arifin Aziz mengenai Strategi Subsistensi Komunitas Penghuni Gua Lawa dari Masa Holosen. Dilanjutkan dengan kajian Arkeologi dari situs prasejarah lainnya yaitu Geologi Situs Muara Betung di Sumater...
Buletin cagar budaya volume V/2017 Donas, Andre and Susanto, Djulianto and Setiawan, Kartum and Sinaulan, Berthold and Syahril, Achmad and Amelia, Renny and Efendi, Ivan and Team Pekanbaru Heritage Walk, Team Pekanbaru Heritage Walk and Endah, Endah (2017) Buletin cagar budaya volume V/2017. Buletin Cagar Budaya Arkeologi Bawah Air, 2017 (V). Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman, Jakarta. ISBN 14111039 This is the latest version of this item. Text Buletin Cagar Budaya Vol V 2017.pdf Download (67MB) | Preview Abstract Beragam informasi seperti ilmu pengetahuan, sejarah, kebudayaan, dan agama terekam dalam warisan budaya bersifat kebendaan. Un...
Desa adat sebagai warisan budaya yang aktif dan masih ada hingga saat ini (living heritage) merupakan kekayaan budaya Indonesia. Keberadaan desa adat sebagai pelestari sekaligus pelaku aktif kearifan lokal, sangat potensial dalam mempertahankan identitas budaya serta membangun kesadaran akan keberagaman budaya di Indonesia. Dengan demikian, desa adat merupakan bagian dari kekayaan bangsa yang wajib dilestarikan dan salah satu upaya pelestariannya adalah dengan melakukan revitalisasi. Sumber: http://repositori.kemdikbud.go.id/9699/
Kebudayaan masyarakat Betawi yang merupakan inti penelitian dan pembahasan dalam tulisan ini, memiliki tahap-tahap kebudayaan yang dipandang penting dan kritis mulai dari masa kehamilan, khususnya pada usia kehamilan 7 bulan, masa kanak-kanak yang ditandai dengan upara khitanan dan Khatam Al Quran, serta masa memasuki jenjang kehidupan baru yang ditandai dengan upacara perkawinan. Pandangan mengenai adanya tahap-tahap kehidupan masyarakat seperti ini, tercermin dalam pola tingkah sehari-hari berupa kebiasaan atau adat istiadat yang diturun-temurunkan sampai sekarang oleh masyarakat pendukungnya. Oleh karena itu naskah hasil penelitian ini mencoba menggali dan mengkaji beberapa jenis upacara daur hidup pada masyarakat Betawi yang pembahasannya tidak hanya dibatasi pada bentuk aktivitas upacaranya, melainkan mencoba menelaah keterkaitan upacara itu sendiri dengan kehidupan keagamaan serta keterkaitannya dengan aspek aspek sosial lainnya. Selain itu pada bagian tertentu tulisan ini ju...
Cagar Budaya adalah salah satu warisan budaya kekayaan bangsa yang ragamnya begitu kaya dan unik. berdasarkan Undang-Undnag Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya, disebutkan bahwa Cagar Budaya adalah warisan budaya bersifat kebendaan berupa Benda, Bangunan, Struktur, Situs dan Kawasan Cagar Budaya di darat dan di air yang perlu dilestarikan keberadaanya karena memiliki nilai penting bagi sejarah, ilmu pengetahuan, pendidikan, aagama, dan kebudayaan melalui proses penetapan. dengan demikian kegiatan pelestarian tentu harus selalu kita tingkatkan, salah satunya melalui penerbitan album ini. Sumber: http://repositori.kemdikbud.go.id/9706/