Pelecing adalah makanan khas masyarakat Lombok yang terbuat dari kangkung khas Lombok. Kangkung Lombok memiliki tekstur yang agak besar. Rasa kangkung Lombok berbeda dengan kangkung di luar. Pelecing bisa anda nikmati di sebagian besar rumah makan di Pulau Lombok. Berikut ini kami sajikan bahan dan cara membuat Pelecing Kangkung Khas Lombok. Resep dan Cara Membuat Pelecing Kangkung Khas Lombok Bahan membuat Pelecing Kangkung: 2 ikat (300 gram) kangkung, dipetiki daunnya 1 sdt garam air untuk merebus 2 buah tomat merah, dipotong-potong 1/2 sdt garam 1/2 sdt gula pasir 50 gram rebon, diseduh, digoreng 2 sdm minyak untuk menumis Bumbu Yang Dihaluskan 8 buah cabai merah keriting 2 buah cabai merah besar 3 buah cabai rawit merah 5 butir bawang merah 3 siung bawang putih 1 sdt terasi, dibakar Cara Membuat...
Ayam Rarang bisa dibilang sebagai ikon kuliner khas Lombok yang tidak boleh tertinggal untuk dicicipi. Masakan ini berbahan dasar ayam kampung yang dimasak dengan cara digoreng dan biasanya disajikan dengan tampilan ayam yang super pedas, padahal saat dimakan, rasanya tidak terlalu pedas. Berikut bahan dan cara pembuatannya. Bahan-bahan 1 ekor (750 g) ayam kampung muda, bersihkan 4 buah jeruk nipis, ambil airnya 3 sdm minyak goreng 250 ml air Bumbu Halus 10 buah cabai merah 6 siung bawang putih 6 buah cabai rawit merah 1 sdt terasi bakar 1 sdt gula pasir 1½ sdt garam Bahan Pelengkap Nasi putih Plecing kangkung Cara Membuat Lebarkan ayam hingga berbentuk bekakak. Tusuk dengan bambu/tusukan besi. Bakar ayam di atas bara api hingga ¾ matang. Campur bumbu halus dan ayam dengan minyak dan air jeruk, aduk rata. Ung...
Peralatan hiburan dan kesenian tradisional daerah Nusa Tenggara Barat Yaningsih, Sri and Siradz, Umar and Mahartha, I Gusti Bagus (1992) Peralatan hiburan dan kesenian tradisional daerah Nusa Tenggara Barat. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Text PERALATAN HIBURAN DAN KESENIAN TRADISIONAL DAERAH NUSA TENGGARA BARAT.pdf Download (11MB) Official URL: http://pustaka.kebudayaan.kemdikbud.go.id/index.ph... Abstract Buku ini berisi informasi mengenai peralatan hiburan dan kesenian tradisional Nusa Tenggara Barat dan merupakan hasil pelaksanaan kegiatan proyek inventarisasi dan dokumentasi kebudayaan daerah (IDKD) Nusa Tenggara Barat tahun 1985/1986. Inventarisasi dan dokumentasi kebudayaan daerah ini bertuju...
Buku ini berisi hasil kajian dan analisis naskah-naskah lama yang berasal dari daerah Lombok yang berjudul Hikayat Indrajaya. Isinya tentang keberhasilan seorang Pangeran yang bernama Indrajaya yang berasal dari negeri Darul Kiyam tanah Arab.rnNilai-nilai yang terkandung ·di dalam naskah ini adalah nilai moral dan ajaran agama. Pada hakikatnya nilai-nilai tersebut sangat diperlukan dalam rangka pembentukan manusia Indonesia seutuhnya. Sumber: http://repositori.kemdikbud.go.id/8328/
Bahan: 250 g belut kering, potong 4 cm 4 papan petai, belah 2 Minyak sayur, untuk menggoreng 2 sdt cuka masak Bumbu, haluskan: 7 buah cabai merah besar, iris serong tipis 7 butir bawang merah 5 buah cabai merah kering, iris serong tipis 2 siung bawang putih 1 sdt garam Cara Membuat: Goreng belut di dalam minyak banyak dan panas hingga kering. Angkat. Tiriskan. Sisihkan. Goreng petai di dalam minyak banyak dan panas hingga layu. Angkat. Tiriskan. Panaskan 3 sdm minyak, tumis bumbu halus hingga harum. Tambahkan cuka, aduk rata hingga cabai terpisah dari minyak. Masukkan belut dan petai. Aduk rata. Angkat. Sajikan hangat. Untuk 6 porsi Sumber: https://www.femina.co.id/read/sambel-belut-petai
Bahan: Minyak sayur, untuk menggoreng 250 g belut ukuran kecil, buang isi perutnya, cuci bersih 20 buah cabai rawit merah, goreng 8 buah cabai merah keriting, goreng 2 siung bawang putih 1 sdt garam Cara Membuat: Panaskan minyak banyak di dalam wajan di atas api sedang. Goreng belut hingga kering. Angkat, tiriskan. Saat tak lagi panas, potong menjadi 3 bagian. Sisihkan. Ulek cabai rawit, cabai merah, bawang, dan garam dengan menggunakan cobek hingga halus. Masukkan belut, ulek kembali hingga belut agak hancur dan tersalut bumbu. Siram dengan 1 sendok sayur minyak panas sisa menggoreng belut, aduk rata. Sajikan. Untuk 6 porsi Sumber: https://www.femina.co.id/condiments/sambal-belut
Jarang mengolah babat? Buang air rebusan pertama babat, lalu rebus kembali bersama jahe, lengkuas, dan serai. Babat jadi lebih beraroma. Bahan: 2 sdm minyak sayur 2 cm lengkuas, iris 3 batang serai, ambil bagian putihnya, iris tipis 150 ml air 75 ml santan kental 100 g kelapa parut, sangrai 1 sdt garam ½ sdt gula pasir 250 g babat, rebus, iris 250 g daging sapi, rebus, suwir 10 butir bawang merah, iris tipis, goreng 5 buah cabai rawit, iris tipis, goreng 4 lembar daun jeruk, iris 6 buah belimbing wuluh, iris 1 sdt air jeruk limau 2 sdm wijen, sangrai, haluskan 60 g kacang panjang, potong 4 cm, blansir 2 buah tomat hijau, potong tipis 2 batang daun kemangi Bumbu, haluskan: 8 siung bawang putih 4 butir bawang merah 2 sendok makan wijen hitam, sangrai 1 sendok terasi 4 buah cabai rawit merah 3 butir kemiri sangrai 1 sdt merica Cara Membuat: ...
Banyak yang mengatakan, resep satai bercita rasa manis-pedas ini berasal dari keluarga Raja Pejanggik di daerah Rembiga, Lombok. Bahan: 300 g daging sapi tanpa lemak, iris kotak 2 cm 5 lembar daun pepaya 20 tusuk satai Bumbu, haluskan: 6 siung bawah putih 2 buah cabai merah 3 buah cabai rawit 50 g gula merah ½ sdt terasi ¼ sdt teh garam 3 sdm kecap manis Pelengkap: Sambal kecap Lontong Cara membuat: Bungkus daging dengan daun papaya selama 2 jam agar daging lebih empuk. Sisihkan. Lumuri daging dengan bumbu halus, tutup kembali dengan daun pepaya. Diamkan hingga meresap (± 30 menit). Tusukkan 4 potong daging pada satu tusuk satai. Ulangi proses serupa pada sisa bahan. Bakar satai di atas bara api atau di atas grill pan hingga matang. Angkat. Sajikan hangat. (f) Untuk 20 tusuk Sumber: https://www.femina.co.id/dagin...
Poteng Jaje Tujak dalam bahasa Indonesia berarti Tape Jajan Tumbuk. Poteng Jaje Tujak yakni sejenis tape yang diolah menjadi makanan ringan dan disediakan saat satu minggu setelah lebaran alias pada hari raya ketupat. Hidangan Poteng Jaje Tujak ini terdiri dari 2 makanan yakni “poteng” atau “tapai” dan “jaje tujak” atau di Jawa sering disebut “tetel”. Bahan poteng menggunakan ketan putih. Resep Poteng Jaje Tujak Bahan Poteng: Beras ketan putih 1 kg Air 800 ml Ragi tape 1/4 bagian Daun Saga (diambil air perasannya) Gula pasir secukupnya (sesuai selera) Daun pisang untuk membungkus Bahan jaje Tujak: Beras ketan putih 1 kg Beras ketan hitam 50 gram Kelapa parut dari 1 butir kelapa + garam secukupnya (kukus) Cara membuat Poteng: Rendam beras ketan putih di dalam air 2 liter air semalaman. Tiriskan Kukus beras ketan putih hingga mengeluarkan uap yang banyak, setelah itu siram menggunakan 800 ml air saga, kemudian dikukus lagi 15 menit , angkat dan bi...