tari
635 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Molod - Gresik - Jawa Timur
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Timur

Pulau Bawean ada semacam jenis makanan yang disebut Molod, yang dijadikan salah satu bentuk makanan hantaran dalam bentuk sajian makanan dan sejumlah barang yang ditata dalam suatu tempat dengan dihiasi beraneka warna atau jenis makanan lainnya. Ciri khas masyarakat dari acara ini dengan menunjukkan bawaan setiap orang untuk keperluan upacara yang dilaksanakan setiap bulan Robiulawal, pada tanggal 12, yaitu pada waktu diadakan peringatan Maulud Nabi Muhammad SAW. Tradisi dalam upacara yang berlangsung pada tanggal 12 Robiulawal ini terus dilaksanakan oleh masyarakat Bawean di Pulau Bawean Kabupaten Gresik. Dalam pelaksanaan mendapat tanggapan dari seluruh masyarakat, karena pelaksanaan upacara ini pada masa lalu dilaksanakan oleh para leluhurnya dan sampai sekarang terus mendapat dukungan para kaum muda yang ikut melestarikannya   sumber:  https://warisanbudaya.kemdikbud.go.id/wbtb/?newdetail&detailCatat=3912

avatar
Riani Charlina
Gambar Entri
Gengan Maronggi - Situbondo - Jawa Timur
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Timur

Bahan-Bahan 1 ikat daun Kelor (15 batang daun kelor) yg muda 3 siung bawang putih 3 cm temu kunci 1 sdm tepung beras secukupnya garam dan penyedap rasa 800 cc air   Cara Membuat Petik daun kelor dg cara di tarik dari batang daunnya. Haluskan bawang putih, kunci, garam, penyedap rasa. Kira-kira bumbunya sdh wangi/ tdk langu sekitar 5 menitan tuang tepung beras yg sdh di larutkan dg sedikit air, aduk2 sampai air mendidih kembali, matikan api dan siap di hidangkan.    

avatar
Riani Charlina
Gambar Entri
Go Gegog - Ponorogo - Jawa Timur
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Timur

Mengulik makanan khas Ponorogo, selain sate, ada satu lagi kuliner yang wajib dicoba. Namanya, Go Gegog, singkatan dari Sego Genem Godhong Gedhang, yang memiliki cita rasa pedas dan lezat yang menempel di lidah penikmatnya.   Sego berarti nasi, genem berarti dibungkus, godhong berarti daun dan gedhang berarti pisang. Jadi, Sego Genem Godhong Gedhang adalah nasi yang dibungkus menggunakan daun pisang. Pemilik warung Go Gegog, Hadi Purnomo (55), menjelaskan, awal mulanya ia merupakan seniman reog Ponorogo, bahkan hingga saat ini ia juga mengetuai kelompok kesenian reog di kampungnya yang berada di Jalan Puspowarno, Kecamatan Tambakbayan. Kecintaannya akan kota yang membesarkannya tidak hanya sebatas kesenian, tapi juga pada kulinernya. Ia pun memilih Go Gegog sebagai kuliner yang perlu dilestarikan, warisan nenek-moyang orang Ponorogo Go Gegog terdiri dari nasi dan lauk yang dikukus bersama dengan menggunakan daun pisang sebagai pembungkus. Lauk Go Gegog inilah ya...

avatar
Riani Charlina
Gambar Entri
Upacara Adat Pangkak
Ritual Ritual
Jawa Timur

Upacara Adat Pangkak memiliki artian upacara pemotongan padi atau pemangkasan padi saat tiba masa panen. Artian ini diperoleh dari kata Pangkakyang dapat diartikan memotong atau memangkas dalam bahasa Madura. Dapat diuraikan aktifitas sebelum panen berjalan seperti biasa, mulai dari penanaman bibit, prosespenyiraman, pemberian pupuk, setelah mencapaimasa panen barulah aktifitasperayaan dipersiapkan. Dalam hal ini pemilik sawah bersiap-siap untuk merayakanUpacara Adat Pangkak. Persiapannya meliputi: Mempersiapkan surat undangan yangakan disebar dan memberikan pengumuman kepada para tamu yang akan di undang.Semakin banyak tamu yang menghadiri acara tersebut semakin bangga pula sangpemilik sawah. Mempersiapkan sesajen dan perlengkapanyang diperlukan Menunjuk seorang tetua adat untukmemimpin acara tersebut. Setelah segala sesuatuyang diperlukan telah terasa siap, maka acara tersebut dapat dilaksanakan.Acara ini dilaksanakan pada malam bulan purnama diman...

avatar
Niaulia Kurniati
Gambar Entri
Nasi Kobel - Sampang - Jawa Timur
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Timur

nasi kobel merupakan singkatan dari “Korang Abelih” dalam bahasa indonesia “Kurang Balik Lagi”. Sebuah singkatan yang menandakan bahwa rasa kuliner yang disajikan cukup enak sehingga kebanyakan orang menikmati nasi kobel ini cendrung kangen akan kenikmatannya dan membuat daya tarik sendiri sehingga konsumen tersebut pasti “Abelih” untuk menikmatinya. Nasi kobel merupakan Nasi Putih (dalam madura Nase’ Pote) yang bisa ditemukan pada umumnya. Namun yang membuat nasi kobel ini berbeda adalah nuasa parutan kelapa yang cukup khas dikombinasikan dengan tahu tempe, ikan laut dan sambal yang cukup khas di madura yaitu sambal “Buje Cabbih”. Kuliner nasi kobel ini pada umumnya adalah sebuah makanan yang sering disajikan kepada para nelayan.   RM/Toko yang Menyediakan :   Bebek Songkem Pak Salim Rumah Makan Alamat: Jl. Trunojoyo No.9A, Rong Tengah, Kec. Sampang, Kabupaten Sampang, Jawa Timur 69216...

avatar
Isni
Gambar Entri
Tari Terbang Bandung
Tarian Tarian
Jawa Timur

Pada   tahun   1980-an,   seorang seniman   Kota   Pasuran,   Bapak   HarjotoTojib (almarhum) menciptakan sebuah tari garapan/tari   lepas   yang   berjudul   Tari Terbang Bandung. Tari Terbang Bandung yang diciptakan oleh bapak Harjoto Tojib ini mengambil gerak-gerak tari di dalam teater   Terbang   Bandung.   Setelah mengamati   tarian   Rudatan   dan   Bedayan dalam   selingan   tari   yang   ada   di   teater Terbang Bandung, terciptalah sebuah tari garapan yang berpijak pada kedua materi tari   tersebut.   Pemberian   nama   Terbang Bandung   dalam   tarian   yang   diciptakan oleh bapak Harjoto Tojib ini, selain karena alat musiknya yang sama dengan kesenian Terb...

avatar
Nurma Rahmawati
Gambar Entri
Barong Rampog - Blitar - Jawa Timur
Tarian Tarian
Jawa Timur

Barong Rampog berasal dari kata barong dan rampog . Barong berarti binatang buas. Rampog berasal dari kata rampongan atau rampog yang berarti ‘kerayah’ atau ‘berebutan’. Jika ditelaah lebih dalam lagi, barong rampog memang merupakan bentuk penggabungan dua budaya, antara budaya tari Barongan dan tradisi Rampogan Macan. Rampogan Macan merupakan tradisi Blitar yang populer pada abad 18 – 19 M. Rampogan Macan jika diartikan secara bahasa artinya berebutan harimau. Tradisi ini biasanya dilakukan di alun-alun kota dengan mempertontonkan pertandingan antara harimau dan banteng. Yang kalah adalah hewan yang terbunuh. Dalam pertandingan ini, harimau kerap kali menjadi pihak yang kalah. Biasanya ia mati dengan luka di sekujur tubuhnya karena tertusuk tanduk banteng. Tidak cukup sampai di situ, saat macan sudah tergolek tidak berdaya, orang-orang yang ada di sana akan mengarahkan tombaknya ke tubuh harimau sampai mati. Tradisi Rampogan Ma...

avatar
Oase
Gambar Entri
Asal Usul Jember - Jember - Jawa Timur
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

Dahulu kala, di pesisir pantai selatan Jawa Timur terdapat sebuah kampung yang damai dan tenteram. Kampung itu terkenal dengan nama Kampung Nelayan karena hampir seluruh penduduknya bekerja sebagai nelayan. Kampung Nelayan dipimpin seorang yang adil dan bijaksana. Semua yang dia lakukan untuk kesejahteraan penduduknya. Kesejahteraan dan kemakmuran Kampung Nelayan mengundang decak kagum dari kampung di sekitarnya. Tetapi juga menjadi incaran orang-orang jahat yang iri dan serakah. Suatu hari kampung tersebut diserang oleh kawanan perompak. “Jangan biarkan perompak menghancurkan kampung ini. Kita harus berjuang demi Kampung Nelayan! Majuuu!” dengan gagah berani, Kepala Kampung memimpin melawan perompak. Dalam perlawanan itu, Kepala Kampung terbunuh. Begitu juga sebagian besar para lelakinya. Beberapa lelaki yang tersisa, membawa putri Kepala Kampung yang bernama Dewi Jembarsari dan para wanita meningggalkan Kampung Nelayan....

avatar
Oase
Gambar Entri
Asal-Mula Gunung Arjuna - Jawa Timur - Jawa Timur
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

K ayangan geger. Sesuatu telah menyebabkan guncangan. Seperti gempa. Petir menyambar, halilintar menggelegar. Saling bergantian. Bila dilihat dari kayangan, ada benda besar dari bumi yang terus naik ke atas. Puncaknya nyaris menyentuh batas kerajaan kayangan. “Astaga, apa gerangan yang terjadi?” Bidadari Biru bertanya-tanya sendiri sambil berusaha menjaga keseimbangan tubuhnya. “Bidadari Biru, lekaslah. Batara Guru memanggil kita!” seru Bidadari Kuning memanggilnya. Bidadari Biru buru-buru menuju aula kerajaan kayangan. Di sana berkumpul para dewa. Batara Guru, sang pimpinan dewa, tampak berpikir keras. Bidadari Biru bergabung bersama enam bidadari lainnya. “Telah terjadi kekacauan di kayangan karena ulah Pangeran Arjuna,” jelas Batara Guru. Rupanya Pangeran Arjuna sedang bertapa di lereng sebuah gunung, untuk menambah kesaktian. Kekhusyukannya dalam bersemadi, menyebabkan munculnya sinar menyilau...

avatar
Oase