Musik
219 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
BANTENGAN
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Timur

SENI  TRADISIONAL  BANTENGAN adalah  sebuah  seni pertunjukan  budaya  tradisi  yang menggabungkan  unsur  sendra tari, olah kanuragan, musik, dan syair/mantra yang sangat kental dengan  nuansa  magis. Pelaku  Bantengan  yakin  bahwa permainannya akan semakin menarik apabila telah masuk tahap “trans”  yaitu  tahapan  pemain  pemegang  kepala  Bantengan menjadi kesurupan arwah  leluhur Banteng  (Dhanyangan). Cikal bakal Seni  Bantengan  berkembang sejak  jaman  kerajaan Singasari  (situs  candi  Jago  –  Tumpang)  sangat  erat kaitannya dengan Pencak Silat. Walaupun pada tersebut bentuk kesenian bantengan belum seperti sekarang, yaitu berbentuk topeng kepala bantengan yang menari. Gerakan tari yang dimainkan mengadopsi  dari  gerakan  Kembangan  Pencak  Silat. T...

avatar
PENGGIAT BUDAYA
Gambar Entri
Kesenian Singo Ulung
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Timur

Kesenian tari Singo Ulung adalah kesenian tradisional dari Bondowoso. Kesenian ini awalnya di temukan oleh seseorang bernama Singo, dari Blambangan dan memiliki istri dari desa Blimbing.   Kesenian Singo Ulung adalah perpaduan dari seni tari topeng dan ojung yang biasanya sebagai tradisi untuk meminta datangnya turun hujan. Koloborasi kesenian tersebut dikemas dalam bentuk tari pertunjukan. Tari Singo ulung dimainkan oleh dua orang dan diiringi musik tradisional khusus, dengan menggunakan figur singo atau singa berwarna putih sebagai ikon utama kesenian ini.

avatar
Roby Darisandi
Gambar Entri
Tari Dongkrek
Tarian Tarian
Jawa Timur

  Tari Dongkrek merupakan salah satu kesenian tradisional yang ada di Kabupaten Madiun. Tari Dongkrek telah menjadi simbol bagi masyarakat Desa Mejayan akan makna yang terkandung di dalamnya, yaitu sebagai media untuk mengusir pageblug serta media tolak bala dan sampai saat ini masih di percaya akan kekuatannya. Berdasar pada fenomena tersebut penulis tertarik melakukan penelitian untuk mengetahui berbagai makna simbol yang digunakan dalam Kesenian Tari Dongkrek dan menggali makna religius yang terdapat dibalik simbol-simbol yang digunakan dalam Kesenian Tari Dongkrek. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif, dimana penelitian ini dimaksutkan untuk menggambarkan suatu fenomena atau gejala sosial dengan jalan menggambarkan atau melukiskan keadaan subyek atau obyek penelitian, dengan subjek penelitian dari pengurus paguyuban “Krido Sakti” Desa Mejayan. Penelitian ini menggunakan teknik vasilitas data, sedangkan penggalian data dilakukan dengan me...

avatar
Roby Darisandi
Gambar Entri
Upacara Seblang
Ritual Ritual
Jawa Timur

Ritual Seblang adalah salah satu ritual masyarakat Osing yang hanya dapat dijumpai pada dua desa di lingkungan kecamatan Glagah, Banyuwangi, yakni desa Bakungan dan Olehsari. Ritual ini dilaksanakan untuk keperluan bersih desa dan tolak bala, agar desa tetap dalam keadaan aman dan tentram. Ritual ini hampir sama seperti ritual Sintren di wilayah Cirebon, Jaran Kepang, dan Sanghyang di Bali. Penyelenggaraan tari i Seblang di dua desa tersebut memiliki perbedaan, seperti perbedaan waktu pelaksanaannya. Di desa Olihsari diselenggarakan satu minggu setelah Idul Fitri, sedangkan di desa Bakungan yang bersebelahan, diselenggarakan seminggu setelah Idul Adha. Para penarinya dipilih secara supranatural oleh dukun setempat, dan biasanya penari harus dipilih dari keturunan penari seblang sebelumnya. Di desa Olehsari, penarinya haruslah gadis yang belum akil baligh , sedangkan di Bakungan, penarinya haruslah wanita berusia 50 tahun ke atas yang telah mati haid (manopouse). Tari...

avatar
Ditasuci Noviariski
Gambar Entri
Seni Korcak
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Timur

Seni Korcak berada di Sangkapura Pulau Bawean, group atau perkumpulan korcak hanya tinggal 2. Yakni group yang ada di Dusun Koddhuk-Koddhuk dan Sokela Desa Patar Selamat yang menghimpun diri dalam satu group, dan group lainnya berada di Dusun Menara Desa Gunungteguh. Walaupun jumlah group perkumpulan Korcak tinggal 2, intensitas penampilan kesenian ini masih cukup tinggi. Biasanya mereka banyak mendapat undangan tampil dalam hajatan pernikahan atau sunatan. Dalam penampilannya Korcak dapat di bedakan kedalam dua bentuk pertunjukan. Bentuk pertama korcak dimainkan sebagai musik arak-arakan yang di Bawean umumnya dalam arak-arakan penganten Bawean. Dalam format bentuk ini para penabuh kendang dan peruddat dengan rebananya dimainkan dalam formasi barisan arak-arakan yang memainkan musik korcak sambil berjalan. Bentuk format kedua, Korcak dimainkan diatas sebuah pentas atau pasamoan. Dalam format bentuk ini pemain kendang duduk berhadapan. Sedangkan para peruddat mengawali permainan...

avatar
Roby Darisandi
Gambar Entri
Pencak Penganten
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Timur

Pencak Panganten dimainkan oleh dua orang yang telah bergelar pandikar (pendekar) pencak yang berlawanan dengan bersenjatakan sebilah pedang. Gerakan-gerakannya cenderung gemulai dan diperlambat walaupun kesemua gerakan merupakan gerakan menyerang lawan dan menghindari serangan dan membalas serangan lawan. Dalam pencak panganten ini saling serang tangkis dan balik menyerang bida berlangsung dalam 3 sampai dengan 10 lapis dalam sekali temmo tabhung. Pendekar yang dinilai tidak bisa menghindari teknik serangan dan kuncian lawannya, dinilai sebagai pihak yang kalah. Kasus seperti yang terkahir ini sangat jarang terjadi. Biasanya dan umumnya Pencak Panganten berakhir dengan keadaan draw berimbang sama jago dan hebatnya. Pencak Panganten konon hanya dimainkan dihadapan sepasang penganten yang sedang bersanding di pelaminan. Namun saat ini, pertunjukan pencak panganten dihadapan penganten yang sedang bersanding di pelaminan sudah jarang dan nyaris tidak pernah lagi dipertunjukkan. Seb...

avatar
Roby Darisandi
Gambar Entri
Kercengan Tradisional
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Timur

  Kercengan merupakan hadrah dalam bentuk tradisional Bawean. Alat musik yang dipergunakan terdiri dari sejumlah rebana/terbang khusus yang memiliki bidang badan yang lebar terbuat dari kayu. Membran sebagai penghasil suara memiliki ukuran kekencangan yang berbeda dengan terbang yang dipergunakan hadrah ISHARI. Lagu-lagu yang dipergunakan pada awalnya diambil dari Kitab Barzanji. Namun pada perkembangan selanjutnya juga ditemukan syair-syair berbahasa Bawean maupun Indonesia yang temanya masih tetap seputar pujian kepada Allah dan Nabi Muhammad serta ajaran syariat Agama Islam. Kercengan Bawean juga dilengkapi dengan sejumlah 15 – 30 penari yang disebut dengan ruddet. Para penari ini duduk bersaf dalam 1, 2 atau 3 baris syaf. Gerakan-gerakannya banyak diinspirasi dari gerakan sholat dan huruf hijaiyah lafat-lafat suci Agama Islam. Konon Kercengan baik yang menabuh maupun yang menari hanya dilakukan oleh pria saja. Namun saat ini banyak ditemui wanita sebag...

avatar
Roby Darisandi
Gambar Entri
Tari Kercengan
Tarian Tarian
Jawa Timur

  Tari ini mendasarkan ide garapnya pada Kercengan tradisional Bawean pada musik dan gerakannya. Musik dan geraknya merupakan bentuk pamadatan dari berbagai irama kercengan. Perbedaan mendasar dari Kercengan tradisional Bawean adalah para penarinya yang melakukan gerakannya dengan berdiri dan membentuk beragam pola lantai. Sebagai tari yang mengambil sumber gerak dari seni tradisi kercengan, karakter tari rancak tetap dipertahankan. Tari ini menggambarkan keteguhan hati masyarakat Bawean dalam iman Agama Islam yang merupakan agama anutan masyarakat seluruh Bawean. Syair dan geraknya menggambar kecintaan pada Sang Khaliq Allah SWT dan kekasih hati utama Rasul Nabi Akhiruzzaman Muhammad SAW sang pembawa kebenaran.

avatar
Roby Darisandi
Gambar Entri
Jibul
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Timur

Jibul merupakan kesenian tradisional Bawean yang merupakan seni bercerita yang dilagukan. Jibul dimainkan oleh seorang pemain yang sekaligus memainkan rebana besar sebagai musik latar pertunjukannya. Kisah-kisah yang diceritakan banyak diambil dari kisah kenabian atau yang bertemakan syariat ajaran Agama Islam. Kesenian Jibul konon hanya dipertunjukkan pada hajatan mantenan atau sunatan di malam hari. Pertunjukannya biasanya di mulai dari setelah sholat Isya’ hingga masuk waktu Sholat Subuh. Kesenian Jibul di tengah masyarakat Bawean saat ini telah tidak ditemukan lagi. Seniman jibul dapat dikatakan telah tiada. BEKU Bhei-Bhei dengan kepeduliannya mencoba menggali dan merekontruksi kesenian jibul dengan sumber data dari anggota masyarakat Bawean yang konon masih menyaksikan kesenian ini saat dipentaskan dan dimainkan.

avatar
Roby Darisandi