Upacara Masa Budak Daerah Aceh: Upacara Beri Nama . (sumber: E-book Upacara Tradisional Provinsi Daerah Istimewa Aceh. Suwondo, B. 2013. Nanggroe Aceh Darussalam.)
Upacara Masa Budak Daerah Aceh: Upacara Turun Tanah . (sumber: E-book Upacara Tradisional Provinsi Daerah Istimewa Aceh. Suwondo, B. 2013. Nanggroe Aceh Darussalam.)
Upacara Masa Budak Daerah Aceh: Upacara Hakikah . (sumber: E-book Upacara Tradisional Provinsi Daerah Istimewa Aceh. Suwondo, B. 2013. Nanggroe Aceh Darussalam.)
Upacara Masa Budak Daerah Aceh: Upacara Mandi 44 . (sumber: E-book Upacara Tradisional Provinsi Daerah Istimewa Aceh. Suwondo, B. 2013. Nanggroe Aceh Darussalam.)
Upacara Masa Kanak-Kanak Daerah Aceh: Upacara Ulangan . (sumber: E-book Upacara Tradisional Provinsi Daerah Istimewa Aceh. Suwondo, B. 2013. Nanggroe Aceh Darussalam.)
Upacara Masa Kanak-Kanak Daerah Aceh: Upacara Menjelesin Ipak . (sumber: E-book Upacara Tradisional Provinsi Daerah Istimewa Aceh. Suwondo, B. 2013. Nanggroe Aceh Darussalam.)
Upacara Masa Menjelang Dewasa Daerah Aceh: Upacara Serahen Ku Tengku . (sumber: E-book Upacara Tradisional Provinsi Daerah Istimewa Aceh. Suwondo, B. 2013. Nanggroe Aceh Darussalam.)
Upacara Masa Menjelang Dewasa Daerah Aceh: Upacara Menjelisen Win . (sumber: E-book Upacara Tradisional Provinsi Daerah Istimewa Aceh. Suwondo, B. 2013. Nanggroe Aceh Darussalam.)
Pisau tajam di tangan Zulkifli (43), pemuda Gampong Lampoh Daya, Jaya Baru Kota Banda Aceh, terus mengiris buah pepaya mengkal sampai halus. Zulkifli menatap beberapa pemuda lainnya yang sedang mengupas aneka buah-buahan. "Meurujak uroe raya` selalu digelar pada setiap hari kedua Lebaran Idul Fitri di kampung Lampoh Daya yang hingga kini masih mempertahankan tradisi turun temurun para nenek moyang itu. Konon khabarnya, meurujak Uroe raya itu digelar sejak masa kerajaan Sultan Iskandar Muda. Ketika itu meunasah memang telah menjadi tempat berkumpulnya rakyat di setiap gampong dengan beragam agenda kegiatan, termasuk pada hari raya. Karena ramainya orang berkumpul pada hari raya, maka lahirlah inisiatif membuat rujak sebagai sajian kepada masyarakat dalam kegiatan silaturahmi pada saat itu. Gampong Lampoh Daya, di pinggiran Kota Banda Aceh adalah salah satu desa yang saat tsunami kehilangan hampir 60 persen dari total penduduknya sekitar 800 jiwa. Meurujak uroe raya yang berarti m...