Tanaman Lidah buaya sejak jaman dulu sudah dijadikan untuk bahan perawatan kosmetik kecantikan wanita dan untuk obat alami. Sekarang ini dijapan sedang dikembangkan studi penelitian lidah buaya untuk Obat Kanker . Sekarang ini banyak sekali tips untuk minuman lidah buaya misalkan Cendol ala Pontianaknya.
lompok adalah dodol durian asal kapuas hulu yg bernilai jual tinggi karna dikalimantan durian berbuah berdasarkan musim yakni musim buah atau satu tahun sekali dan juga proses pembuatan lompok yg tidak mudah dikarenakan memakan waktu 6-7 jam lompok sendiri menjadi makanan yg sangat diminati dikalimantan barat baik warga lokal maupun turis asing yg sedang berwisata. Toko Kue Bingke Kamboja Alamat: Jalan Tanjung Pura No.310, Pontianak Selatan, Benua Melayu Laut, Pontianak, Kota Pontianak, Kalimantan Barat 78243 Telepon: 0823-5319-1977
BEPANGKAK gasen/gasing adalah istilah bermain gasing dikapuas hulu permainan ini tidak hanya digemari anak2 tetapi juga orang dewasa bahkan selalu ada acara lomba oangkak gasing setiap acara upacara 17 agustus.
Emping Padi Pulut yang biasa disebut beras ketan adalah sebuah makanan yang dibuat dari padi ketan setengah tua yang kemudian padi tersebut disangrai hingga pecah mirip popcorn , setelah itu padi yang telah matang tersebut kemudian ditumbuk menggunakan alu dan lesung (alat tumbuk padi tradisonal) hingga memmbentuk lempengan. Emping ini merupakan makanan wajib pesta panen padi setahun sekali Suku Adat Dayak Ketunggau Sekadau. Makanan ini tergolong langka bahkan hanya bisa didapatkan pada musim-musim panen saja. Tidak semua petani mengerti cara membuat panganan khas Suku Dayak yang satu ini. Proses Penyajian Emping Ketan (Beras Pulut) Emping yang telah diolah tadi belum langsung bisa dimakan, ada proses selanjutnya untuk menikmati makanan manis ini, berikut langkah-langkahnya : 1. Siapkan emping mentah dan gula merah 2. Siapkan juga secukupnya kelapa tua yang telah diparut rujak...
Menurut cerita, di suatu daerah terpencil di Kalimantan Barat, hidup seorang ibu tua bersama anak gadisnya yang cantik bernama Darmi. Semenjak suaminya meninggal, sang ibu terpaksa bekerja menjadi buruh sawah dengan upah harian kecil. Darmi, anak ibu tersebut adalah anak cantik tapi sangat manja. Meskipun kehidupan mereka susah, namun Darmi tetap saja senang bersolek. Ia senang memamerkan kecantikannya ke seantero kampung. Setiap hari Darmi kerjanya hanya menghabiskan uang ibunya dengan membeli perhiasan dan alat-alat kecantikan. Sering ibunya menasehati Darmi agar mau hidup sederhana sesuai kemampuan, namun Darmi tak menggubrisnya. Darmi justru malah membentak ibunya agar bekerja lebih keras lagi. Darmi tak pernah mau membantu ibunya bekerja di sawah. Selalu saja ada alasan agar tidak ikut ke sawah. Pada saat ibunya bekerja, Darmi akan mulai bersolek kemudian berjalan-jalan di desa untuk memamerkan kecantikannya. Banyak pemuda desa mengagumi kecantikan Darm...
Bubur Gunting adalah masakan dari olahan tepung beras ketan dengan campuran air kapur sirih, air daun saji dan beberapa bahan pelengkap lainnya yang dibentuk dengan diameter memanjang lalu dipotong-potong dengan cara digunting kemudian direbus bersama dengan campuran santan kelapa, sisiran gula merah serta gula putih halus sampai menjadi matang sehingga diberilah nama bubur gunting. Pada kesembatan kali ini, saya akan berbagi Resep Bubur Gunting khas Singkawang untuk anda : Bahan dan Bumbu Bubur Gunting Tepung beras ketan, 125 g Air kapur sirih, ¼ sendok teh Air daun suji ( dari campuran 20 pcs daun suji dan 5 pcs daun pandan), hangatkan, 100 ml Santan kelapa (dari ½ kelapa), ½ liter Garam dapur secukupnya Gula merah (sisir halus), 150 g Cara membuat Bubur Gunting :...
Bentuknya Bulat Lonjong Rasanya Sedikit Kenyal Namun Gurih Provinsi Kalimantan Barat merupakan salah satu provinsi di Kalimantan yang wajib dikunjungi khususnya untuk Anda yang senang berburu kuliner khas daerah yang tradisional. Mengunjungi kota Putussibau , ibu kota Kabupaten Kapuas Hulu tak lengkap rasanya jika tidak mencicipi Kerupuk Basah , kuliner khas daerah tersebut. Kuliner ini memang cukup asing ditelinga orang Indonesia namun di Kalimantan Barat sendiri merupakan cemilan yang menjadi primadona karena rasanya yang gurih dan nikmat. Kerupuk tapi basah, yang mungkin Anda tau selama ini kerupuk adalah makanan khas yang digoreng garing, crispy dan harus ‘kriuk-kriuk’ jika dimakan. Berbeda dengan kerupuk pada umumnya, kerupuk yang satu ini tidak melalui proses dijemur dan digoreng sepertinya lazimnya pembuatan kerupuk lainnya. Kerupuk Basah atau ‘ Temet ’ dalam bahasa Kapuas Hulu&...
Sesuai dengan namanya, minuman ini merupakan minuman khas yang berasal dari etnis tionghoa. Dalam bahasa Tionhoa Tio Ciu, Ce berarti ubi, Hun adalah tepung dan Tiaw artinya balok memanjang seperti mie sedangkan Che adalah hijau. Jika disimpulkan, Ce Hun Tiaw merupakan minuman cendol yang dilengkapi dengan berbagai macam toping mulai dari gula nerah, kacang dan bongko. Es ini sangat cocok untuk meredakan rasa panas disiang hari. sumber : http://borneochannel.com/minuman-khas-kalimantan-barat/ Lokasi penjual: Ce Hun Tiau Pontianak Alamat: Eat And Eat Lantai 3 MKG 5, Jalan Boulevard Raya, Jakarta Utara, RT.13/RW.18, Klp. Gading Tim., Klp. Gading, Kota Jkt Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14240 Telepon: (021) 4529532
Resep Jongkong Bahan-bahan: 250gr tepung beras 150gr gula pasir 1sdt teh garam 600cc santan dari 1/2 butir kelapa 2ddm air kapur sirih 5sdm abu merang, diayak kemudian dilarutkan dalam 50cc air 20 lembar daun pandan dan 15 lembar daun suji, ditumbuk, diperas airnya, disaring sebanyak 50cc air minyak goreng untuk mengoles 1/2 butir kelapa, diparut memanjang garam secukupnya Cara membuat: 1. Campurkan tepung beras, gula pasir, garam, santan dan air kapur sirih sampai rata 2. Bagi adonan jadi dua bagian: sebagian dicampur dengan larutan abu merang, kemudian aduk. Sebagian lagi dicampur dengan air daun suji kemudian diaduk sampai rata 3. Olesi loyang berukuran 3x17 1/2x17 1/2 cm dengan minyak goreng. Tuang 50cc adonan abu merang ke dalamnya, kemudian kukus selama kurang lebih 5 menit. Sesudah itu, masukkan 50cc adonan daun suji, kemudian kukus lagi selama kurang lebih 5 menit. Ulangi secara bergantian sampai adonan habis 4. Setelah itu kukus lagi selama kurang lebih 45 menit sampai...