3.677 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Gamelan Bali
Alat Musik Alat Musik
Bali

https://qlapa.com/blog/info-lengkap-alat-musik-bali   Menurut beberapa sumber sejarah, Gamelan Bali sudah ada sejak zaman dahulu di nusantara. Hal tersebut bisa dilihat dari Prasasti Bebetin, di mana prasasti ini menyebutkan bahwa gamelan sudah ada sejak tahun 896 masehi. Sekitar masa pemerintahan Raja Ugrasena di Bali. Namun pada masa itu gamelannya sedikit lebih sederhana daripada sekarang. Alat musik Gamelan dikelompokan menjadi tiga: Gamelan tua (misal gambang, saron, selonding kayu, gong besi, gong luwang, selonding besi, angklung kelentang dan gender wayang). Gamelan madya (contohnya pengambuhan, semarpagulingan, pelegongan, bebarongan, joged pingitan, gong gangsa jongkok, babonangan, dan ringdik gandrung). Gamelan baru (seperti pengarjaan, gong kebyar, pejangeran, angklung bilah 7, joged bung-bung, dan gong suling).

avatar
azizman
Gambar Entri
Bali Gong
Alat Musik Alat Musik
Bali

https://qlapa.com/blog/info-lengkap-alat-musik-bali    Instrumen ini telah digunakan di Bali untuk waktu yang cukup lama dengan relevansi historis yang berasal dari abad ke-13 dan 14. Penggambaran gong di kuil-kuil Kerajaan Hindu Majapahit menunjukkan relevansi historis mereka dalam musik Bali. Pelat logam melingkar ini berguna untuk menghasilkan suara pitch yang pasti. Instrumen perkusi ini juga dapat menghasilkan suara pitch yang tidak terbatas serta menawarkan sejumlah variasi tertentu dalam hal efek suara. Musik Bali memiliki penggunaan gong yang luas, khususnya selama orkestra. Alat musik ini pada dasarnya bergetar di tengah, dan sedikit berbeda dengan lonceng dalam perilaku semacam ini. Dengan pelek yang dangkal atau dalam, atau kadang-kadang menonjol di bagian tengah, gong menghasilkan musik berkualitas yang diperlukan untuk orkestra.

avatar
azizman
Gambar Entri
Seruling
Alat Musik Alat Musik
Bali

https://qlapa.com/blog/info-lengkap-alat-musik-bali    Suling, atau yang secara internasional dikenal sebagai suling, hadir dalam berbagai ukuran, dari yang sangat kecil hingga sangat besar. Umumnya, semakin pendek (lebih kecil) Suling, semakin tinggi nada. Suling Bali yang normal terbuat dari bambu dengan enam lubang. Berfungsi untuk memainkan instrumen dengan pola pernapasan siklik agar menghasilkan nada konstan, berkelanjutan tanpa gangguan. Hal ini dapat dicapai dengan bernapas melalui hidung dan pada saat yang bersamaan mendorong keluar melalui mulut menggunakan udara yang disimpan di pipi. Gagal melakukan teknik pernapasan yang benar akan menghasilkan melodi yang rusak. Lubang pada Instrumen ini berjarak sama. Dengan menutup lubang yang berbeda, pemain dapat menghasilkan banyak nada.

avatar
azizman
Gambar Entri
Dewa Ayu
Musik dan Lagu Musik dan Lagu
Bali

www.inotesweb.com/2017/09/arti-makna-lagu-dewa-ayu-bali.html    Sesuai Gambar

avatar
azizman
Gambar Entri
Dewa Ayu
Musik dan Lagu Musik dan Lagu
Bali

www.lagudaerah.xyz/dewa-ayu/   Lirik lagu Dewa Ayu menceritakan dewa kepercayaan warga Bali.  

avatar
azizman
Gambar Entri
Maacepet-Cepetan
Musik dan Lagu Musik dan Lagu
Bali

Jalan jani, macepet cepetan Nanging limane sing dadi matiang Sajaba ento makejang dadi Nyen ja kalah, lakar gedhing.

avatar
azizman
Gambar Entri
Macepet-cepetan
Musik dan Lagu Musik dan Lagu
Bali

Lagu Macepet cepetan berasal dari daerah Bali. Lagu ini dinyanyikan dengan nada yang cepat sesuai dengan judul lagunya yaitu macepet cepetan. Lagu macepet cepetan bercerita tentang daerah setempat. 

avatar
azizman
Gambar Entri
Candi Padas
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Bali

  Candi Padas terletak di sungai Pakerisan, Dusun Penangka, Desa Sebatu, Kecamatan Tegalalang, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali.Candi Padas di sebut juga Candi Kawi atau biasa juga di juluki  Candi Tebing Kawi. Candi Padas tetap menjadi tempat bersembahyang umat Hindu hingga sekarang.   Sumber: https://ilovebudayaindonesia.blogspot.com/2015/05/nama-nama-candi-di-indonesia-beserta_31.html

avatar
Roro
Gambar Entri
Kisah Anak Kedelapan Prabu Kangsa
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Bali

Seorang raja yang memerintah negeri Madura. Prabu Kangsa namanya. Sang raja sangat sakti. Tubuhnya kebal, tidak mempan kulitnya dilukai oleh aneka senjata. Serasa tidak ada yang mampu mengalahkannya. Tidak mengherankan jika Prabu Kangsa sangat ditakuti. Prabu Kangsa amatlah kejam lagi sewenang- wenang tindakannya. Ia gemar menghukum siapa pun juga yang dianggapnya bersalah. Orang yang dianggapnya bersalah atau menentang kehendaknya akan segera dihukumnya dengan hukuman mati. Syahdan, Prabu Kangsa mendengar ramalan ahli nujum. Menurut ahli nujum itu, Prabu Kangsa sebenarnya dapat menguasai dunia. Namun, keinginan itu akan terhalang oleh seorang anak lelaki Prabu Wasudewa yang bertakhta di Dwarawati. Prabu Kangsa lantas memberikan perintah kejamnya kepada para patihnya untuk mengamat- amati Diah Dewaki, istri Prabu Wasudewa. Jika anak yang dilahirkan Diah Dewaki itu perempuan, maka hendaknya dibiarkan saja. Namun, jika anak itu lelaki, hendaknya anak itu dibunuh seketika itu j...

avatar
Roro