1.841 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Lezat dan gurihnya Geblek khas Kulonprogo
Makanan Minuman Makanan Minuman
Daerah Istimewa Yogyakarta

Jogja, satu daerah yang memang tidak ada matinya dalam hal seni dan kuliner. Kuliner Jogja yang beraneka ragam membuat para wisatawan terus berkunjung ke daerah istimewa ini. Salah satu kuliner khas Jogja yang sudah langka terdapat di Kabupaten Kulonprogo dan bernama geblek. Geblek menjadi salah satu identitas lokal Kabupaten Kulonprogo, seperti halnya gudeg bagi kota Jogja. Cemilan tradisional ini sangatlah unik karena dibentuk menyerupai angka 8, sama seperti penganan lanting tetapi bentuknya lebih besar. Bentuk angka 8 tersebut konon diartikan sebagai kesatuan yang saling mengikat utuh satu sama lainnya. Geblek dibuat dari tepung kanji atau tepung tapioka basah. Hal pertama yang dilakukan dalam membuat geblek adalah dengan mengukus tepung tapioka basah sampai setengah matang. Kemudian adonan tersebut akan dipelintir dan digilas sambil dibumbui garam dan dikukus kembali. Lalu tahap yang terakhir adonan yang telah dikukus kembali tersebut dicampur dengan bawang putih halu...

avatar
Bayu_prasetyo
Gambar Entri
Gudeg Jogja
Makanan Minuman Makanan Minuman
Daerah Istimewa Yogyakarta

Gudeg (bahasa Jawa gudheg)  adalah makanan khas Yogyakarta dan Jawa Tengah yang terbuat dari nangka muda yang dimasak dengan santan. Perlu waktu berjam-jam untuk membuat masakan ini. Warna coklat biasanya dihasilkan oleh daun jati yang dimasak bersamaan. Gudeg dimakan dengan nasi dan disajikan dengan kuah santan kental (areh), ayam kampung, telur, tahu dan sambal goreng krecek.

avatar
Yulius Dwi Kristian
Gambar Entri
“Babad Suluk Sultan Agungan (Soewelatjala)”
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Daerah Istimewa Yogyakarta

“Babad Suluk Sultan Agungan (Soewelatjala)”             Naskah Babad Suluk Sultan Agungan merupakan naskah koleksi Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Naskah bernomor panggil KGB 918 ini menggunakan aksara dan bahasa Jawa.              Pada bagian sampul, naskah ini dilapisi dengan kulit. Terdapat sebuah gambar pada sampul depan dan belakang. Naskah ini memiliki panjang 34, 5 cm dengan lebar 21 cm dan ketebalan naskah sebesar 3 cm. Kertas yang digunakan oleh kertas ini adalah kertas Eropa. Memasuki halaman i  terdapat tulisan: Babad Soewelatjala. Nitik Sultan Agungan Di sisi lain terdapat tulisan: Ankoop Ir Moens 1929 KBG No. 2 Jogjakarta             Naskah yang berbentuk Macapat ini pada setiap awalan pupuhnya terdapat iluminasi. Iluminasi juga muncul ket...

avatar
Yohanesadityawahyutomo
Gambar Entri
pakaian adat Jogja
Pakaian Tradisional Pakaian Tradisional
Daerah Istimewa Yogyakarta

Pria             : Busana sehari-hari bagi pria adalah memakai baju surjan yang dipadan dengan bawahan kain batik yang dikencangkan memakai stagen di bagian pinggangnya serta mengenakan destar atau blangkon sebagai tutup kepala. Wanita        : Pakaian tradisional yang dikenakan untuk wanita adalah memakai kebaya yang dipadan dengan kain batik yang dikencangkang dengan stagen di bagian pinggangnya. Sedangkan rambut wanita Yogya biasa digulung.

avatar
Yulius Dwi Kristian
Gambar Entri
keris Jogja
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Daerah Istimewa Yogyakarta

     Sama seperti Jawa Tengah, keris juga merupakan senjata tradisional masyarakat Yogyakarta. Keris adalah senjata tikam golongan belati (berujung runcing dan tajam pada kedua sisinya). Bentuknya khas dan mudah dibedakan dari senjata tajam lainnya, karena tidak simetris di bagian pagkal yang melebar.

avatar
Yulius Dwi Kristian
Gambar Entri
tari serimpi
Tarian Tarian
Daerah Istimewa Yogyakarta

     Tari Serimpi adalah suatu jenis tarian yang diperagakan oleh 4 putri, masing-masingnya mendapat sebutan ar, api, angin, dan bumi/tanah. Mereka melambangkan proses terjadinya manusia juga melambangkan empat penjuru mata angin.

avatar
Yulius Dwi Kristian
Gambar Entri
Pitik Tukung
Musik dan Lagu Musik dan Lagu
Daerah Istimewa Yogyakarta

Aku duwe pitik, pitik tukung saben dina, tak pakani jagung petok gogok petok petok ngendhog siji tak teteske,kabeh trondhol dhol dhol tanpa wulu, megal-megol gol gol gawe guyu Aku duwe pithik cilik wulune Brintik Cucuk kuning Jengger Abang Tarung mesti menang Sopo wani karo aku musuh pithikku

avatar
Meta Indriyani Kurniasari
Gambar Entri
batik jogja
Motif Kain Motif Kain
Daerah Istimewa Yogyakarta

Di Yogyakarta khususnya, warna batik tradisional adalah biru-hitam, serta soga cokelat dan putih dari pewarna alam. Biru-hitam diambil dari daun tanaman indigofera yang disebut juga nila atau tom yang difermentasi. Sementara warna soga atau cokelat diambil dari campuran kulit pohon tinggi warna merah, kulit pohon jambal warna merah cokelat, dan kayu tegeran warna kuning. Karakter motif batik Yogya adalah tegas, formal, sedikit kaku, dan patuh pada pakem. Konon, karakter ini berhubungan dengan keraton Yogya yang anti-kolonial.

avatar
Yulius Dwi Kristian
Gambar Entri
Sinom
Musik dan Lagu Musik dan Lagu
Daerah Istimewa Yogyakarta

Amenangi jaman edan ewuh aja ing pambudi melu edan ora tahan jen tan melu anglakoni boya kaduman melik kaliren wekasanipun dilalah karsa Allah begjane kang lali luwih begja kang engling lan waspada

avatar
Meta Indriyani Kurniasari