Mpaa Sere adalah tarian tradisional yang bertujuan untuk menyambut tamu penting sebagai bentuk penghormatan, sambil sesekali memperlihat ketangkasan mereka menggunakan tombak di sepanjang perjalan pengawalan, namun tidak sampai berlebihan seperti yang dilakukan pada Mpaa Buja Kandanda. Dalam tarian Mpaa Sere ini, penari membawa tombak dan perisai sebagai perlengkapan utama, yang melambangkan perlindungan dan kesiapan. Gerakan tarian ini penuh makna, mencerminkan sikap hangat masyarakat Bima dalam menerima tamu. Penari Mpaa Sere biasanya mengawal tamu dari pintu kedatangan hingga ke istana atau ke tempat utama acara berlangsung. Tarian ini tidak hanya menunjukkan keramahan, tetapi juga menggambarkan bagaimana masyarakat Bima menjaga kehormatan dan keamanan tamu mereka.