Ini merupakan resep dari Matelda F, Maryen (Biak), finalis LOMBA Masak Ikan Nusantara. Resep asli menggunakan kerang bia garu perairan Biak Numfor. Anda juga bisa mencobanya dengan kerang tahu, kerang hijau, atau kerang bambu. Bahan: 5 sdm minyak sayur 3 siung bawang putih, iris tipis 3 butir bawang merah, iris tips 75 g bawang bombay, iris tipis 3 batang serai, iris tipis bagian putihnya 5 cm jahe, iris tipis 3 lembar daun jeruk 75 ml air 225 g kerang dara kupas, rebus, cincang 120 g labu kuning, rebus, potong dadu 2 cm 120 g kentang, rebus, potong dadu 2 cm 1 buah tomat, potong dadu 2 cm 100 ml santan kental, dari ¼ butir kelapa 2 sdm gula merah 1½ sdt garam ¾ sdt merica putih bubuk Cara membuat: 1/ Panaskan minyak, tumis semua bawang hingga harum. Tambahkan serai, jahe, daun jeruk, dan air. Didihkan. 2/ Kecilkan api, tambahkan kerang, labu, dan kentang. Aduk hingga lunak. 3/ Masukkan sisa bah...
Belati tulang adalah senjata khas dari papua
Tari kikaro merupakan tarian khas papua, sering ditampilkan di festival sentani, festival budaya tahunan di papua
tari mambri merupakan tarian khas papua, sering ditampilkan di acara acara besar di papua
Indonesia kaya akan suku yang didalamnya memiliki beragam adat dan budaya yang membuat siapa saja yang melihatnya pasti takjub. Salah satu budaya bangsa yang populer hingga dilirik oleh wisatawan mancanegara adalah pertunjukan suku Papua yang menggunakan alat musik khasnya bernama tifa. Instrumen musik ini terbilang unik dan adanya di Papua saja. Untuk lebih jelasnya, kami bagikan infonya di sini. Simak sampai tuntas ya. Pengertian Tifa Tifa merupakan salah satu dari ragam alat musik Papua yang paling populer yang mana menjadi identitas khas bagi masyarakat Papua. Tifa dimainkan dengan cara dipukul layaknya gendang dan dimainkan oleh pria dewasa. Biasanya alat musik tradisional Papua ini dimainkan pada acara-acara adat ritual. Bahan pembuatan tifa berasal dari kayu khusus bernama lenggua yang dipercaya memiliki tingkat kekuatan lebih baik daripada jenis kayu lainnya. Lenggua disebut-sebut menjadi jenis kayu kualitas terbaik karena ketebalan dan kekokohannya. Proses pemb...
Ukiran ini menggambarkan seorang lelaki yang sedang berdiri dengan tubuh memanjang dengan alis yang menonjol. Ukiran atau pahatan ini dibuat oleh pemahat Asmat Ambus di desa Yow, Irian Jaya. 1 Orang-orang Asmat menghasilkan ukiran seperti ini sebagai cara untuk menghormati leluhur mereka. Dari ukiran tersebut dapat dilihat bahwa posisi tangan yang diterletak di sebelah alat kelamin nya menggambarkan sebagai seorang anak lelaki yang sedang menjalani ritual atau upacara, dari teknik pahatannya juga dapat dilihat bahwa pahatan yang dalam (berwarna cokelat) menunjukkan fitur pipi, bahu, garis rambut,dan lain-lain.
Nuru Ai Pani merupakan lagu tradisional masyarakat Kamoro, yaitu suku terbesar di Timika, Papua Indonesia. Lagu ini menceritakan tentang kerinduan seorang anak kepada orang tuanya yang sering bekerja setiap hari untuk mencari ikan dan sagu. Anak itu merindukan orang tuanya tetapi juga mengerti mengapa mereka harus pergi. Nuru ai pani.. e naya nikiyaya Nuru ai pani.. e naya nikiyaya Amata eraka apawa meramiti....~ Ooo... enai nikiya, Ni mao mane... Oooo..enai nikiya, Ni mao mane 1 ..
Paniai maki adalah lagu tradisional yang berasal dari kabupaten Paniai, Papua. Paniai terkenal dengan tiga danau, yaitu Danau Paniai, Danau Tigi dan Danau Tage. Ketiga danau ini sangat tinggi di daerah pegunungan dengan ketinggian 1650 hingga 1750 meter. Melalui lagu Paniai Maki, diceritakan tentang keindahan gunung dan danau bagi orang-orang Paniai. 1 Paniai...tigi, tage.. Kamu mapi ya kai yawo~ Ibo bago. . kotu potu, pekudo Koi di ma dou ko do di kedake... Noukaima...natai maya... iki dima...ko ya touto... Wa douto... koya touto... kouko... Paniai Maki... Noukama... natai maya~ iki dima... koya touto... Wadouto... koya touto...~