AB C Lima Dasar merupakan salah satu permainan tradisional yang berasal dari Jawa tengah,biasa dimainkan oleh anak-anak Cara bermain: Dimainkan oleh tiga sampai lima orang, semakin banyak semakin seru. Cara bermainnya mudah, kamu dan teman-temanmu menyepakati nama-nama yang nantinya akan menjadi tema, misalkan nama-nama hewan, nama-nama pemain bola atau nama-nama negara. Nama-nama tersebut akan menjadi tema permainan tradisional abc lima dasar. Setelah itu kumpulkan jari-jari temanmu dan mulai berhitung dengan huruf alfabet. Contoh, semua jari yang keluar dari teman-teman ada 10 huruf alfabet kesepuluh adalah “H” nah huruf ini akan menjadi huruf nama-nama hewan yang berawalan huruf “H”. Pemain yang menjawab paling akhir atau tidak bisa menjawab akan mendapatkan hukuman yang telah disepakati diawal permainan. Manfaat permainan ini adalah mempercepat kinerja berfikir ot...
Dolanan Kreweng merupakan permainan tradisional yang sering dimainkan oleh anak-anak generasi '70-an di daerah Jawa Tengah, khususnya Solo. Asal nama permainan ini dari bahasa jawa, dolanan berarti permainan dan kereweng yang berarti pecahan genting. Permainan ini merupakan permainan jauh-jauhan melempar pecahan genting yang dapat meloncat-loncat di permukaan air. Biasanya permainan ini dilakukan di tepi sungai atau di tepi waduk/danau. Cara bermainnya pun sangat sederhana. Pertama, pergi ke tepi danau atau sungai. Selanjutnya, cari pecahan genting atau batu yang tipis sesuai dengan kemauan para pemain. Selanjutnya, para pemain bergantian melempar pecahan genting ke arah danau atau sungai. Tak ada batas waktu di dalam permainan ini. Dalam permainan ini, kemenangan dapat diraih apabila pemain melempar paling jauh dan pantulannya terhadap permukaan air paling banyak. Permainan ini dilakukan dengan pecahan genting, karena pada zaman '70-an, acapkal...
Gotri Legendri adalah permainan daerah yang sering dimainkan oleh anak-anak asal Solo, Jawa Tengah. Peserta permainan ini terdiri dari minimal 4 orang, dan pada zaman dahulu, permainan ini dimainkan dengan menggunakan pecahan-pecahan genting atau batu, dengan salah satu kepingannya berukuran lebih besar dari yang lainnya. Di awal permainan, seluruh peserta akan duduk melingkar dengan masing-masing anak memegang batu sambil menyanyikan lagu Gotri. Seiring berjalannya lagu, batu akan digeser berputar. Lalu, saat lagu selesai, anak yang terakhir kali memegang batu atau kepingan yang paling besar akan dihukum. Jenis hukumannya beragam sesuai kesepakatan para pemain, namun hukuman yang umumnya digunakan adalah menyanyi di depan pemain lain. Alat bantu permainan dapat diganti dengan balok atau benda yang bentuk geometri atau warnanya berbeda. Hal ini bertujuan untuk sekaligus mengenalkan kepada para pemain, yang umumnya adalah anak-anak, mengenai bentuk-bentuk geometri ataupun war...
Sebelum berkembangnya teknologi, bangsa Indonesia masih menggunakan permainan-permainan tradisional menggunakan bahan dasar sederhana, yaitu kertas. Dengan menggabungkan seni wayang dan budaya permainan khas Jawa Tengah, permainan umbul merupakan permainan dengan budaya Indonesia yang kuat karena keunikkannya. Umbul lebih terkenal di kalangan anak kecil sehingga sedikit kurang dikenal oleh orang dewasa. Diambil dari bahasa Jawa, Umbul memiliki arti yaitu “melempar kertas”. Cara bermainnya cukup mudah, yaitu dengan melempar gambar-gambar tokoh wayang yang terbuat dari kertas dengan ukuran 4x6cm. Ada sekitar 50 tokoh wayang yang dapat dipakai dengan 2-4 pemain. Dengan masing-masing pemain memilih 2-3 tokoh wayang, gambar wayang yang kemudian dilempar ke atas bersama-sama dengan satu orang yang ditunjuk untuk melempar. Dilihat dari gambar mana yang jatuh ke tanah (posisi gambar), wayang dengan posisi telentang itulah yang menang. Permainan yang cuku...
Gambul adalah salah satu permainan tradisional populer di kalangan anak-anak Jawa pada tahun 90-an. Permainan ini merupakan permainan yang cukup sederhana dan tidak membutuhkan terlalu banyak alat permainan. Di Jawa Barat, gambul hampir serupa dengan bekel. Namun, jika bekel menggunakan biji besi dengan bentuk khusus, maka gambul hanya menggunakan kerikil-kerikil kecil dan bola karet. Gambul bisa dikatakan sebagai versi sederhana dari bekel Cara bermainnya cukup mudah. Bisa dimainkan sendiri, dua orang, maupun lebih dari itu. Caranya adalah, sebarkan batu kerikil di depan pemain. Lalu, pantulkan bola karet. Ketika bola melambung, maka pemain harus memungut kerikil-kerikil yang disebar sebanyak mungkin. Pemain akan dihitung kalah jika bola karet tidak tertangkap kembali oleh tangan pemain. Lalu, pemain akan bergiliran dengan pemain lainnya. Permainan ini sangat sederhana. Tapi permainan ini cocok untuk melatih kesabaran anak-anak sambil mengisi waktu luang. Terkadang,...
Permainan Tradisional Engklek Engklek adalah permainan tradisional yang sering dimainkan anak-anak yang berumur 6 - 12 tahun. Di beberapa daerah lain disebut juga permainan taplak (taplak gunung, taplak meja), teklek, ingkling, sundamanda, sundah mandah dll. Permainan ini dapat dimainkan dengan beberapa anak. Biasanya mencapai 5 anak dengan menunggu giliran masing – masing. Tempat bermain biasanya di halaman rumah yang membutuhkan lahan yang luas. Engklek biasa dimainkan pada waktu pagi sampai sore hari. Permainan engklek sangat baik untuk pertumbuhan anak. Anak menjadi sehat karena dalam bermain harus selalu aktif bergerak. Juga dapat mengasah kejelian saat melempar batu dan belajar menjaga keseimbangan saat melompat. Sosialisasi dengan kawan saat bermain juga dapat menumbuhkan rasa kebersamaan dan keceriaan. Langkah pertama, pemain membuat gambar kotak-kotak menyerupai robot, kira-kira setiap sisinya 30cm. Pemain biasanya menggambarnya di halaman den...
Jonjang adalah bahasa jawa (khususnya Banymas) dari Permaianan. Jonjang cegok merupakan permainan tradisional yang biasa dimainkan oleh anak-anak Banyumas. Permainan ini merupakan permainan kelompok dimana satu kali permainan akan ada dua kelompok yang bermain. Masinh-masing kelompok nantinya akan berperan sebagai pihak penyerang dan pihak penjaga secara bergantian. Pihak yang dapat memperoleh poin nantinya adalah pihak penyerang, sedangkan pihak penjaga harus bisa mengalahkan pihak penyerang untuk menukar posisinya menjadi penyerang dan berkesempatan memeperoleh poin. Alat-alat yang diperlukan biasanya adalah pecahan genteng dan bola (biasanya bola kasti). Sebenarnya di Indonesia atau bahkan di Banyumas itu sendiri terdapat banyak versi dalam nama, peraturan, maupun pelaksanaan permainan ini, disitulah tergambarkan bagaimana budaya Indonesia begitu beragam yang juga mencerminkan betapa majunya peradapan sumber daya manusia Indonesia pada jaman terbentuknya kebudayaan-kebudayaan ter...
Ancak-Ancak Alis Permainan Ancak-Ancak Alis berasal dari Jawa Tengah yang bisa dimainkan oleh anak laki-laki maupun perempuan. Tidak dimainkan secara sendiri, permaianan ini dimainkan secara beramai ramai. Cara Bermainannya: Dua orang anak menggabungkan kedua tangan mereka dan diangkat tinggi-tinggi agar bisa dilewati teman mereka. Kemudian anak-anak yang lain membuat rangkaian, setelah itu satu persatu memasuki melewati kedua anak tadi, sambil menyanyikan lagu. Catatan: Permainan ini hampir sama dengan permainan Ular Naga, hanya saja lagunya yang berbeda. https://www.silontong.com/2018/10/25/olahraga-permainan-tradisional-jawa-tengah/
Udan Barat Udan Barat merupakan permainan yang berasal dari Jawa Tengah. Permainan ini memakai pecahan ubin/genting disebut gacuk. Cara bermainnya sangat sederhana yaitu para pemain melemparkan batu ke garis dan pemain yang gacuknya paling dekat dengan garis dia yang mulai main. Gacuk dipasang di kaki, lalu orang berjalan jingkat jingkat dengan gacuk terpasang di satu kaki. Ada yang menang dan yang kalah. Mereka yang kalah dalam permainan ini harus menggendong teman yang menang, dari garis ke garis. Seru ya! https://www.silontong.com/2018/10/25/olahraga-permainan-tradisional-jawa-tengah/