294 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Maenpo Cikalong
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Barat

Maenpo cikalong atau yang akrab disebut Cikalongan ini adalah salah satu aliran pencak silat yang unik lantaran cikal bakal permainan maenpo (maen pohok) ini diajarkan oleh keluarga bangsawan Cikalong yang bernama Raden H. Ibrahim dilahirkan di Cikalong 1816 dan wafat 1906 dimakamkan didesa Majalaya Cikalongkulon, Cianjur. Teknik serangan yang digunakan oleh beliau selalu diawali dengan hindaran lalu dilanjutkan serangan beruntun tangan dan kaki. Sebelum menunaikan ibadah haji beliau bernama Rd. Djajaperbata yang memiliki ciri-ciri, bertubuh pendek, berbadan lebar, kekar, tangannya lancip, keningnya tidak lebar, berwatak keras dan pemberani. Jika berlatih/menghadapi lawan selalu waspada dan lebih suka menggunakan teknik bertahan. Teknik serangan yang digunakan selalu diawali dengan hindaran lalu dilanjutkan serangan beruntun tangan dan kaki. Beliau tidak saja mahir bermain dengan tangan kosong, melainkan juga dengan senjata gobang menjadi favoritnya. Permainan maenpo dalam hidu...

avatar
Regita Ardhana
Gambar Entri
Cublak cublak suweng
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Barat

Diskripsi Permainan : Permainan Cublak-cublak Suweng ini merupakan salah satu permainan tradisional anak di Jawa yang biasanya dimainkan oleh beberapa anak secara berkelompok. Minimal tiga anak, akan tetapi lebih baik antara enam sampai delapan anak. Permainan ini dapat dimainkan dimana saja dan kapan saja. Tujuan dari permainan ini adalah anak yang kalah dan jadi "dadi" (Pak Empo) menemukan anting (suweng) yang disembunyikan oleh seseorang. Cara Bermain : Pertama-tama, beberapa anak berkumpul bersama kemudian menentukan salah satu dari mereka untuk menjadi Pak Empo dengan cara gambreng atau hompimpah dan yang kalah menjadi Pak Empo. Anak yang kalah dan jadi "dadi" (Pak Empo) dia berbaring telungkup di tengah, anak-anak lain duduk melingkar dan mengelilinginya. Masing-masing anak menaruh telapak tangannya mengahadap keatas dan diletakkan di punggung Pak Empo. Salah satu anak yang menjadi pemimpin dalam permainan, memegang biji atau kerikil atau benda lain (benda tersebut dianggap...

avatar
Kuecubit
Gambar Entri
Permainan
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Barat

Kelom batok adalah permainan yang mengharuskan pemainnya mengatur keseimbangan serta ketahanan tubuh. Kelom atau pijakan dibuat dari tempurung kelapa yang dibelah dua. Umumnya tempurung kelapa yang digunakan adalah tempurung dengan diameter besar dan sudan tua. Tempurung kelapa yang sudah mengering dibagi dua dan bagian tengahnya diberi lubang untuk dipasang tali yang terbuat dari serat pohon pisang atau tali ijuk muda. Pemilihan serat pohon pisang ataupun serat ijuk muda, selain lentur dan kuat, juga memudahkan pemainnya untuk memainkan kelom batok. Cara main: Tidak jauh berbeda dengan permainan egrang, yang membedakan adalah, pada permainan kelom batok tumpuan selain pada bagian kaku (pijakan) juga pada tangan ( tali pegangan). Karena tali selain berfungsi sebagai pegangan juga sebagai kendali mengatur naik turunnya kaki. Seperti halnya permainan egrang, kelom batok dimainkan sebagai adu ketahanan, fisik juga strategi. Hal yang paling menarik dari permainan kelom batok bukan hany...

avatar
Flowerbud
Gambar Entri
2_Oray-Orayan
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Barat

Permainan  Oray-orayan  (ular-ularan) adalah permainan yang riang dan memadukan unsur gerakan dan suara, permainan tradisional sunda ini biasa dimainkan oleh banyak anak. Cara Memainkan Permainan Oray-orayan; Dua orang anak saling berpegangan tangan membentuk seperti gerbang, dua orang tersebut memilih akan menjadi  “bulan”  atau  “bintang” .  (dirahasiakan dari pemain lain.) Kemudian pemain lain berbaris beruntun sambil memegang pundak orang di depannya dan maju melewati gerbang tadi. Orang paling depan disebut  hulu  (kepala) dan yang paling belakang disebut  buntut  (ekor). setiap pemain mengikuti langkah dari si  hulu  ular sambil bernyayi bersama dengan syair. Lirik Lagu Oray-Orayan: Oray orayan, luar léor mapay sawah, Entong ka sawah, Paréna keur sedeng beukah. Orang-orayan Luar-léor mapay kebon Entong ka kebon,...

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
2-Bébéntengan
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Barat

Dibutuhkan kecepatan, ketangkasan dan strategi yang baik untuk memainkan permainan berkelompok ini. setiap pemain harus menghindari kejaran lawan, berlari dan saling berkomunikasi untuk menangkap lawan, menyerang dan merebut benteng lawan. Kedua tim menentukan media yang akan menjadi benteng bisa berupa pohon, tiang ataupun batu bata sesuai dengan kesepakatan dua tim. pemenang ditentukan oleh tim yang paling banyak menyentuh benteng lawan, ketika menyentuh benteng lawan biasanya pemain akan berteriak “BENTEEENG”. dan kemudian skor akan menjadi 1-0. Sumber :  salamadian.com/permainan-tradisional-sunda-jawa-barat/

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
2_Anjang-Anjangan
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Barat

Permainan anjang-anjangan adalah permainan anak-anak sunda yang meniru seolah-olah mereka sudah berumah tangga. biasanya dilakukan oleh perempuan tapi kadang anak laki-laki pun sering ikut memainkannya. Ada yang berperan sebagai Ayah, Ibu, anak, tetangga, tukang dagang, dokter dan lain sebagainya dalam permainan ini, mereka harus menghayati peran masing-masing. Kadang ada juga anak yang menjadi ‘sutradara’ dalam permainan ini. Dia mengatur skenario permainan ini agar tetap ramai. Permainan ini adalah permainan anak perempuan favorit di jaman dahulu selain permainan anak  BP-BP an.   Sumber :  salamadian.com/permainan-tradisional-sunda-jawa-barat/

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
2-Ucing Béling
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Barat

Menggunakan media pecahan beling/kaca yang ditumbuk menjadi kecil, cara memainkan permainan ucing beling adalah semua pemain membuat pecahan kaca kecil dan kemudian membuat garis bulat di tanah, ukuran bulatan garis disesuaikan dengan pemain. Dengan melakukan cingciripit, hompimpah atau  suten  (suit)  pemain menentukan siapa yang menjadi kucing. Kucing akan menghitung angka (biasanya) 1-10,  sementara pemain lain menyembunyikan pecahan beling di area garis bulat tadi dan menyamarkannya agar tidak terlihat oleh si kucing yang nanti akan mencarinya.   Sumber :  salamadian.com/permainan-tradisional-sunda-jawa-barat/

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
2- Endog-Endogan
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Barat

Tak ada yang menjadi kucing dalam permainan sunda dengan lagu dan tangan sebagai media bermainnya ini. cara memainkannya yaitu tangan ditumpuk mengepal menyerupai telur, kemudian pemain yang minimal terdiri 2 orang bernyanyi bersama. Endog – endogan peupeus  hiji pre.  Endog – endogan peupeus   hiji  pre. Endog – endogan peupeus  hiji pre.  Endog – endogan peupeus   hiji  pre. Ketika sampai di syair “pree” tangan yang tadinya dikepal di tembrakan dari yang paling bawah, setelah semua tangan tidak ada yang mengepal, kemudian anak-anak melanjutkan nyanyian lagi dengan syair; “Goleang-goleang mata sapi Bolotot.  “ Biasanya anak-anak menanyikan lirik terakhir sambil memegang dan membelalakan matanya. Sumber :  salamadian.com/permainan-tradisional-sunda-jawa-barat/

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
2_Ucang-ucang Angge
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Barat

Permainan tradisional sunda ini dilakukan Orang Tua pada saat mengasuh anaknya, biasanya sang anak duduk di punggung kaki dan diayunkan ke depan dan belakang sambil menyanyikan ; “Ucang-ucang anggé, Mulung muncang ka papanggé, Diudah ku anjing gedé, anjing gedé nu ki lebé, Ari gog..gog cungunguuung …. “ Permainan ini dimainkan orang tua pada anaknya ketika sang anak menangis atau sekedar memberikan hiburan untuk putra-putri kesayangannya. sumber :  salamadian.com/permainan-tradisional-sunda-jawa-barat/

avatar
Sobat Budaya