Permainan ini biasanya menggunakan pecaha genteng atau keramik dan bola kasti. permainan ini membutuhkan 2 kelompok, diantaranya 1 kelompok adalah penjaga dan 1 kelompok lainnya merupakan penyerang. cara bermainnya cukup mudah, seorang penyerang awalnya akan melempar bola kasti tersebut ke arah tumpukan genteng atau keramik yang telah disusun secara vertikal dengan jarak lempar kurang lebih 10m, setiap anggota kelompok penyerang dapat 1 giliran melempar bola, apabila seluruh anggota penyerang tidak dapat menjatuhkan tumpukan keramik, maka kelompok penyerang akan diubah menjadi kelompok penjaga dan juga sebaliknya, terus hingga tumpukan keramik itu terjatuh oleh penyerang. Jika kelompok penyerang sudah berhasil menjatuhkan tumpukan, kini bola kasti beralih pegangan pada kelompok penjaga. Tugas kelompok penyerang adalah menyusun kembali seluruh tumpukan keramik keramik yang sudah berserakan jatuh saat dilempar bola sebelumnya. Sementara itu, kelompok penjaga bertugas melempar bola...
Permainan tradisiona asal kuningan. Sama halnya seperti bermain petak umpet namun hanya berbeda bahasa. Dimainkan oleh 3 orang atau lebih
Congklak memiliki asal-usul baik Afrika atau dunia Arab, tergantung pada ulama teori Anda memilih untuk percaya. Beberapa bukti tertua ditemukan di National Papan congklak tuaGeographic yang disponsori penggalian arkeologi dating kembali ke 7.000 menjadi 5.000 SM di zaman sekarang Yordania. Penggalian rumah menemukan sebuah lempengan batu kapur dengan dua baris paralel depresi melingkar. Tata letak mudah dikenali seorang arkeolog pada penggalian sebagai papan Congklak bermain. Murray, seorang sarjana mencatat, menelusuri asal-usul Mesir kuno Kekaisaran Age (sekitar 15 sampai abad ke-11 SM). Banyak ahli menduga bahwa Congklak mungkin sebenarnya papan permainan tertua yang pernah. Awal tulisan tercatat menggambarkan permainan yang ditemukan di referensi Mancala dalam teks-teks agama Arab dating ke Abad Pertengahan. Beberapa ahli percaya bahwa permainan ini berasal di Timur Tengah dan menyebar dari sana ke Afrika. Kemudian, permainan menyebar ke Asia dengan pedagang Arab dan datang ke...
gasing merupakan permainan tradisional banyak dimainkan oleh anak - anak pada masa kecil. gasing biasanya terbuat dari kayu tetapi dengan semakin berkembangnya zaman gasing tidak hanya terbuat dari kayu tetapi juga dari besi.
Kata "Baren" berasal dari kata "Tiba" dan "leren" (bahasa Jawa) yang berarti jatuh dan berhenti. Namun kenyataannya pengertian berhenti (leren) tidak berarti mereka yang sudah tertangkap terus berhenti, tetapi menjadi tawanan regu lawan. Dan pengertian jatuh di dalam permainan ini tidak jatuh yang sebenarnya, tetapi jatuh dalam arti tidak mempunyai hak untuk bermain menangkap lawan atau dikatakan hilang kekuasaannya. Permainan Baren dapat dipertandingkan dengan bentuk regu, masing-masing anggota regu penentuannya atas dasar keseimbangan besar kecil fisiknya, kecepatan larinya agar jalannya permainan seimbang dan ramai. Di samping bersifat kompetitif juga bersifat rekreatif dan edukatif. Oleh karena dapat dipertandingan maka konsekuensinya kalah menang dengan upah gendongan menurut pasangannya sendiri-sendiri. Dilihat dari jalannya bermain, di dalamnya terkandung nilai pendidikan yaitu pendidikan mental/moral, pendidikan jasmani, selain sebagai hiburan....
Biasanya dimainkan oleh anak-anak pada sore hari.