84 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Tak Batok
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
DKI Jakarta

Permainan Tak Batok Tak batok merupakan lomba ketangkasan berjalan mengunakan alas berupa batok kelapa yang dipotong setengah bulatan.

avatar
hokky saavedra
Gambar Entri
Tok Kadal
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
DKI Jakarta

Tok Kadal adalah permainan anak-anak Betawi. Di beberapa daerah disebut Kalawadi. Lahir karena anak-anak yang kaget melihat kadal, memukulnya hingga kadal melompat sangat jauh. Kemudian dibuat permainan yang menyerupai memukul kadal tadi. Alat permainan berupa kayu bulat dangan panjang ± 40 cm dan diameter 2,5-3 cm untuk alat pemukul (penggetok), ± 10 cm untuk alat kadalnya, serta lubang berdiameter ± 5 cm atau dua batu (bata) diletakkan berjajar denganjarak ± 5 cm. Kayu yang digunakan, kayu nangka atau jenis kayu lain yang kuat. Permainan dilakukan oleh dua kelompok. Setelah ketua kelompok (komandan) melakukan undian dengan suit, kelompok yang menang bisa start lebih dulu dan yang kalah akan menjaga. Dilakukan dengan mencongkel kadal dari lubang setinggi dan sejauh-jauhnya. Kalau tertangkap (bal) oleh kelompok yang jaga maka pemain dianggap mati dan dilanjutkan pemain kedua. Jika tidak tertangkap, kadal (nyambit) dilempar ke pemukul. Kalau kena maka...

avatar
Nusaibah_mufidah
Gambar Entri
tak batok
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
DKI Jakarta

Permainan Tak Batok Tak batok merupakan lomba ketangkasan berjalan mengunakan alas berupa batok kelapa yang dipotong setengah bulatan.  

avatar
Yulius Dwi Kristian
Gambar Entri
Pletokan,
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
DKI Jakarta

Pletokan adalah p ermainan tembak-tembakan yang dimainkan oleh anak berumur 6-13 tahun secara berkelompok atau sendiri dengan menembak binatang-binatang kecil. Pletokan merupakan salah satu permainan anak-anak khas masyarakat Betawi. Nama Pletokan dalam permainan ini diambil dari ungkapan bunyi yang keluar dari mainan ini "pletok" yang hampir mirip dengan bunyi mainan senjata atau bedil. Pemain pada umumnya anak laki-laki yang umur 5-13 tahun. Pletokan dibuat dari bambu, panjang 30 cm dengan diameter 1-1/2 cm. Bambu dipilih yang kuat dan tua supaya tidak cepat pecah. Bambu dibagi dua. Untuk penyodok, bambu diraut bundar sesuai dengan lingkaran laras dan bagian pangkal dibuat pegangan sekitar 10 cm. Potongan bambu yang lain, ujungnya ditambahkan daun pandan atau daun kelapa yang dililit membentuk kerucut supaya suaranya lebih nyaring. Peluru dibuat dari kertas yang dibasahkan, kem...

avatar
Rantika_adhiningtyas
Gambar Entri
Permainan Bakiak
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
DKI Jakarta

Permainan bakiak merupakan salah satu permainan tradisional yang banyak dimainkan anak-anak di Betawi. Permainan ini biasanya diadakan di tanah yang lapang dan luas. Terdapat satu pemimpin di setiap bakiak, pertauran dalam permainan ini sangat jelas yaitu mengutamakan kekompakan. Biasanya untuk setiap regu dibutuhkan beberapa anak yang berat dan tinggi badannya hampir sama agar bisa seimbang. Permainan rakyat ini mengutamakan unsur hiburan. Regu yang kalah akan dijatuhi hukuman. Hukuman nya yaitu menggendong tim regu yang menang hingga memutari arena permainan bakiak.

avatar
Ridarull
Gambar Entri
Nenek Gerondong
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
DKI Jakarta

permainan ini bercerita seorang nenek gerondong  (orang miskin ) yang meminta ijin kepada ubi untuk mengambil ubi ubinya  (orang kaya ) dimana cara bermainnya adalah  pertama sediakan sebuah tiang yg kuat untuk ubi paling depan sebagai akar akan memegang kuat untuk mempertahankan ubi ubinya , lalu nenek gerondong yang akan mencabut ubi ubi itu    nenek gerondong : tok tok tok  bi : siapa ? nenek gerondong :nenek gerondong ubi : mau apa ? nenek gerondong :minta ubi  ubi : silakan ubinya telah masak   setelah ubi bilang itu maka ubi paling belakanng akan ditarik sampai terlepas  dan itu dilakukan sampai semua ubi terlepas

avatar
Andri Lestari
Gambar Entri
Kukuruyuk Ayam
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
DKI Jakarta

Permainan kukuruyuk ayam merupakan jenis permainan yang pemainnya menirukan suara kokok ayam jantan. Beberapa daerah yang memainkan kukuruyuk ayam adalah seperti Condet, Sudimara, Ciledug, dan Kebayoran Lama. Permainan kukuruyuk ayam juga dikenal dengan nama adu ayam. Biasanya peserta permainan adalah anak-anak laki yang berusia belasan tahun. Pemain dibagi ke dalam dua kelompok dengan jumlah masing-masing anggota yang tak terbatas. Pembagian regu dilakukan seadil mungkin agar setiap anggota regu memiliki lawan yang sepadan. Alat yang digunakan dalam permainan ini adalah dua buah kain sarung. Arena bermain berupa lapangan terbuka atau tanah yang luas. Setiap regu memiliki  bebato.  Ketika permainan akan dimulai,  bebato  menunjuk anggota regunya yang akan dikurung dalam sarung kemudian berjongkok. Salah satu ujung sarung pemain tersebut diikat. Kemudian kedua  bebato  membawa kurungan sarung menuju garis batas dan berhenti. Anggota yan...

avatar
Oase
Gambar Entri
Landar-lundur
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
DKI Jakarta

Permainan landar-lundur dapat ditemukan salah satunya di daerah Tugu, Jakarta Utara. Permainan ini lebih umum dimainkan oleh anak-anak perempuan. Biasanya anak-anak yang bermain sekitar usia 9 tahun. Untuk bermain landar-lundur, sekurang-kurangnya diikuti oleh tiga anak. Kemudian jumlah peserta tersebut dibagi ke dalam dua kelompok, yakni kelompok yang jaga dan kelompok yang jalan. Arena bermain yang dibutuhkan untuk bermain permainan ini haruslah berupa tempat yang nyaman. Permainan landar-lundur ini memiliki tiga tahapan. Tahapan pertama adalah regu jaga saling duduk berhadapan selonjor bertemu telapak kaki vertikal pada tumit. Sedangkan regu jalan lewat tepat di atas telapak kaki regu jaga yang beradu. Pada tahapan selanjutnya, regu jaga masih duduk berhadapan dengan kaki selonjor dan beradu telapak kaki. Akan tetapi salah satu telapak kakinya ada yang ditumpangkan ke atas. Kemudian regu jalan mulai berjalan sebagaimana pada tahap pertama. Yakni lewat tepat di atas t...

avatar
Oase
Gambar Entri
Permainan Kalengan
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
DKI Jakarta

Permainan Kalengan bisa ditemui di daerah Condet, Kelurahan Batu Ampar, Jakarta Timur. Akan tetapi, tentu permainan ini juga tidak hanya terdapat di Condet, namun di beberapa daerah lain juga. Kalengan dimainkan  oleh anak-anak usia 9-12 tahun, baik laki-laki maupun perempuan sekurang-kurangnya dua orang. Dahulunya, permainan kalengan menggunakan potongan- potongan bambu bulat. Hal ini ditujukan agar bambu dapat diletakkan dalam posisi berdiri. Namun seiring berjalannya waktu, bambu bulat diganti dengan kaleng susu atau biskuit. Permainan kalengan memiliki taruhan dalam bentuk biji melinjo yang dimasukkan ke dalam kaleng. Penggunan biji melinjo sebagai taruhan dikarenakan pada saat itu hampir setiap rumah di Condet memiliki pohon melinjo. Adapun bentuk taruhan di daerah lain berbeda sesuai dengan keadaan lingkungannya. Permainan kalengan dimainkan di tempat yang cukup luas atau di halaman rumah. Anak-anak biasanya memainkannya pada saat siang hari. Setiap pemain ha...

avatar
Sriutanti