199 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Tari merak
Tarian Tarian
Jawa Barat

Tari Merak merupakan suatu kesenian yang berasal dari tanah pasundan. Tarian merak adalah salah satu ragam tarian yang mengekspresikan kehidupan binatang, yaitu burung merak. Tata cara dan geraknya diambil dari kehidupan merak yang diangkat ke pentas oleh Seniman Sunda Raden Tjetje Somantri.   Pada tahun 1950an seorang kareografer bernama Raden Tjetje Somantri menciptakan gerakan Tari Merak. Tarian ini mengimplementasikan gerakan burung merak jantan yang selalu mengembangkan ekornya untuk menarik perhatian burung merak betina. Motif pakaian penari merak yang berwarna-warni dan dapat mengembang ketika tangan si penari direntangkan melambangkan ekor burung merak tersebut.   Namun, pada tahun 1985,  koreografi dari tari merak direvisi oleh Irawati Durban Ardjo (2011) yang merupakan murid dari Raden Tjeje Somantri, yang menilai bahwa gerakan tari merak tersebut terlalu kaku. Maka dari itulah, beliau mengubah beberapa gerakan agar menjad...

avatar
Oskm18_19718299_pridya
Gambar Entri
Tari Cangkurileung
Tarian Tarian
Jawa Barat

Tari Cangkurileung berasal dari Jawa Barat. Tarian ini menggambarkan sosok burung Cangkurileung (Kutilang) yang indah. Tarian ini biasanya ditampilkan oleh anak-anak. Burung Cangkurileung atau Kutilang adalah burung yang berukuran sedang dan memiliki ekor yang indah. Burung ini memiliki punggung dan ekor berwarna coklat kelabu. Tenggorokan, leher, dada, dan perutnya berwarna putih keabu-abuan. Dahi, topi, dan jambulnya berwarna hitam. Burung Kutilang juga memiliki suara yang khas. Biasanya burung ini mengeluarkan suara "cuk...cuk...cuk" atau "tuit...tuit". Burung ini senang berkelompok dan tidak suka terbang sendiri. Tari Cangkurileung diperkenalkan oleh Irawati Durban. Tari Cangkurileung ini diiringi oleh lagu Cangkurileung yang sangat merdu dan indah karya Koko Koswara. Lagu yang tidak dikenali banyak orang namun pada saat mendengarnya lag tersebut dapat membuat yang menontonnya iku menyanyikannya dalam hati. Pada umumnya, Tari Cangkurileung memilii tempo da irama 1 x...

avatar
OSKM_16118029_Nurlita Budiandari
Gambar Entri
Tari Ritual Syukur Rakyat Sukabumi
Tarian Tarian
Jawa Barat

Tari Dogdog Lojor berasal Sukabumi lebih tepatnya di Cisolok. Kesenian Dogdog Lojor terdapat di masyarakat Kasepuhan Pancer Pangawinan atau Kesatuan Adat Banten Kidul yang tersebar disekitar Gunung Halimun (berbatasan dengan Sukabumi, Bogor dan Lebak). Meski kesenian ini dinamakan Dogdog Lojor, yaitu nama salah satu waditra di dalamnya, tetapi disana juga digunakan Angklung karena ada kaitannya dengan ritual padi. Setahun sekali setelah panen, seluruh masyarakat mengadakan acara Serah Taun atau Seren Taun di pusat kampung adat. Pusat kampung adat merupakan tempat kediaman kokolot (sesepuh) dan tempatnya selalu berpindah-pindah sesuai dengan petunjuk gaib.   Instrumen yang digunakan dalam Dogdog Lojor ini adalah dua buah Dogdog Lojor dan empat buah Angklung. Keempat buah Angklung tersebut memilki nama, yang terbesar dinamakan Gonggong, kemudian Panembal, Kingking dan Inclok. Tiap instrumen dimainkan oleh seorang pemain sehingga semuanya berjumlah enam orang.  ...

avatar
OSKM18_16318101_Anissa
Gambar Entri
Tari Rasjati
Tarian Tarian
Jawa Barat

Pernah dengar nama Gugum Gumbira? Siapa yang tak kenal dengan beliau? Gugum Gumbira adalah sebagai pencipta tari Jaipongan baik dari sisi teknik maupun dari sisi pewacanaannya. Jaipongan sendiri merupakan tarian baru yang menggunakan kekuatan gerakan tari yang diambil dari kehidupan masyarakat di lingkungan Sunda. Banyak pengembangan dan kreasi yang dibuat beberapa orang dari tari jaipongan ini. Salah satu repetoar dari tari jaipongan, yaitu tari Rasjati. Tari Rasjati merupakan tari yang ada sejak tahun 2015 dan merupakan hasil karya pertama Edi Mulyana bersama dengan Lalan Ramlan. Tari kreasi baru dalam genre Jaipongan ini terinspirasi dari Ketuk Tilu, Penca Silat, Topeng Banjet, Kiliningan, dan Bajidoran, sehingga memiliki tingkat kesulitan tersendiri, baik dari teknik gerak, pengaturan tenaga maupun ruang dan waktu. Dengan menggunakan gerakan seperti memanen padi, tari ini menggambarkan tentang seseorang yang sedang mencari jati dirinya yang telah hilang karena kesombongan atau...

avatar
OSKM18_SF_Oktaviana Oktaviana A P
Gambar Entri
Menari sebagai Merak
Tarian Tarian
Jawa Barat

Namun saya tidak aktif di kegiatan dansa, saya tertarik dengan salah satu Tarian asal Jawa Barat yang membuat saya berinisiatif untuk mencoba sesuatu yang baru, yaitu Tari Merak. Tari Merak merupakan satu tari tradisional asal Jawa Barat yang menggambarkan ekspresi dan kehidupan burung merak. Dan lazimnya burung merak, tarian ini dibawakan oleh penari perempuan ini begitu anggun dan penuh pesona daya tarik. Dan seniman yang pertama kali menciptakan tari merak ini adalah seorang seniman Pasundan yang bernama Raden Tjetje Somantri  pada tahun 1950an. Mengambil inspirasi dari burung merak sendiri, dia mengambil gerakan sang burung dan menerapkanya dalam tarianya. Gerak utama yang menjadi ruh dari tari merak ini adalah gerakan burung merak jantan yang mengembangkan ekor indahnya untuk memikat merak betina. Maka tak heran, meski tarian ini dilakukan oleh penari perempuan tapi gerakan-gerakannya seperti gerakan merak jantan dalam menarik hati merak betina.

avatar
Nabilalives
Gambar Entri
Tarian Rampak Gendang
Tarian Tarian
Jawa Barat

Rampak gendang merupakan kesenian yang berasal dari Jawa Barat. Sesuai dengan namanya, Rampak Gendang merupakan kesenian yang menggunakan gendang atau kendang sebagai media utamanya. Selain gendang, pertunjukan rampak gendang ini juga ditemani dengan berbagai macam alat musik seperti bonang, goong, rebab, kenong, demung, peking, saron I dan II, serta rincik. Rampak berasal dari bahasa sunda yang berarti serempak atau bersama-sama sehingga rampak gendang dapat dikatakan bermain gendang bersama-sama. Rampak gendang dimainkan oleh lebih dari dua orang dan semua pemain menggunakan kostum yang sama. Mereka mengenakan pakaian tradisi sunda yaitu Takwa, sinjang dan udeng (ikat kepala). Tetapi untuk penabuh gendang, mereka mengenakan pakaian khusus yang berbeda yaitu terdapat motif sunda dengan warna menarik yang seragam. Pada saat pertunjukan dimulai, para pemain akan naik ke panggung dan menempati posisinya masing-masing sesuai dengan alat musik yang dimainkan. Begitu aba-aba dari salah...

avatar
Nabilghiffari
Gambar Entri
Ronggeng Gunung
Tarian Tarian
Jawa Barat

Ronggeng Gunung                     Ronggeng Gunung, Tarian ini berasal dari ciamis, Jawa Barat, dan tersebar hampir di seluruh Tanah Pasundan, termasuk di Pangandaran, dalam sejarahnya, tari  Ronggeng Gunung  dikisahkan sebagai bentuk penyamaran  Dewi Siti Semboja  dari  Kraton Galuh Pakuan Padjajaran . Seni tari Ronggeng Gunung mirip tari Jaipong, yang juga berasal dari Jawa Barat. Namun, tari ini memiliki ciri khas tersendiri yaitu, seni tari ini dipentaskan oleh lima orang wanita berpenampilan cantik dan luwes dengan satu penari utama mengenakan selendang dan diiringi oleh pengibing, yaitu sekelompok laki-laki yang mengenakan sarung, sinden, dan penabuh gamelan. Irama musik yang berasal dari irama tabuhan kendang, boning, dan gong menghasilkan irama sederhana, tetapi auranya mampu menggetarkan hati penonton. Kesenian ini memiliki satu aturan yang tidak boleh dilanggar, yaitu antar...

avatar
OSKM18_16618403_Asep Ikhsan Fauji
Gambar Entri
Ronggeng Ketuk
Tarian Tarian
Jawa Barat

Seni tradisional tari Ronggeng Ketuk merupakan tarian yang dimainkan penari wanita dengan pasangan pria. Menurut warga sekitar di desa Lelea, seni Ronggeng Ketuk ini dimaksudkan untuk ngabibita (menggoda) agar para jejaka dan gadis saling berpandang-pandangan, untuk selanjutnya saling jatuh cinta. Tarian ini biasanya rutin dilaksanakan saat menggelar adat Ngarot. Kata ronggeng pada dasarnya adalah sebuah julukan untuk menunjukkan suatu identitas seseorang, biasanya penari wanita, dalam suatu jenis kesenian tertentu, ketuk tilu, tayuban, misalnya. Akan tetapi, kata tersebut juga bisa berarti sebagai suatu identitas untuk menunjukkan kesenian tertentu, Ronggeng Gunung, Ronggeng Ketuk, Ronggeng Tayub, misalnya. Dengan demikian, maka kata ronggeng bermakna ganda, yakni berarti sebagai penari wanita, dan berarti suatu jenis kesenian. Perlu diketahui, bahwa tidak semua penari wanita bisa disebut ronggeng, dan tidak pula suatu jenis kesenian yang menyertakan penari wanita bisa serta-merta...

avatar
Roro
Gambar Entri
Tari Jaran Lumping
Tarian Tarian
Jawa Barat

Tari Jaran Lumping (https://djangki.wordpress.com) Tari Jaran Lumping dahulu disebut juga Tari Jaran Bari dari kata Birahi atau Kasmaran, karena mengajarkan apa dan bagaimana seharusnya kita mencintai Allah dan Rasulnya. Oleh karena itu tarian Jaran Lumping digunakan sebagai alat dalam mengembangkan agama Islam. Yang menciptakan Jaran Lumping adalah Ki Jaga Naya dan Ki Ishak dari Dana Laya Kecamatan weru, Kabupaten Cirebon. Waditra yang digunakan yaitu bonang kecil, bonang Gede, panglima, Gendang, Tutukan, Gong, dan Kecrek. Sarana lainnya Damar Jodog, Sesajen, Pedupaan, Bara Api/Aran dan Jaran Lumping 5 buah yaitu Jaran Sembrani, Jaran Widusakti, Jaran Widujaya, Jaran Sekadiu. Busana penari menggunakan ikat wulung gundel meled, udeng merah, sumping kantil dan melati,selendang, rompi, celana sontok, kestagen atau bodong dan kain batik.   Sumber: https://gpswisataindonesia.info/2018/07/tarian-tradisional-kabupaten-cirebon-jawa-barat/

avatar
Roro