Produk Arsitektur
Produk Arsitektur
Produk Arsitektur Sulawesi Selatan Gowa
Barugaya
- 12 Januari 2021

Bagi masyarakat Gowa Barugaya memiliki arti "milik kita". Lebih jelasnya Barugaya merupakan salah satu bangunan yang digunakan sebagai tempat bersosialisasi, berinteraksi antara satu penduduk Gowa dengan penduduk lainnya. Di Jawa, Barugaya dapat diartikan sebagai Pendopo, atau lebih luas lagi dapat pula disebut sebagai Balai Desa. Karena rumah ini difungsikan sebagai ruang sosialisasi dan berkumpul, Barugaya memiliki bentuk, luas dan lebar bangunan yang lebih besar dari pada rumah adat Gowa pada umumnya, selain kediaman raja tentunya. Barugaya memiliki tiga gelombang dalam sibalaja, yang menandakan bahwa bangunan tersebut tersedia untuk semua kalangan, terlebih rakyat biasa (lihat rumah adat). Namun demikian, dalam Barugaya juga sangat lekat dengan simbol-simbol kekuasaan raja, seperti terdapat adanya bala'babenteng (kain merah) yang senantiasa diikatkan pada setiap tiang penyangga bangunan. Bala'babenteng adalah semacam simbol dalam arsitektur rumah adat Gowa, yang menandakan bahwa wilayah tersebut adalah masih berada dalam kekuasaan sang raja. Layaknya Balai Desa, dalam bangunan Barugaya tidak disertai dengan adanya banyak perabot dan peralatan rumah tangga. Barugaya memiliki balai yang lebar, hal ini difungsikan untuk dapat menampung semua masyarakat Gowa. Ruang sosialisasi yang disebut seperti rapat desa, ruang diskusi, pesta pernikahan, ruang bertemunya sang raja dan rakyatnya. Ketika kita masuk dan menengok ke atas, kita akan melihat banyak batang-batang kayu yang menjorok ke bawah. Batang-batang kayu tersebut merupakan penghubung dan antara satu reng dengan reng lainnya, satu gording dengan gording lainnya, serta penahan antara kuda-kuda (kayu di bawah gording) dengan kuda-kuda lainnya. Uniknya, dalam mengerjakan dan menghubung batang-batang kayu yang menjorok ke bawah tersebut bukan menggunakan paku, namun menggunakan kayu sebagai pasak, sebuah kearifan arsitektur lokal yang bermanfaat.

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Sambal Matah
Makanan Minuman Makanan Minuman
Bali

Resep Sambal Matah Bahan-bahan: Bawang Merah Cabai Rawit Daun Jeruk Sereh Secukupnya garam Minyak panas Pembuatan: Cincang bawang merah, cabai rawit, daun jeruk, dan juga sereh Campur semua bahan yang sudah dicincang dalam satu wadah Tambahkan garam secukupnya atau sesuai selera Masukkan minyak panas Aduk semuanya Sambal matah siap dinikmati

avatar
Reog Dev
Gambar Entri
Gereja Kristen Jawa Pakem Taman Lansia Ceria
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Bangunan GKJ Pakem merupakan bagian dari kompleks sanatorium Pakem, yang didirikan sebagai respon terhadap lonjakan kasus tuberculosis di Hindia-Belanda pada awal abad ke-20, saat obat dan vaksin untuk penyakit ini belum ditemukan. Sanatorium dibangun untuk mengkarantina penderita tuberculosis guna mencegah penularan. Keberadaan sanatorium di Indonesia dimulai pada tahun 1900-an, dengan pandangan bahwa tuberculosis adalah penyakit yang jarang terjadi di negara tropis. Kompleks Sanatorium Pakem dibangun sebagai solusi untuk mengatasi kekurangan kapasitas di rumah sakit zending di berbagai kota seperti Solo, Klaten, Yogyakarta, dan sekitarnya. Lokasi di Pakem, 19 kilometer ke utara Yogyakarta, dipilih karena jauh dari keramaian dan memiliki udara yang dianggap mendukung pemulihan pasien. Pembangunan sanatorium dimulai pada Oktober 1935 dan dirancang oleh kantor arsitektur Sindoetomo, termasuk pemasangan listrik dan pipa air. Sanatorium diresmikan oleh Sultan Hamengkubuwono VIII pada 23...

avatar
Seraphimuriel
Gambar Entri
Pecel Mie
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Timur

Bahan-bahan 4 orang 2 bungkus mie telur 4 butir telur kocok 1 buah wortel potong korek api 5 helai kol 1 daun bawang 4 seledri gula, garam, totole dan merica 1 sdm bumbu dasar putih Bumbu Dasar Putih Praktis 1 sdm bumbu dasar merah Meal Prep Frozen ll Stok Bumbu Dasar Praktis Merah Putih Kuning + Bumbu Nasi/ Mie Goreng merica (saya pake merica bubuk) kaldu jamur (totole) secukupnya kecap manis secukupnya saus tiram Bumbu Pecel 1 bumbu pecel instant Pelengkap Bakwan Bakwan Kriuk bawang goreng telur ceplok kerupuk Cara Membuat 30 menit 1 Rebus mie, tiriskan 2 Buat telur orak arik 3 Masukkan duo bumbu dasar, sayuran, tumis hingga layu, masukkan kecap, saus tiram, gula, garam, lada bubuk, penyedap, aduk hingga kecap mulai berkaramel 4 Masukkan mie telur, kecilkan / matikan api, aduk hingga merata 5 Goreng bakwan, seduh bumbu pecel 6 Siram diatas mie, sajikan dengan pelengkap

avatar
Netizen
Gambar Entri
Wisma Gadjah Mada
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Gadjah Mada terletak di Jalan Wrekso no. 447, Kelurahan Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma Gadjah Mada dimiliki oleh Universitas Gadjah Mada yang dikelola oleh PT GAMA MULTI USAHA MANDIRI. Bangunan ini didirikan pada tahun 1919 oleh pemiliknya orang Belanda yaitu Tuan Dezentje. Salah satu nilai historis wisma Gadjah Mada yaitu pada tahun 1948 pernah digunakan sebagai tempat perundingan khusus antara pemerintahan RI dengan Belanda yang diwakili oleh Komisi Tiga Negara yang menghasilkan Notulen Kaliurang. Wisma Gadjah Mada diresmikan oleh rektor UGM, Prof. Dr. T. Jacob setelah di pugar sekitar tahun 1958. Bangunan ini dikenal oleh masyarakat sekitar dengan Loji Cengger, penamaan tersebut dikarenakan salah satu komponen bangunan menyerupai cengger ayam. Wisma Gadjah Mada awalnya digunakan sebagai tempat tinggal Tuan Dezentje, saat ini bangunan tersebut difungsikan sebagai penginapan dan tempat rapat. Wisma Gadjah Mada memiliki arsitektur ind...

avatar
Seraphimuriel
Gambar Entri
Rumah Indis Wisma RRI
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Bangunan ini dibangun tahun 1930-an. Pada tahun 1945 bangunan ini dibeli oleh RRI Yogyakarta, kemudian dilakukan renovasi dan selesai tanggal 7 Mei 1948 sesuai dengan tulisan di prasasti yang terdapat di halaman. Bangunan bergaya indis. Bangunan dilengkapi cerobong asap.

avatar
Seraphimuriel