Cerita Rakyat
Cerita Rakyat
Cerita Rakyat Kalimantan Barat Kalimantan Barat
PEMBARI & BALENGGAUNG – Dukun Ilmu Putih dan Ilmu Hitam Dayak Kenayatn
- 13 November 2018

Dalam adat Dayak Kenayatn dikenal Dukun atau disebut Belian / Barian – yaitu seorang tokoh masyarakat yang dipanggil untuk melakukan upacara supaya roh-roh yang tinggal di hutan, ladang, pohon dan tempat lain agar tidak disakiti hatinya, dalam prosesi ini para balian akan mengalami trance atau kesurupan. Dalam setiap upacara ini diperlukan kurban binatang berupa ayam, babi dan anjing.

Didalam adat Dayak Kenayatn dikenal dua jenis BARIAN atau dukun ini yaitu PEMBARI dan BALENGGAUNG. Pembari adalah dukun yang berhubungan dengan roh-roh suci atau malaikat baik dan memiliki asisten disebut payampang atau mandega. Sedangkan BALENGGAUNG akan menggunakan bantuan hantu, iblis dan setan untuk mengatasi masalah dan memiliki asisten yg disebut juga payampang atau mandega, serta dilengkapi dengan ANAK SAMANG untuk berbalas pantun dengan para hantu, iblis dan pujut.

Jika terjadi suatu kesialan atau hal yang tidak baik terjadi misal sakit-sakitan maka PEMBARI akan dipanggil oleh pemilik rumah untuk melakukan ritual tertentu. Umumnya PEMBARI akan menggunakan semacam ayunan yang digantung dilangit-langit rumah terbuat dari kulit kayu tarap, sambil berayun-ayun sang PEMBARI akan mememang atau menimang untuk memanggil roh-roh baik / malaikat dan memanggil JUBATA atau Roh Tuhan untuk mendatangkan hal yang baik kedalam rumah tersebut. Keluarga yang meminta bantuan PEMBARI harus berjanji mengorbankan babi sampai tujuh ekor dan juga ayam dalam waktu tiga tahun. Setelah tiga tahun keluarga tersebut perlu mengucapkan syukur kepada Jubata. Pesta harus dilakukan dan tamu diundang, kalau pesta atau upacara tidak disiapkan oleh orang yang minta keberuntungan, mereka bisa didenda oleh pembari. Kalau perjanjian pembari dengan Jubatan tidak dilaksanakan akan berdampak negatif pada pembari.

Sedangkan BALENGGAUNG akan memberi makan segala macam iblis, setan dan roh jahat atau disebut PUJUT untuk mengusir hal-hal yang tidak baik dan menggunakan media batang taman yang diletakan didalam rumah. Umumnya makana para PUJUT ini adalah anjing atau nasi dicampur darah anjing dan dibuang ke tempat kotor utuk memuskan para roh jahat, oleh karena itu BALENGGAUNG juga dapat dipanggil untuk membunuh orang lain dengan guna-gunanya.

Sesaji

Sesaji

Balenggaung juga dipanggil oleh orang tertentu untuk meramal nasib. Dengan membuat alat dari batang bambu sepanjang tujuh ruas yang diisi dengan air kelapa muda yang berwarna kuning, air mayang, air pinang yang masih muda dan belum dibuka, sejenis asam merah dan juga  air bersih yang belum dilangkahi manusia. Ketika roh-roh itu dipanggil supaya memberi dayak magis kepada cairan. Orang yang meminta nasib baik hanya membutuhkan sedikit cairan yang diperkuat dengan mantra BALENGGAUNG. Cairan yang sudah diperkuat mantra dibungkus, bisa dalam bentuk perhiasan yang terbuat dari perak dan digantung atau ditaruh di tempat rahasia dan selalu dibawa oleh peminta supaya mendapat rezeki atau keberuntungan.

 

sumber: https://folksofdayak.wordpress.com/2014/03/06/pembari-balenggaung-dukun-ilmu-putih-dan-ilmu-hitam-dayak-kenayatn/

#SBJ

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Bobor Kangkung
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Tengah

BAHAN-BAHAN 1 ikat kangkung bumbu halus : 5 siung bawang merah 2 siung bawang putih 2 butir kemiri 1 sdt ketumbar bubuk seruas kencur aromatic : 2 lembar daun salam 2 lembar daun jeruk 1 btg sereh seruas lengkuas,geprek seasoning : 1 sdt garam (sesuai selera) 1/2 sdt kaldu bubuk 1/2 sdm gula jawa sisir 1 sdt gula pasir Rose Brand 1 bungkus santan cair instan Rose Brand 1 liter air 3 sdm minyak goreng untuk menumis CARA MEMASAK: Siangi kangkung cuci bersih,tiriskan Haluskan bumbu Tumis bumbu halus hingga harum dengan secukupnya minyak goreng,masukkan aromatic,masak hingga layu,beri air 1 lt Masukkan kangkung,beri seasoning,aduk rata Koreksi rasa Sajikan Sumber: https://cookpad.com/id/resep/25030546?ref=search&search_term=kangkung

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Ikan Tongkol Sambal Dabu Dabu Terasi
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Utara

Bahan: 1 buah tomat, potong dadu 2 ekor ikan tongkol ukuran sedang (1/2kg) 1/2 bks bumbu marinasi bubuk 1 sdt bawang putih Secukupnya garam Secukupnya gula 7 siung bawang merah, iris 5 buah cabe rawit, iris 2 batang sereh, ambil bagian putihnya, iris 3 lembar daun jeruk, iris tipis-tipis 1 bks terasi ABC Minyak untuk menumis Secukupnya air Cara memasak: Cuci bersih ikan tongkol. Taburi bumbu marinasi desaku, garam secukupnya, air 2 sdm ke ikan tongkol. Siapkan bahan-bahan. Iris tipis bawang merah, daun jeruk, seret, cabe rawit. Kukus ikan tongkol selama 10 menit. Lapisi dengan daun pisang atau daun kunyit. Boleh jg tidak d lapisi. Setelah ikan di kukus, goreng ikan. Tumis bawang merah dan bahan lainnya. Masukkan terasi yg telah dihancurkan. Setelah matang, masukkan ikan yang telah digoreng. Aduk hingga rata. Sajikan dengan nasi hangat. Sumber: https://cookpad.com/id/resep/24995999?ref=search&search_term=dabu+dabu

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Peda bakar sambal dabu-dabu
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Selatan

Bahan-bahan Porsi 2 orang Bumbu Ikan bakar : 2 ekor ikan peda 1 sdm kecap 1/2 sdm Gula merah 1/2 sdt garam Minyak goreng Bahan sambal dabu-dabu : 7 buah cabe rawit merah, iris kecil 1 buah tomat merah, iris dadu 3 siung bawang merah,iris halus 2 lembar daun jeruk, buang tulang tengah daun, iris tipis 2 sdm minyak goreng panas Cara Membuat: Marinasi ikan dengan air perasan jeruk nipis dan garam secukupnya, diamkan 20 menit, kemudian panggang diatas teflon(aku di happycall yang dialasi daun pisang) sesekali olesi minyak plus bumbu ke ikannya(aku pakai bumbu kecap dan gula merah) panggang sampai matang. Cara bikin Sambal dabu-dabu : Campurkan semua bahan sambal dabu-dabu ke dalam mangkok kecuali minyak kelapa, panaskan minyak kelapa, kemudian siram diatas sambal tadi, sajikan ikan peda bakar dengan sambal dabu-dabu. Sumber: https://cookpad.com/id/resep/15232544?ref=search&search_term=peda+bakar

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Tradisi MAKA
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Nusa Tenggara Barat

MAKA merupakan salah satu tradisi sakral dalam budaya Bima. Tradisi ini berupa ikrar kesetiaan kepada raja/sultan atau pemimpin, sebagai wujud bahwa ia bersumpah akan melindungi, mengharumkan dan menjaga kehormatan Dou Labo Dana Mbojo (bangsa dan tanah air). Gerakan utamanya adalah mengacungkan keris yang terhunus ke udara sambil mengucapkan sumpah kesetiaan. Berikut adalah teks inti sumpah prajurit Bima: "Tas Rumae… Wadu si ma tapa, wadu di mambi’a. Sura wa’ura londo parenta Sara." "Yang mulia tuanku...Jika batu yang menghadang, batu yang akan pecah, jika perintah pemerintah (atasan) telah dikeluarkan (diturunkan)." Tradisi MAKA dalam Budaya Bima dilakukan dalam dua momen: Saat seorang anak laki-laki selesai menjalani upacara Compo Sampari (ritual upacara kedewasaan anak laki-laki Bima), sebagai simbol bahwa ia siap membela tanah air di berbagai bidang yang digelutinya. Seharusnya dilakukan sendiri oleh si anak, namun tingkat kedewasaan anak zaman dulu dan...

avatar
Aji_permana
Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline