|
|
|
|
Nasi Pecel Tumpang Tanggal 29 Apr 2014 oleh Somploc . |
Nasi Tumpang Pecel adalah makanan khas daerah Kediri yang berupa nasi yang menggunakan kuah berupa sambal tumpang dan juga sambel pecel. Sambal tumpang sendiri merupakan sambal yang dibuat dengan bahan baku tempe yang sudah kering (tempe bosok) dan dimasak dengan ayam serta kadang-kadang rambak (kulit sapi). Nasi tumpang populer di daerah Kediri dan sekitarnya dan digunakan sebagai menu sarapan pagi, dijual di warung-warung makan di pagi hari sebelum berangkat bekerja.
Jika anda berjalan-jalan ke Kota Kediri pada malam hari, belum lengkap jika tidak berkunjung di Jalan Dhoho. Jalan Dhoho ini layaknya Jalan Marlboro di Yogyakarta, namun versi Kediri. Berbagai pertokoan berjajar sepanjang Jalan Dhoho. Ada toko pakaian, aneka kerajinan dan swalayan. Tidak lupa berbagai makanan khas Kediri juga terpampang sepanjang jalan ini. Setiap malam di atas pukul 21.00 WIB, setelah pertokoan tutup, seluruh trotoar di jalan itu menjadi warung lesehan nasi pecel dan nasi tumpang. Mirip dengan lesehan gudeg di jalan Malioboro Jogjakarta.
Sembari makan pecel tumpang kita bisa menikmati lalu lalang kendaraan yang berjalan lambat di sepanjang Jalan Dhoho. Walaupun di sajikan di depan toko, tapi jangan salah kalo para penikmat Nasi Tumpang ini berasal dari semua golongan. Bahkan tidak jarang ada mobil mewah parkir yang sengaja ingin menikmati Nasi Tumpang Pecel ini walaupun rela lesehan di depan toko. Tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk menikmati makanannya hanya mengeluarkan Rp. 5000,- (Th 2009) anda sudah mendapatkan satu pincuk pecel tumpang, 1 gelas teh anget atau es teh dan sisanya bisa buat parkir.
Biasanya Nasi Tumpang Pecel ini disajikan hanya dengan nasi dan kuah sambel tumpangnya + sambel pecel dengan lauk peyek dan juga tempe/tahu. Tetapi jika anda kurang puas tersedia juga bermacam-macam pilihan lauk yang bisa anda pesan sesuai selera seperti sate telur puyuh, sate jeroan ati, empal, perkedel, telur goreng dan juga ayam goreng. Tentu saja harga sesuai dengan banyaknya lauk yang diambil hehehe.
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dala... |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |