Musik dan Lagu
Musik dan Lagu
Seni Budaya Nusa Tenggara Timur DKI Jakarta
Merenda Seni Budaya Nusa Tenggara Timur dalam Bingkai Ke-Indonesiaan
- 16 Agustus 2018

Upacara Adat Reba

Bila kita telisik dari segi kekayaan alam, bahasa, dan adat, kita tidak dapat menyangkal bahwa Indonesia diwarnai keragaman budaya dari Sabang hingga Merauke. Namun, ada kalanya pemahaman dan daya tahan fisik masyarakat dalam menguasai dan mengungkapkan rahasia-rahasia alam negara Macan Asia yang tertidur ini sangatlah terbatas. Oleh karena itu, budaya antar suku yang melimpah ruah ini sayangnya belum disadari oleh segenap bangsa Indonesia. Dapat kita angkat sebuah kepulauan bagian tenggara Indonesia sebagai salah satu lambang keindahan dan kebudayaan yang unik ini: Nusa Tenggara Timur, kepulauan jajahan Portugis dan Belanda.

Terdiri dari beberapa pulau, antara lain Flores, Sumba, Timor, Alor, Sabu, Adonara, Solor, dan Komodo, Nusa Tenggara Timur terdiri dari sekitar 550 pulau. Meski provinsi beribukota Kupang ini kini didominir oleh Agama Kristen, dapat kita lihat dari cara mereka membangun rumah dan perkampungan,  menyelanggarakan kegiatan dan upacara, serta mengukir patung-patung dan lukisan bahwa mereka pada suatu saat memuja nenek moyang dan makhluk-makhluk supranatural, yaitu para dewa. Untuk memberi penghormatan dan ucapan terima kasih pada jasa para leluhur, mereka menyelenggarakan Upacara Adat Reba dimana tari-tarian seperti Tari Perang dan Tari Gareng Lameng serta beberapa nyanyian diadakan, dipimpin oleh pater atau romo. Reba bukanlah sekedar pesta namun juga merupakan wujud gaja gora masyarakat Ngada dalam menjaga nuansa rohani. Sampai saat ini, kepercayaan dan seni budaya mereka tetap berkembang seiring dengan Agama Kristen dan Katolik yang ditanam oleh bangsa Portugis dan Belanda.

Gema-gema petikan dari alat musik Sasando yang berasal dari Nusa Tenggara Timur mewarnai bagian tenggara Negara Seribu Pulau ini. Kesenian petikan dawai yang merupakan warisan Indonesia sendiri merupakan simbol kekayaan seni budaya yang sayangnya masih tersembunyi. Alat musik Sasando membantu mengiringi lagu-lagu daerah seperti Anak Kambing Saya dan Potong Bebek Angsa, yang tentunya masih kita dengar dalam kehidupan sehari-hari. Meski banyak dari kita yang dapat dibilang kurang menghargai atau bahkan menyadari kekhasan alat musik ini, Sasando justru dinikmati oleh pecinta-pecinta musik dari Australi dan Eropa.

Alat Musik Sasando

Singkat kata, Nusa Tenggara Timur memiliki sebuah peran yang penting dalam seni kebudayaan Indonesia yang direnda dengan akulturasi dan keunikan budaya lokal. Salah satu pelajaran berharga yang dapat kita petik dari kekhasan kesenian NTT ialah, terlepas dari besar atau kecilnya suatu suku, setiap budaya yang tertanam di antara ribuan-ribuan pulau tanah air berperan sebagai benih keanekaragaman budaya yang terbentang di negara nusantara ini. Indonesia mencerminkan kekayaan budaya yang melampaui negara-negara lain ­ – sesungguhnya benih-benih tersebut layak dilestarikan dengan penuh cinta dan rasa kebangsaan.

Daftar Pustaka

Britannica, The Editors of Encyclopaedia. “East Nusa Tenggara.” Encyclopædia Britannica, Encyclopædia Britannica, Inc., 12 Sept. 2013, www.britannica.com/place/East-Nusa-Tenggara.

“Desinta Putri.” Budaya Nusa Tenggara Timur, salkomsel-bloggue.blogspot.com/2012/03/budaya-nusa-tenggara-timur.html.

“Kebudayaan Nusa Tenggara Timur.” KebudayaanIndonesia.Com - Ragam Budaya Indonesia, www.kebudayaanindonesia.com/2014/04/kebudayaan-nusa-tenggara-timur.html.

“Upacara Adat Reba.” Wisata Nusa Tenggara, 29 Oct. 2010, wisatanusatenggara.wordpress.com/wisata-nusa-tenggara-timur/upacara-adat-reba/.

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
SMP Negeri 1 Berbah
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

SMP Negeri 1 Berbah terletak di Tanjung Tirto, Kelurahan Kalitirto, Kecamatan Berbah, Sleman. Gedung ini awalnya merupakan rumah dinas Administratuur Pabrik Gula Tanjung Tirto yang dibangun pada tahun 1923. Selama pendudukan Jepang, bangunan ini digunakan sebagai rumah dinas mandor tebu. Setelah Indonesia merdeka, bangunan tersebut sempat kosong dan dikuasai oleh pasukan TNI pada Serangan Umum 1 Maret 1949, tanpa ada yang menempatinya hingga tahun 1951. Sejak tahun 1951, bangunan ini digunakan untuk kegiatan sekolah, dimulai sebagai Sekolah Teknik Negeri Kalasan (STNK) dari tahun 1951 hingga 1952, kemudian berfungsi sebagai STN Kalasan dari tahun 1952 hingga 1969, sebelum akhirnya menjadi SMP Negeri 1 Berbah hingga sekarang. Bangunan SMP N I Berbah menghadap ke arah selatan dan terdiri dari dua bagian utama. Bagian depan bangunan asli, yang sekarang dijadikan kantor, memiliki denah segi enam, sementara bagian belakangnya berbentuk persegi panjang dengan atap limasan. Bangunan asli dib...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Pabrik Gula Randugunting
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Pabrik Gula Randugunting menyisakan jejak kejayaan berupa klinik kesehatan. Eks klinik Pabrik Gula Randugunting ini bahkan telah ditetapkan sebagai cagar budaya di Kabupaten Sleman melalui SK Bupati Nomor Nomor 79.21/Kep.KDH/A/2021 tentang Status Cagar Budaya Kabupaten Sleman Tahun 2021 Tahap XXI. Berlokasi di Jalan Tamanmartani-Manisrenggo, Kalurahan Tamanmartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, pabrik ini didirikan oleh K. A. Erven Klaring pada tahun 1870. Pabrik Gula Randugunting berawal dari perkebunan tanaman nila (indigo), namun, pada akhir abad ke-19, harga indigo jatuh karena kalah dengan pewarna kain sintesis. Hal ini menyebabkan perkebunan Randugunting beralih menjadi perkebunan tebu dan menjadi pabrik gula. Tahun 1900, Koloniale Bank mengambil alih aset pabrik dari pemilik sebelumnya yang gagal membayar hutang kepada Koloniale Bank. Abad ke-20, kemunculan klinik atau rumah sakit di lingkungan pabrik gula menjadi fenomena baru dalam sejarah perkembangan rumah sakit...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Kompleks Panti Asih Pakem
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Kompleks Panti Asih Pakem yang terletak di Padukuhan Panggeran, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, merupakan kompleks bangunan bersejarah yang dulunya berfungsi sebagai sanatorium. Sanatorium adalah fasilitas kesehatan khusus untuk mengkarantina penderita penyakit paru-paru. Saat ini, kompleks ini dalam kondisi utuh namun kurang terawat dan terkesan terbengkalai. Beberapa bagian bangunan mulai berlumut, meskipun terdapat penambahan teras di bagian depan. Kompleks Panti Asih terdiri dari beberapa komponen bangunan, antara lain: Bangunan Administrasi Paviliun A Paviliun B Paviliun C Ruang Isolasi Bekas rumah dinas dokter Binatu dan dapur Gereja

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Jembatan Plunyon Kalikuning
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Jembatan Plunyon merupakan bagian dari wisata alam Plunyon-Kalikuning yang masuk kawasan TNGM (Taman Nasional Gunung Merapi) dan wisatanya dikelola Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat, yaitu Kalikuning Park. Sargiman, salah seorang pengelola wisata alam Plunyon-Kalikuning, menjelaskan proses syuting KKN Desa Penari di Jembatan Plunyon berlangsung pada akhir 2019. Saat itu warga begitu penasaran meski syuting dilakukan secara tertutup. Jembatan Plunyon yang berada di Wisata Alam Plunyon-Kalikuning di Cangkringan, Kabupaten Sleman. Lokasi ini ramai setelah menjadi lokasi syuting film KKN Desa Penari. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan zoom-in-whitePerbesar Jembatan Plunyon yang berada di Wisata Alam Plunyon-Kalikuning di Cangkringan, Kabupaten Sleman. Lokasi ini ramai setelah menjadi lokasi syuting film KKN Desa Penari. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan "Syuting yang KKN itu kebetulan, kan, 3 hari, yang 1 hari karena gunungnya tidak tampak dibatalkan dan diu...

avatar
Bernadetta Alice Caroline