×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Ritual

Provinsi

Sulawesi Selatan

Asal Daerah

Enrekang

Maccera Manurung

Tanggal 14 May 2018 oleh adhaagary .

Maccera manurung ini adalah tradisi yang di lakukan secara turun temurun oleh masyarakat enrekang khususnya di daerah kaluppini, acara maccera manurung ini merupakan salah satu ritual pengungkapan rasa syukur atas keberhasilan tanaman pertanian . masyarakat sangat antusias untuk melakukan Tradisi ini  karena hanya di lakukan setiap 8 tahun sekali, bukan masyarakat enrekang saja bahkan masyarakat dari luar provinsi  bahkan perantau pun berdatangan untuk ikut merayakan upacara adat tersebut.upacara ini berlangsung selama 4 hari berturut-turut.
 
Adapun larangan  (pemali ) tidak bisa di lakukan pada saat di area maccera manurung,yaitu:
  1.  Memakai pakaian berwarna kuning
  2. merokok
  3. memakai emas
  4. memakan ubi jalar, kacang tanah,kambing dan kerbau putih
  5. membawa atau menyalakan lampu senter atau lampu sorot lainnya.
  6. membawa senjata tajam.

Upacara adat ini di pimpin oleh petua adat setempat dan berlangsung dalam beberapa tahapan:

Proses awal yaitu menabuh gendang semalam suntuk tujuannya membangkitkan tanah ,masyarakat meyakini tanah adalah inti dari seluruh jagad .Pada hari pertama  acara khusunya hari jumat ,pada saat itulah masyarakat melakukan salah satu bagian dari maccera manurung yaitu “mapanongo gandang” yang artinya membawa “turun gendang” .Dimana gendang tersebut di keluarkan dari masjid ,lalu di jemur sebentar di atas batu ,kemudian di gantung.Setelah itu gendang  di pukul satu sekali sebagai peresmian pembukaan acara maccera manurung.
 
Ritual selanjutnya yaitu liang wae ,yakni mengeluarkan air dari pusat bumi .Ritual ini dia wali dengan berdoa disebuah lubang tempat air keluar.Lubang tersebut apabila airnya di ambil tidak akan berkurang dan tidak pula bertambah, masyarakat setempat meyakini air tersebut membawa berkah. Air itu pun akan mejadi rebutan oleh masyrakat.
 
Keesokan harinya adalah ma’peong yaitu memasukkan beras ketan ke dalam bamboo kemudian disiram santan lalu di bakar.acara ma’peong ini sebagai sebagai ungkapan rasa syukur atas rezki yang telah diperoleh masyarakat

Sekarang kita masuk di prosesi akhir, prosesi akhir dimana ini adalah puncak dari tradisi maccera manurung  yakni dengan melakukan hajatan penyembelihan hewan berupa kerbau,sapi,dan ayam yang jumlahnya sangat banyak.dimana daging tersebut di masak secara bersama-sama dan  bumbunya hanya berupa garam , daging ini nanti nya akan di bagikan ke setiap masyarakat yang hadir.untuk di makan bersama dengan menggunakan daun jati. 
 

 

DISKUSI


TERBARU


Tradisi Sekaten...

Oleh Journalaksa | 29 Oct 2024.
Tradisi Sekaten Surakarta

Masyarakat merupakan kesatuan hidup dari makhluk-makhluk manusia saling terikat oleh suatu sistem adat istiadat (Koentjaraningrat, 1996: 100). Masyar...

Seni Tari di Ci...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Seni Tari Banyumasan

Seni tari merupakan salah satu bentuk warisan budaya yang memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat Cilacap. Tari-tarian tradisional yang ber...

Wayang Banyumas...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Wayang Banyumasan

Wayang merupakan salah satu warisan budaya tak benda Indonesia yang memiliki akar dalam sejarah dan tradisi Jawa. Sebagai seni pertunjukan, wayang te...

Ekspresi Muda K...

Oleh Journalaksa | 19 Oct 2024.
Ekspresi Muda Kota

Perkembangan teknologi yang semakin pesat tidak hanya ditemui pada bidang informasi, komunikasi, transportasi, konstruksi, pendidikan, atau kesehatan...

Refleksi Realit...

Oleh Journalaksa | 19 Oct 2024.
Refleksi Keraton Yogyakarta Melalui Perspektif Sosiologis

Manusia dan kebudayaan tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Adanya manusia menjadi penyebab munculnya kebudayaan. Kebudayaan sangat penting dalam k...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dala...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...