|
|
|
|
![]() |
Legenda Sendang Sani Tanggal 24 Dec 2018 oleh Roro . |
Suatu ketika, Sunan Kalijaga berencana mengunjungi Sunan Muria di Pati, Jawa Tengah. Dia mengajak temannya, Ki Rangga, untuk pergi bersamanya. Beberapa pelayan juga ikut dengan mereka membawa barang-barang. Dan mereka mulai berjalan ke rumah Sunan Muria.
Beberapa jam kemudian, Ki Rangga merasa capai. Dia merasa malu berjalan bersama dengan Sunan Kalijaga karena Sunan Kalijaga tidak tampak capai sedangkan Ki Rangga sangat capai dan haus. Akhirnya Sunan Kalijaga menyuruh Ki Rangga untuk beristirahat di bawah sebuah pohon besar. Itu adalah waktu untuk sholat Zuhur. Tapi tidak ada air untuk membersihkan atau ‘Wudhu’. Ki Rangga sangat kebingungan. Dia memberitahu Sunan Kalijaga tentang itu.
Sunan Kalijaga hanya tersenyum dan berkata, “kita harus berdoa kepada Allah untuk air. Sekarang kamu harus menjaga pohon ini, Ki Rangga, ini mungkin akan membawakan air untuk kita. Tapi ingat! Semua terjadi karena Allah SWT. Jangan bertindak sendiri. Kamu memberitahuku kalau air keluar. Aku akan berada dibalik bukit itu.”
Ki Rangga berjanji pada Sunan Kalijaga untuk memberitahukannya ketika air keluar. Jadi Sunan Kalijaga pergi ke balik bukit. Ki Rangga bersama dengan pelayan-pelayan duduk di bawah pohon besar itu. Mereka dengan cepat ketiduran. Ketika air keluar dari pohon besar, Ki Rangga dan pelayan-pelayannya menjadi basah. Mereka bangun. Mereka minum dan bermain di air. Ki Rangga lupa pesan dari Sunan Kalijaga untuk memberitahukannya ketika air keluar.
Di balik bukit, Sunan Kalijaga sangat khawatir. Jadi dia kembali ke pohon besar. Dia sangat terkejut melihat Ki Rangga dan pelayan-pelayannya bermain di air.
“Kamu lupa pesanku untuk memberitahuku ketika air keluar. Sebaliknya, kamu bermain di air seperti seekor kura-kura,” kata Sunan Kalijaga pelan.
Sebuah keajaiban terjadi. Ki Rangga dan pelayan-pelayan berubah menjadi kura-kura. Ki Rangga sangat sedih. Dia telah berubah menjadi kura-kura karena dia tidak menepati janjinya. Air itu membentuk sebuah kolam. Sekarang kolam itu disebuh Sendang Sani, yang berasal dari kata Sendang = Mata Air, Sani = Sisani (bekas) akibat dari kejadian Sunan Kalijaga yang mengurungkan niatnya berwudlu sebab sudah bekas Ki Rangga.
![]() |
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
![]() |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal... |
![]() |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
![]() |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |