×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Cerita Rakyat

Elemen Budaya

Cerita Rakyat

Provinsi

Sumatera Selatan

Cerita Gunung Telunjuk ( Bukit Serelo)

Tanggal 11 Apr 2014 oleh Roby Darisandi. Revisi 2 oleh Roby Darisandi pada 11 Apr 2014.

Cerita rakyat tentang Gunung Telunjuk  adalah konon pada suatu hari, di sebuah desa tinggallah seorang ibu dan anak. Ibu dan anak itu hidup dengan miskin. Si anak suka melawan orang tua dan anak itu juga setiap hari hanya ingin makan kalau lauknya ikan. Ibunya pun setiap hari juga pergi ke sungai untuk memancing ikan.
 
Tapi, lama-kelamaan ikan di sungai itu habis, karena setiap hari selalu ditangkap. Sang ibu pun berkata pada anaknya “anakku, ikan di sungai telah habis. Bagaimana bila kamu tidak usah makan ikan lagi?”. Anak itu pun menjawab “ibu, aku tidak mau makan kalau bukan selain ikan!”. Ibunya pun bingung, dengan tingkah anakanya itu yang hanya mau memakan ikan. Karena bingung ibu itu masuk ke dalam hutan. Dan berkata lah ibu itu di dalam hutan dengan sedih “ya Tuhan, mengapa anakku tidak makan yang lain selain ikan? Sedangkan ikan di sungai itu telah hampir habis. Seandainya aku bisa jadi gunung telunjuk, aku ingin supaya anak ku melihat ku sebagai sebuah gunung”.
 
Permohonan ibu itu terkabul. Saat itu juga sang ibu menjadi sebuah gunung, dan bentuk gunung itu pun seperti jari telunjuk. Di rumah anak itu pun mencari ibunya kemana-mana, hingga akhirnya dia masuk ke dalam hutan. Dia menemukan sebuah gunung yang berbentuk telunjuk, dan telunjuk itu mengarah kepada anak itu. Anaknya itu pun akhinya sadar bahwa gunung itu adalah ibunya. Karena pada gunung itu ada benda milik ibunya. Anak itu hanya bisa menangis dan berteriak “ibu.. kenapa ibu menjadi sebuah gunung” sambil membenturkan kepala nya ke pohon. Akhirnya anak itu pun mati dan ibunya tidak bisa berbuat apa-apa lagi karena telah menjadi gunung telunjuk.

DISKUSI


TERBARU


Tradisi Sekaten...

Oleh Journalaksa | 29 Oct 2024.
Tradisi Sekaten Surakarta

Masyarakat merupakan kesatuan hidup dari makhluk-makhluk manusia saling terikat oleh suatu sistem adat istiadat (Koentjaraningrat, 1996: 100). Masyar...

Seni Tari di Ci...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Seni Tari Banyumasan

Seni tari merupakan salah satu bentuk warisan budaya yang memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat Cilacap. Tari-tarian tradisional yang ber...

Wayang Banyumas...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Wayang Banyumasan

Wayang merupakan salah satu warisan budaya tak benda Indonesia yang memiliki akar dalam sejarah dan tradisi Jawa. Sebagai seni pertunjukan, wayang te...

Ekspresi Muda K...

Oleh Journalaksa | 19 Oct 2024.
Ekspresi Muda Kota

Perkembangan teknologi yang semakin pesat tidak hanya ditemui pada bidang informasi, komunikasi, transportasi, konstruksi, pendidikan, atau kesehatan...

Refleksi Realit...

Oleh Journalaksa | 19 Oct 2024.
Refleksi Keraton Yogyakarta Melalui Perspektif Sosiologis

Manusia dan kebudayaan tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Adanya manusia menjadi penyebab munculnya kebudayaan. Kebudayaan sangat penting dalam k...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dala...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...