Buku Ende HKBP secara harfiah adalah sebuah buku yang memuat lagu-lagu pujian yang digunakan dalam kebaktian di HKBP (huria Kristen Batak Protestan/persekutuan Kristen Batak Protestan). Buku ini sering dipakai dalam ibadah di HKBP, baik ibadah Minggu maupun ibadah dalam rangka acara adat. Sebagian lagu-lagu ini diaransemen dan diterjemahkan dari versi aslinya (bahasa asal lagu tersebut), sisanya ada yang diciptakan dalam buku ini (versi aslinya sudah berbahasa Batak, umumnya bahasa Batak Toba).
Di dalam buku ende ini ada banyak lagu (sekitar 864 lagu, termasuk suplemen) yang menarik untuk dinyanyikan. Lagu-lagu buku ende pun dibagi ke dalam 3 bagian : Buku Ende awal (no. 1 s/d no. 373) , Haluaon Na Gok (no. 374 s/d no. 556) , dan Sangap di Jahowa (no. 557 s/d no. 864). Di antara ketiga bagian buku ende tersebut, bagian 'Sangap di Jahowa' memiliki lagu-lagu yang sederhana namun indah didengar. Dan bagian ketiga inilah yang sering dipakai dalam beberapa acara adat Batak.
by OSKM16018429GABRIEL
Sumber : pengalaman pribadi
Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kasultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN : terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. lalu baju & celana pangsi sunda berwarna hitam. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. kain sembong berwarna ungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam berupa golok dan pisau. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR : sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis namun ada juga yang memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH : Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce. QUIVER ( TEMPAT ANAK PANAH ): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock ana...
Pasukan pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI chapter dki jaya) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belakang.
aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan
Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang