×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Minuman

Elemen Budaya

Makanan Minuman

Provinsi

Sulawesi Utara

Wedang Tai Kambing

Tanggal 01 Feb 2018 oleh hallowulandari .

Wedang tai kambing ini seringkali juga disebut wedang ronde ala Manado. Penamaan ini diberikan karena bentuknya bola-bola kecil dan berkuah hitam seperti tai kambing. 
 
Wedang ini berfungsi untuk penghangat badan, hidangan ini juga sudah menjadi tradisi orang Cina Manado dalam rangkaian upacara pernikahan. Tai kambing ini biasanya disajikan pada malam sehari menjelang hari pernikahan. Kurang lebih seperti malam midodareni.
 
Pada malam itu, keluarga pihak pengantin wanita akan menjamu tamu-tamu dan relasinya juga para sahabat dan teman-teman pengantin wanita, seolah malam perpisahan "status", atau malam terakhir sebagai gadis, karena pada besok hari, sang "nona" sudah menyandang status sebagai istri dan tentu saja sudah tidak gadis lagi.
 
Pada malam ini, tidak ada tamu yang berkaitan dengan pengantin pria. Bahkan pengantin pria pun tidak hadir.
Uniknya lagi, malam midodareni ini sering disebut "malam tai kambing", hanya saja untuk penulisan undangan formal tentu saja tidak dituliskan malam makan tai kambing. Namun belakangan ini banyak orang Cina Manado sudah menyebutnya sebagai "malam midodareni." Ya begitulah cerita tentang wedang tai kambing ini dalam kaitan upacara pernikahan pengantin Cina Manado.
 
Selain untuk menu tradisi pernikahan, wedang ini sangat mantap dikonsumsi saat cuaca dingin karena dapat membantu menghangatkan badan. Panas yang timbul akibat mengkonsumsi jahe juga sangat menolong bagi orang yang sedang tidak enak badan. Bahkan juga sangat membantu meringankan gejala flu. Karena jahe memang berkhasiat besar untuk kesehatan.
 
Wedang tai kambing ini sekilas mirip dengan wedang ronde jahe ala Jogja dan Solo. Jika, wedang ronde jogja dan solo ada isi kacang tanah di dalam bola-bola ronde, sedangkan wedang ronde ala Manado ini bolo-bola rondenya tidak ada isinya alias polos. Wedang tai kambing Manado ini juga hanya menggunakan gula, sereh dan jahe untuk kuahnya.
 
Bahan untuk Bola Ronde:
  1. 100 gr tepung ketan
  2. 100 ml air panas
  3. Sejumput garam
  4. Air secukupnya untuk merebus bola-bola ronde
 
Bahan untuk Kuah:
  1. 400 ml air
  2. 2 batang sereh dimemarkan
  3. Segenggam jahe dihaluskan
  4. 150 gr gula merah sisir
 
Cara Membuah Bola-bola Ronde:
  1. Campurkan tepung ketan dan garam hingga rata
  2. Masukkan air panas perlahan-ahan dan campurkan dalam tepung ketan yang sudah bercampur garam tadi
  3. Pulung adonan menjadi bola-bola dengan diameter sekitar 1 cm
  4. Rebus dalam air mendidih hingga matang.
  5. Sisihkan
 
Cara Membuat Kuah:
  1. Masak air dengan gula merah, jahe dan sereh memar hingga mendidih
  2. Angkat kemudian saring
 
Penyajian:
  1. Masukkan bola-bola ronde ke dalam kuahnya
  2. Wedang tai kambing siap untuk disajikan
 
Sumber:
https://aneka-resep-masakan-online.blogspot.co.id/2016/02/resep-wedang-ronde-ala-manado.html

DISKUSI


TERBARU


Tradisi Sekaten...

Oleh Journalaksa | 29 Oct 2024.
Tradisi Sekaten Surakarta

Masyarakat merupakan kesatuan hidup dari makhluk-makhluk manusia saling terikat oleh suatu sistem adat istiadat (Koentjaraningrat, 1996: 100). Masyar...

Seni Tari di Ci...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Seni Tari Banyumasan

Seni tari merupakan salah satu bentuk warisan budaya yang memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat Cilacap. Tari-tarian tradisional yang ber...

Wayang Banyumas...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Wayang Banyumasan

Wayang merupakan salah satu warisan budaya tak benda Indonesia yang memiliki akar dalam sejarah dan tradisi Jawa. Sebagai seni pertunjukan, wayang te...

Ekspresi Muda K...

Oleh Journalaksa | 19 Oct 2024.
Ekspresi Muda Kota

Perkembangan teknologi yang semakin pesat tidak hanya ditemui pada bidang informasi, komunikasi, transportasi, konstruksi, pendidikan, atau kesehatan...

Refleksi Realit...

Oleh Journalaksa | 19 Oct 2024.
Refleksi Keraton Yogyakarta Melalui Perspektif Sosiologis

Manusia dan kebudayaan tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Adanya manusia menjadi penyebab munculnya kebudayaan. Kebudayaan sangat penting dalam k...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dala...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...