Cwie mie merupakan makanan khas Kota Malang dan mungkin sedikit asing di telinga masyarakat luar Malang karena kurang tumbuh dan berkembang. Cwie mie mirip dengan mie ayam, bedanya cwie mie menggunakan selada dan daging ayamnya lebih halus sehingga menyatu dengan kuah, plus taburan bawang goreng. Bumbu yang digunakan pada daging ayam berbeda dengan mie ayam yang berwarna cokelat dan manis, tetapi polos dan sedikit asin. Ketika dipadukan dengan kuah rasanya menjadi gurih dan segar.
	Bahan:
	- Mie telor, masak sesuai kebutuhan dan petunjuk pada kemasan, tiriskan
	- Dada ayam, potong2 bentuk dadu
	- Bawang putih, parut
	- Jahe, parut
	- Merica & garam secukupnya
	- Margarin ataw minyak tuk menumis.
	Bahan acar
	- Ketimun, potong bentuk dadu
	- Cabe piri-piri sbg pengganti cabe rawit ijo, potong2
	- Cuka masak
	- Garam dan gula pasir secukupnya
	Bahan kuah
	- kaldu ayam sbg pengganti kaldu sapi
	- bawang putih, parut
	- jahe, parut
	- merica & garam secukupnya
	- margarin ataw minyak tuk menumis.
	Bahan Pelengkap:
	- Baso sapi
	- Pangsit goreng (pilihan)
	- Pangsit basah (pilihan)
	- Bawang goreng
	- Daun selada
	- Daun bawang, iris.
Cara Membuat :
	1. Taburan ayam: marinate potongan ayam dgn bumbu-bumbunya, diamkan beberapa saat, tumis hingga ayam matang, haluskan dgn hand blender (immersion blender), awur-awurinin, sisihkan.
	2. Acar timun: campur seluruh bahan acar dalam satu wadah, aduk rata, simpan dalam kulkas.
	3. Kuah cwie mie: tumis bumbu2, masukan kaldu, didihkan, masukan baso, didihkan kembali.
	4. Letakkan dalam mangkuk atur mie, tuangi kuah cwie mie, tambahkan baso dan pelengkapnya, santap hangat.
Sumber Foto : blog.sedapur.com
            Kelahiran seorang anak yang dinantikan tentu membuat seorang ibu serta keluarga menjadi bahagia karena dapat bertemu dengan buah hatinya, terutama bagi ibu (melahirkan anak pertama). Tetapi tidak sedikit pula ibu yang mengalami stress yang bersamaan dengan rasa bahagia itu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang makna dari pra-kelahiran seseorang dalam adat Nias khusunya di Nias Barat, Kecamatan Lahomi Desa Tigaserangkai, dan menjelaskan tentang proses kelahiran anak mulai dari memberikan nama famanoro ono khora sibaya. Metode pelaksanaan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode observasi dan metode wawancara dengan pendekatan deskriptif. pendekatan deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan fakta sosial dan memberikan keterangan yang jelas mengenai Pra-Kelahiran dalam adat Nias. Adapun hasil dalam pembahasan ini adalah pra-kelahiran, pada waktu melahirkan anak,Pemberian Nama (Famatorõ Tõi), acara famangõrõ ono khõ zibaya (Mengantar anak ke rumah paman),...
                    
            Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. kain sembongb berwarnaungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam seperti golok dan pisau lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belaka...
                    
            Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN : terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. kain sembong berwarna ungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam seperti golok ataupun pisau lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR : sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH : Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghad...
                    
            aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan
                    
            Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang