Kuliner Minang mengenal beragam jenis gulai. Salah satu sajian yang terkenal adalah gulai tunjang. Kikil kenyal ini makin nikmat saat disantap bersama kuah kuning kental. Tunjang atau kikil menjadi bahan baku gulai dalam masakan Minang. Hidangan ini banyak peminatnya sehingga mudah ditemukan saat berkunjung ke rumah makan khas Minang. Gulai tunjang dibuat dengan menggunakan kaki sapi. Biasanya hanya kulitnya yang dipakai bersama tulang lunak. Untuk membuatnya, kikil dilepaskan dari tulang. Kemudian kikil direbus sampai empuk. Setelah itu, kikil dipotong dengan ukuran sesuai selera. Pembuatan kuah gulai menggunakan santan, bumbu halus dan beragam rempah. Kikil dimasukkan ke dalam campuran santan dan bumbu halus tersebut. Lalu gulai dimasak dengan api kecil sampai santan mengental dan keluar minyak. Pemakaian santan membuat gulai terasa gurih, kental dan berminyak. Tambahan rempah seperti kunyit, lengkuas, kemiri, dan serai menjadikan gulai leb...
Sistem Matrilineal adalah salah satu karya budaya yang ditetapkan sebagai warisan tak benda Indonesia tahun 2013. Sistem Matrilineal merupakan sebuah sistem yang dipegang teguh oleh masyarakat Minangkabau sampai sekarang ini. Di Minangkabau terkenal dengan garis keturunan matrilineal. Biasanya wanita-wanitanya yang memiliki rumah dan sawah. Rumah tangga-rumah tangga dikelompokkan menjadi clan yang didasarkan pada garis keturunan wanita. Setiap anak wanita mendapat warisan dari ibunya dengan memperoleh bagian yang sama besarnya dari sawah milik ibunya. Sumber : http://kebudayaan.kemdikbud.go.id/ditindb/2014/03/05/77-karya-budaya-ditetapkan-sebagai-warisan-budaya-takbenda-indonesia-tahun-2013/
Salawat dulang, juga disebut salawek talam atau salawat talam dalam dialek-dialek bahasa Minangkabau, merupakan sastra lisan Minangkabau yang bertema Islam. Sastra lisan ini berupa pertunjukkan dua orang membacakan hafalan teks diiringi tabuhan dulang, nampan kuningan berdiameter 65 cm. Salawat dulang tersebar luas di ranah Minangkabau dan kadang hanya disebut salawek atau salawat dalam percakapan sehari-hari. Dalam pertunjukkan tersebut, dua pendendang duduk bersisian dan menabuh dulang bersamaan. Keduanya dapat berdendang bersamaan atau saling menyambung larik dalam syair. Pendendang umumnya laki-laki. Namun, kini terdapat pula pendendang-pendendang perempuan meskipun belum begitu berterima di masyarakat Minangkabau sendiri. Penampilan salawat dulang berupa tanya jawab, saling serang, dan saling mempertahankan diri sehingga pendendang kadang dijuluki menurut nama-nama senjata, seperti "peluru kendali" dan "gas beracun" dan hanya bisa dilaksanakan bila...
Bahan: 1 potong otak sapi atau kerbau 10 lembar daun mangkokan (tapak leman) 1 batang serai 1 lembar daun kunyit 2 potong asam kandis 2 lembar daun jeruk purut 750 cc santan dari 1 butir kelapa Haluskan: 15 buah cabe merah keriting 12 siung bawang merah 3 cm kunyit 2 cm jahe 2 cm lengkuas Cara Membuat Resep Masakan Gulai Banak (Otak) Khas Padang (Sumatera Barat): Rajang halus daun mangkokan, kemudian remas-remas dengan 1 sendok makan garam. Diamkan selama menit, lalu cuci bersih, tiriskan. Didihkan air, masukan otak kedalamnya selama 5 menit, lalu angkat. Buang kulit ari dan urat-urat darahnya. Setelah bersih potong-potong bentuk dadu. Campurkan santan dengan bumbu-bumbu, masak sampai mendidih sambil sekali-kali diaduk. Masukan daun mangkokan. Biarkan sebentar sampai daun layu, baru masukan otak. Setelah santan kembali mendidih baru diangkat dan dihidangkan. Sumber:&nbs...
Bahan Sate Padang : 500 gram daging sapi 50 gram tepung beras 1/2 liter air Bumbu Yang Dihaluskan : 5 bawang merah 3 bawang putih 3 cabe merah 2 cm kunyit, cincang 2 cm jahe, cincang 2 lembar daun jeruk 1 cm lengkuas, cincang 1 sendok teh garam 1 1/2 batang serai, geprek 1/2 sendok makan ketumbar bubuk 1/2 sendok teh merica bubuk 1/2 sendok teh jinten bubuk 1/2 lembar daun kunyit 1/2 ptg asam kandis 1/4 sendok teh adas bubuk minyak goreng secukupnya Cara Membuat Sate Padang : Potong-potong daging menjadi 2 sampai 4 bagian besar , lalu siishkan. Setelah itu tumis semua bumbu halus hingga harum. Kemudian masukan potongan daging besar , lalu ungkep. Masak menggunakan api yang kecil / sedang sampai air pada daging habis dan daging terasa empuk. Setelah empuk angkat dagingnya , potong kecil ataupun sedang sesuai selera. Buatlah menjadi beberapa tusuka...
Bahan: 1 kg daging paha (gandik) sapi utuh Air untuk merebus 2 sdt garam Minyak untuk menggoreng Bumbu perendam, aduk: 250 ml air 6 siung bawang putih, haluskan 6 buah jeruk nipis, ambil airnya 1 sdm merica bubuk ½ sdm garam Balado: 12 butir bawang merah 6 siung bawang putih 12 buah cabai merah besar 200 g tomat merah 100 ml minyak untuk menumis 1 sdt merica bubuk 1 sdt garam 1 sdt gula pasir ½ sdt cuka masak Cara Membuat Dendeng Balado : Rebus daging bersama air dan garam di atas api kecil hingga ¾ matang. Angkat, tiriskan. Sisihkan 100 ml kaldu untuk menumis. Iris daging setebal 1 cm. Memarkan hingga tipis. Aduk bersama bumbu perendam. Biarkan hingga bumbu menyerap (± 30 menit). Goreng daging dalam minyak banyak dan panas hingga daging kering. Angkat, tiriskan. Sisihkan....
Bahan dan bumbu Gulai Kemumu : 1 ekor ayam potong sesuai selera 1 buah kelapa diambil santannya jahe sebesar ibu jari kunyit 1/3 dari ibu jari lengkuas 1/2 dari ibu jari dimemarkan 5 butir bawang putih 7 butir bawang merah daun kunyit, serai, 2 lembar daun jeruk, 1 lembar daun salam 1/2 ons cabe giling sesuai selera Kemumu secukupnya dipotong kecil-kecil kira-kira 1/2 ibu jari dan diperas dengan sedikit garam Cara Membuat Gulai Kemumu : Haluskan jahe, kunyit, dan bawang putih sampai halus, kemudian tambahkan bawang merah. Bawang merahnya buat agak kasar, jangan terlalu halus. Kemumu dibuang kulit tipisnya, lalu dipotong kecil-kecil, diberi garam secukupnya, kemudian di remas-remas. Setelah itu diperas dan disaring, dibuang airnya. Panaskan sedikit minyak untuk menumis. Tumis bumbu yang telah dihaluskan, masukan cabe giling, tambahkan daun-daun, biarkan sebentar baru masukkan ayam. Biarkan sebentar sambil di...
Ada salah satu jenis menu sarapan khas yang patut dicoba saat Anda menginjakkan kaki di bumi Minangkabau. Bubur kampiun namanya, hidangan kaya rasa yang dijamin menggugah selera. Bubur kampiun termasuk salah satu jenis kuliner khas wilayah Minangkabau Daratan (Darek), tepatnya dari daerah Bukittinggi. Hidangan bubur kampiun terdiri dari campuran beberapa komponen yang berpadu dan menghasilkan cita rasa manis dan lembut. Komponen penyusun dari bubur kampiun umumnya terdiri dari campuran ketan putih yang dikukus, bubur putih atau bubur sumsum, bubur ketan hitam, kolak pisang/ubi, bubur kacang hijau atau kacang padi dan bubur conde atau candil. Di beberapa daerah, bubur kampiun memiliki beberapa variasi campuran. Seperti, lupis ketan putih sebagai pengganti nasi ketan atau bubur delima sebagai pengganti bubur conde. Karena teknik pengerjaannya yang cukup sulit, ada pula pedagang yang tidak menyajikan bubur conde dalam campuran bubur kampiun buatannya. Pedagang bu...
Bisa dikatakan rendang masuk dalam kasta tertinggi khazanah kuliner asal Sumatera Barat. Perpaduan santan yang gurih dan racikan rempah beraroma kuat yang menggoda setiap orang untuk mencobanya. Mungkin tidak banyak masyarakat awam yang tahu, di daerah asalnya sendiri rendang memiliki banyak varian, yang masing-masing memiliki ciri khas tersendiri. Salah satu di antaranya adalah rendang runtiah atau biasa disebut juga rendang suwir. Rendang runtiah merupakan varian rendang dengan bahan dasar daging sapi rebus yang disuwir memanjang. Dari segi peracikannya, rendang jenis ini memang tidak berbeda jauh dari rendang yang umum kita temui. Akan tetapi, karena karakteristik daging yang digunakan berbeda, rendang yang dihasilkan memiliki tekstur daging yang lebih kering dan renyah saat dikunyah. Hal ini membuat rendang jenis ini banyak dijadikan sebagai oleh-oleh khas dari Sumatera Barat. Salah satu produsen yang terkenal dengan racikan rendang runtiah yang isti...