Gamelan Banjar sebenarnya merupakan sebuah kesenian yang dimainkan dengan seperangkat alat-alat musik gamelan dan pelengkapnya yang dimainkan oleh orang-orang suku Banjar. Dan Gamelan Banjar ini sendiri memiliki dua versi yaitu ada Gamelan yang versi Banjar Keraton dan ada yang versi Banjar Kerakyatan. Kalau ditinjau dari sejarahnya, Gamelan Banjar ini sudah ada sejak abad ke-14 yang di bawa ke Kalimantan Selatan oleh seorang pangeran bernama Pangeran Suryanata yang berasal dari kerajaan Negara Dipa di zaman itu.
Panting adalah sejenis alat musik gambus yang dimainkan dengan cara memetik senarnya. Panting model ini hampir mirip dengan Gambus yang berasal dari arab hanya saja ukurannya lebih kecil. Musik yang dimainkan dengan Panting ini awalnya berasal dari daerah Tapin.
Mungkin inilah salah satu alat musik tradisional Kalimantan Selatan yang dinilai sangat unik. Dari namanya saja sudah unik apalagi dari bentuknya yang terbut dari kayu panjang yang dipadu dengan bambu di bagian bawahnya. Cara memainkannya cukup menghentakkan kurung-kurung ini ke tanah maka keluarlah bunyi-bunyian yang unik yang berbeda antara satu kurung-kurung dengan kurung-kurung yang lainnya. Kurung-kurung biasa dimainkan pada saat perayaan upacara adat, kenduri, atau menyambut tamu dan pejabat yang datang ke daerah Kalimantan Selatan tersebut.
Kintung ini adalah salah satu alat musik unik lainnya di Kalimantan Selatan yang dibuat oleh Suku Banjar. Bahkan pada zaman dulu alat musik ini dipertandingkan juga. Uniknya lagi alat musik ini diduga dimainkan dengan kekuatan magis. Bahkan pada saat dipertandingkan sampai-sampai alat musik yang terbuat dari bambu ini bisa dipecah bahkan tidak mengeluarkan bunyi sama sekali dengan kekuatan magis. Dilihat dari bentuknya alat musik ini seperti angklung yang terbuat dari bambu. Rautan bagian atas masing-masing potongan bambu sangat berperan penting untuk mengatur bunyinya. Panjang bambu yang digunakan untuk satu potongan biasanya hanya dua ruas saja.
Kuriding termasuk salah satu alat musik tradisional Kalimantan Selatan yang terancam punah. Sudah jarang orang memainkan alat musik yang dibuat dari kayu atau enau ini. Alat musik ini dimainkan dengan cara melingkarkan tali yang menahan bilah kayunya agar menempel di mulut dengan tangan kiri. Sedangkan tangan kanan menarik tali dari ujung bilah sebelahnya sehingga keluarlah suara seperti suara angin yang menderu.
Pencipta: H. Anang ArdiansyahWayah pang sudah hari baganti musim Wayah pang sudah Kotabaru gunungnya Bamega Bamega umbak manampur di sala karang Umbak manampur di sala karang Batamu lawanlah adinda Adinda iman di dada rasa malayang Iman di dada rasa malayang Pisang silat tanamlah babaris Babaris tabang pang bamban kuhalangakan Tabang pang bamban kuhalangakan Bahalat gununglah babaris Babaris hatiku dandam kusalangakan Hatiku dandam kusalangakan Burung binti batiti di batang Di batang si batang buluh kuning manggading Si batang buluh kuning manggading Kacilangan lampulah di kapal Di kapal anak Walanda main komidi Anak Walanda main komidi Malam tadi bamimpilah datang Rasa datang rasa bapaluk lawan si ading Rasa bapaluk lawan si ading Kasiangan guringlah sabantal Sabantal tangan ka dada hidung ka pipi Tangan ka dada hidung ka pipi
Saputangan babuncu ampat Sabuncunya dimakan api Dimakan api Luka nang di tangan Kawa dibabat Luka nang di hati Hancur sakali Tabang bamban jangan diparit 'Mun diparit buang ka sumur Buang ka sumur Rindang pang dandam Jangan diharit Lamun diharit Mambawa umur
Rumah adat di Kalimantan Selatan ada beberapa macam, diantaranya ada rumah suku Banjar yang disebut Rumah Bubungan Tinggi dan rumah dari suku Dayak Bukit yang dikenal dengan sebutan Balai. Rumah Banjar: adalah rumah tradisional suku Banjar. Arsitektur tradisional ciri-cirinya antara lain memiliki perlambang, memiliki penekanan pada atap, ornamental, dekoratif dan simetris. Rumah tradisonal Banjar adalah type-type rumah khas Banjar dengan gaya dan ukirannya sendiri mulai sebelum tahun 1871 sampai tahun 1935. Pada tahun 1871 pemerintah kota Banjarmasin mengeluarkan segel izin pembuatan Rumah Bubungan Tinggi di kampung Sungai Jingah yang merupakan rumah tertua yang pernah dikeluarkan segelnya. Umumnya rumah tradisional Banjar dibangun dengan ber-anjung (ba-anjung) yaitu sayap bangunan yang menjorok dari samping kanan dan kiri bangunan utama karena itu disebut Rumah Baanjung. Anjung merupakan ciri khas rumah tradisional Banjar, walaupun ada pula beberapa type Rumah Banj...
Senjata Tradisional Kalimantan Selatan