Suku Donggo memiliki rumah adat tradisional disebut Uma Leme yang bentuknya berbeda dengan masyarakat lain di Bima. Tinggi rumah ini mencapai 7 meter dengan ukuran sekitar 3×4 meter. Atap yang digunakan adalah alang-alang dan menggunakan dinding kayu sangga (kayu yang diyakini bisa menolak bala dan bencana). Rumah ini disebut juga rumah Ncuhi atau Uma Ncuhi. Di rumah ini disimpan barang-barang sesembakan dan alat-alat kesenian. Sumber: http://dunia-kesenian.blogspot.com/2015/10/sejarah-dan-kebudayaan-suku-donggo-ntb.html
Baju hitam dengan kerah berbentuk huruf “V” dengan hiasan kain songket khas sasak. Untuk bawahan, mereka memakai rok selutut dengan corak dan motif beragam. Sumber: http://www.infobudaya.net/2018/01/mengenal-lebih-dalam-suku-sasak-suku-asli-ntb/
Tari tradisional Bima yang diciptakan Sultan Abdul Kahir Sirajuddin tahun 1673 setelah mendapatkan inspirasi sejarah masuknya Islam ke Bima. Kanja berarti tantang, karena dalam tarian ini ada gambaran pertarungan dua orang panglima yang tangguh. Sumber: mbojonet.blogspot.com/2012/05/jenis-tarian-bima-dana-mbojo.html
Tari tradisional Bima diawali dengan sebuah lagu berbahasa Makassar yang bernama Karaengta. Penarinya anak kecil berusia sekitar 10 tahun, tidak memakai baju, kecuali hiasan yang dalam bahasa Bima disebut Kawari atau dokoh. Tari hiburan ini merupakan dasar untuk mempelajari tarian kerajaan Bima yang lain. Sumber: http://mbojonet.blogspot.com/2012/05/jenis-tarian-bima-dana-mbojo.html
Tari tradisional Bima yang berarti berdegup ini menggambarkan keluwesan dan keterampilan remaja putri. Tarian ini diperkirakan sudah ada sejak abad XV dan ditarikan keluarga istana. Sumber: http://mbojonet.blogspot.com/2012/05/jenis-tarian-bima-dana-mbojo.html
Tari tradisional Bima yang dahulu dipertunjukkan dalam sidang eksekutif dan upacara Ndiha Molu (Maulid Nabi). Tari ini terakhir dipertunjukkan pada tahun 1963 dalam perkawinan keluarga raja, dan sekarang telah dihidupkan kembali. Sumber: http://mbojonet.blogspot.com/2012/05/jenis-tarian-bima-dana-mbojo.html
Lekong dalam Bahasa Indonesia berarti Kemiri, salah satu bumbu dapur. Di Pemenang, Lombok Utara dan sekitarnya kemiri bukan hanya dijadikan sebagai penyedap masakan. Namun, Kemiri itu juga bisa dijadikan sebagai permainan tradisional yang sangat unik. Permainan ini bukan hanya dimainkan oleh anak-anak, remaja dan ibu-ibu pun sering ikut bermain lekong Buah Lekong (Kemiri) yang di jadikan salah satu permainan tradisional di pamenang Lombok utara. Cara bermain lekong sangat sederhana sekali caranya seperti berikut : 1. Awalnya, pilih satu diantara sekian lekong yang kita miliki untuk kita jadikan sebagai gutit (lekong yang kita gunakan untuk melempar lekong - lekong yang lain). 2. Kemudian, tinggal membuat satu garis lurus dan meletakkan lekong-lekong tersebut sejajar dengan garis yang sudah kita buat. 3. Selanjutnya kita buat seperti garis start, yang nantinya...
Main Selodor ialah sebutan permainan ini di desa semparu Lombok Tengah, Permainan ini di lakukan oleh 4 orang atau lebih pada setip timnya. Tim yang satu menjaga kamar- kamar yang telah di buat dengan kayu dia atas tanah agar tidak di masuki oleh tim lawan. Salah satu di katakan menang jika bisa memasuki kamar yang paling ujung dari kamar yang pertama. Permainan ini juga populer di kalangan masyarakat Lombok dan menjadi salah satu permainan favorit . Cara bermain main selodor adalah pemain yang berjaga akan mengisi baris – baris melintang di lapangan seperti berlapis lapis . Satu orang yang spesial dari tim yang berjaga disebut selodor dia membelah lapangan permainan jadi dua bisa bergerak dari ujung ke ujung. Mengunci lawan dalam satu kotak adalah salah satu kegunaan utamanya. Dia juga bisa secara tiba - tiba menyerang pemain yang sedang bengong atau tidak fokus . Posisi selodor ini adalah posisi terpenting ketiga setelah penjaga depan dan belakang. Pe...
Dengkleng adalah permainan tradisional di Lingkungan Sebok, Kelurahan Dalam, Kecamatan Taliwang, Kabupaten Sumbawa Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Permainan ini mungkin sudah tidak asing lagi bagi kita, karena permainan in sudah pernah kita mainkan khususnya anak perempuan, hanya saja penyebutannya yang berbeda-beda di setiap daerah yang mempunyai permainan seperti ini. Permainan dengkleng adalah permainan yang memerlukan keseimbangan yaitu melompat dengan satu kaki melewati kotak-kotak dengan langkah-langkah dan aturan tertentu, Kotak-kotak itu berisi nomor-nomor yang harus dilewati. Contoh pada gambar dari permainan diatas. Langkah-langkah dalam permainan dengkleng yaitu setiap kotak harus dilewati satu persatu dengan cara melemparkan batu atau pecahan keramik sebagai tanda dengan syarat tidak boleh menginjak kotak yang ada batunya, begitu seterusnya hingga ke puncak yaitu angka 9. Apabila permainan telah selesai ke angka 9, pemain boleh memilih kotak yang boleh dising...