Gayang merupakan senjata tradisional suku Dayak Kadazandusun, bentuknya yang mirip dengan mandau tetapi mempunyai perbedaan dalam segi desain bilah dan sarungnya yang melengkung semisal Parang Ilangnya Dayak Iban. Juga dalam segi ukuran, gayang memiliki ukuran panjang yang lebih panjang dari mandau. Gayang juga dibuat dengan ritual-ritual tertentu seperti pembuatan mandau. Sumber : https://disiniaja.net/senjata-tradisional-kalimantan-timur/
Bontang merupakan kota yang lahir dari para imigran ( pendatang ) yang menurut cerita turun temurun adalah bermula dari masyarakat nelayan bajau yang memiliki tradisi merantau ,pada mulanya mereka membuka pemukiman disekitar pesisir bontang,yang kemudian kehadiran mereka diikuti oleh pendatang lainnya. Sekitar tahun 1930 ,pesisir bontang telah diramaikan oleh pemukiman penduduk dari berbagai etnis seperti banjar,kutai,jawa.dll.mereka hidup saling tolong menolong dan menganggap warga asli bontang,dengan beragam etnis ini ,sebagian melebur dan terkadang diantara mereka terjadi perkawinan,keberagaman menjadi modal untuk kemajuan penduduk yang menjadi cikal bakal untuk kemajuan bontang masih terpelihara sampai sekarang yaitu didaerah “Bontang kuala,hanya saja pemukiman tersebut kini makin padat. Bontang yang terdiri dari berbagai suku yang berbaur menjadi satu menjadikan terciptanya budaya pesisir dimasa lalunya,menurut kepercayaan bahwa karang dilaut...
Dahulu, di Tanah Pasir, Kalimantan Timur, terdapat sebuah kerajaan besar yang dipimpin oleh Raja Aji Muhammad yang terkenal adil dan bijaksana. Berkat kepemimpinan Sang Raja, negeri itu senantiasa aman, makmur, dan sentosa. Penduduknya hidup dari hasil laut dan pertanian yang melimpah. Negeri itu memiliki wilayah yang cukup luas, salah satunya adalah sebuah teluk dengan pemandangan yang amat indah. Raja Aji Muhammad memiliki seorang putri bernama Aji Tatin. Dialah calon tunggal pewaris tahta kerajaan. Itulah sebabnya, semua kasih sayang ayah dan ibunya tercurah kepada Aji Tatin. Puluhan dayang-dayang istana selalu mendampingi Aji Tatin untuk menjaga, merawat, melindunginya dan memastikan segala keperluan Aji Tatin terpenuhi. Setelah beranjak dewasa, Putri Aji Tatin dinikahkan dengan seorang putra bangsawan dari Kutai. Sebagai putri tunggal, pesta pernikahan Aji Tatin dilangsungkan sangat meriah. Puluhan sapi dan kerbau disembelih untuk dihind...
Danau Lipan adalah nama sebuah daerah di Kalimantan Timur. Tepatnya berada di Kecamatan Muara Kaman, yang letaknya sekitar 120km di hulu Tenggarong, Kabupaten Kutai Kertanegara. Sebutan “danau” di depan nama Lipan bukanlah mengandung arti danau yang sebenarnya. Karena tempat itu merupakan daerah yang ditumbuhi pang semak yang luas. Konon, di suatu waktu, Muara Kaman merupakan lautan. Di sana berdirilah sebuah kerajaan dengan Bandar di tepi laut yang ramai. Tersebutlah seorang puteri cantik bernama Puteri Aji Berdarah Putih. Kata yang empunya cerita, disebut demikian karena jika sang Puteri memakan sirih, maka air sepah berwarna merah yang ditelannya akan terlihat saat mengalir. Kecantikan itu tersebar ke seantero negeri dan kerajaan di luarnya. Alkisah, ketenaran sang Puteri sampai juga ke telinga seorang Raja Cina dari negeri seberang. Maka sang Raja Cina segera membaw abala tentara mengarungi lautan dengan sebuah jung besar untuk melamar Puteri Aji...
Di kalangan wisatawan, kripik iron sepertinya kurang familiar. Namun jika Anda membawanya pulang sebagai oleh-oleh, dijamin nagih. Karena cemilan yang satu ini rasanya sudah pasti nikmat dan menggugah selera. Apa itu keripik iron? Tentu Anda tidak asing dengan keripik singkong. Ya, keripik iron ini adalah keripik yang terbuat dari singkong pilihan yang berasal dari Saat direbus atau digoreng, tidak seperti singkong umumnya yang berubah lunak, namun singkong bahan dasar keripik iron sangat keras. Dan, ketika dijadikan keripik, rasanya sangat renyah dan gurih. Sungguh, keripik iron recommended banget bagi pecinta cemilan crunchy. Sumber : https://www.gotravelly.com/blog/makanan-khas-balikpapan/
Breakfast khas Balikpapan identik dengan roti mantau sebagai santapannya. Ya, roti mantau adalah roti yang biasa dipakai sarapan. Tidak seperti jenis roti lain yang didalamnya berisi coklat atau yang manis-manis, roti mantau cocok sekali digunakan sebagai teman sarapan pagi. Rasanya gurih diluar karena cara penyajiannya adalah dengan cara di goreng. Adapun dalamnya terasa lembut dan nikmat. Anda bisa manfaatkan roti mantau ini sebagai teman sarapan yang nikmat dengan cara dicocol saus balado atau saus lada hitam. Akan lebih nikmat lagi jika roti ini disajikan dengan pendamping daging kambing atau daging sapi dengan rasa yang nikmat. Harga rotinya sudah pasti sangat terjangkau, cukup 2.000 rupiah saja per potong. Sumber : https://www.gotravelly.com/blog/makanan-khas-balikpapan/
Apakah Anda penggemar peyek dan sekaligus pecinta olahan kepiting? Di Balikpapan, Anda akan menemukan makanan khas berupa peyek kepiting yang gurih, renyah, dan nikmat. Memang, hasil laut terbesar di Balikpapan adalah kepiting. Daging kepiting terasa nikmat saat diolah menjadi peyek dengan tambahan bumbu yang meningkatkan cita rasa peyek dan memberikan keunikan tersendiri. Peyek kepiting cocok digunakan sebagai pendamping makan atau teman minum kopi dengan harga yang relative terjangkau. Sumber : https://www.gotravelly.com/blog/makanan-khas-balikpapan/
Makanan khas Balikpapan yang selanjutnya adalah amplang. Tak disangkal lagi bahwa amplang adalah makanan khas yang selalu dirindukan dan menjadi target oleh-oleh utama. Mayoritas orang menyukai kerupuk ikan, namun yang jadi ciri khas kerupuk ikan asal Balikpapan adalah bahan ikannya yang terbuaat dari ikan belida. Ikan ini adalah ikan yang jarang ditemui di tempat lain dengan rasanya yang nikmat luar biasa. ikan belida secara tekstur lembut dan rasanya pun gurih. Kelebihan lainnya adalah, selain rasanya yang nikmat, Anda bisa memilih berbagai varian rasa dari kerupuk amplang yang satu ini. Masih ragu membawa oleh-oleh kerupuk amplang? Dijamin nagih! Sumber : https://www.gotravelly.com/blog/wp-content/uploads/2018/05/makanan-khas-balikpapan-amplang.jpg
Dulu, makanan bingka adalah makanan khas Balikpapan yang hanya tersedia pada saat bulan puasa saja, namun sekarang tidak lagi. Anda bisa temukan makanan khas bingka kentang setiap hari. Bingka adalah makanan khas Medan yang memang juga dijumpai di kota Balikpapan. Bahan dasarnya adalah kentang dengan varian rasa yang banyak, mulai dari pandang, keju, original, dan rasa coklat. Yang menarik adalah, makanan ini berbentuk mahkota bunga yang menarik, harganya pun cukup terjangkau. Teskturnya begitu lumer di lidah dan yang pasti sehat, karena bahan dasarnya adalah kentang. Sumber : https://www.gotravelly.com/blog/makanan-khas-balikpapan/