Burgo adalah salah satu makanan khas dari Palembang. Selama ini yang kita ketahui makanan khas dari Palembang hanyalah pempek padahal banyak makanan lain yang samgat khas Palembang salah satunya adalah Burgo. Burgo jadi salah satu hidangan Palembang dengan kuah santan. Burgo terbuat dari tepung beras disajikan dengan kuah kental yang gurih. Tampilan burgo sepintas mirip kwetiauw. Dibuat dengan adonan tepung beras dan tepung sagu. Lalu dimasak seperti dadar telur kemudian digulung sehingga berbentuk slinder. Burgo disantap bersama kuah gurih yang keruh kental. Diracik dari santan dan aneka bumbu. Antara lain ketumbar, kemiri, lengkuas, merica, dan kunyit. Daging ikan yang disuwir bisa melengkapi hidangan ini dan juga bisa menambah sambal ataupun jeruk nipis sesuai selera anda. #OSKMITB2018
Lahat adalah sebuah kabupaten di Sumatera Selatan yang dapat dijangkau dengan mobil selama 6 jam dari palembang. Kebanyakan warga Lahat suka memakan durian, teruyama saat musim durian di bulan Juli. Pada musim tersebut, warga sangat senang karena banyak durian, tetapi mereka juga harus berhati-hati karena banyak siluman harimau yang berkeliaran terutama di sore hari. Konon kata para warga, banyak siluman yang menjelma menjadi manusia dan mengetuk pintu warga terutama di desa-desa. Setelah membuka pintu, mereka akan memakan warga tersebut. Mereka dapat mengetahui warga karena mencium wangi durian yang menyengat. Oleh karena itu, warga harus berhati-hati membuka pintu terutama di sore hari setelah adzan. Siluman tersebut memang berwujud manusia, tetapi ada ciri-ciri yang dapat membedakan yaitu mereka tidak mempunyai cekungan di bibir atas. Bibir atas mereka tampak rata dan tidak bergelombang. Oleh karena itu, warga harus memperhatikan bibir atas mereka dan berhati-hati tidak membi...
Pindang merupakan salah satu masakan berkuah yang berasal dari beberapa daerah di Sumatera Selatan. Sebetulnya, jika merujuk kepada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) pindang didefinisikan sebagai ‘ikan yang digarami dan dibumbui kemudian diasapi atau direbus sampai kering agar dapat tahan lama’. Namun, pada umumnya pindang yang akan Anda jumpai di Sumatera Selatan merupakan hidangan yang bahan utamanya dapat berupa ikan, udang, daging, atau bahkan ayam. Namun, yang paling sering dijumpai adalah pindang ikan dan pindang tulang yang dibuat dari daging sapi. Hampir setiap daerah di Sumatera Selatan memiliki hidangan pindang khas daerahnya masing-masing yang berbeda. Perbedaannya dapat berupa bahan utama maupun bahan dasar serta rempah tambahan yang digunakan untuk membuat bumbunya. Hal yang menyamakan ialah bahan bumbu dasarnya, yaitu pada umumnya adalah bawang merah, bawang putih, jahe, lengkuas, dan cabai. Beberapa jenis pindang di antaranya: pindang pegagan dari Og...
Ketika membicarakan kuliner khas Palembang, yang biasa terpikirkan adalah Pempek, Mie Celor,ataupun Tekwan Khas Palembang. Namun pernahkah anda mecicipi kuliner menyegarkan yang satu ini? Es Belimbing memang biasa sedikit asing terdengar oleh orang - orang. Namun, di Palembang sendiri Es Belimbing sudah tidak jarang ditemui baik di kedai kecil pinggir jalan sampai restoran yang besar. Walaupun biasanya tidak ditemui pada kedai - kedai sabagai menu utama, ada juga beberapa kedai yang khusus menjual es belimbing seperti Kedai "Es Belimbing Gang Ahyun" di Jl Sayangan. Menurut wawancara saya, adanya Es Belimbing di Palembang kemungkinan dikarenakan oleh banyaknya pohon - pohon belimbing yang tumbuh di Palembang, khususnya di daerah Dempo. Es belimbing adalah minuman air sirup gula dingin yang didalamnya terdapat potongan buah belimbing segar. Biasanya minuman ini dihidangkan di dalam gelas lengkap dengan sedotan dan sendok . Menurut beberapa...
Ketika membicarakan kuliner khas Palembang, yang biasa terpikirkan adalah Pempek, Mie Celor,ataupun Tekwan Khas Palembang. Namun pernahkah anda mecicipi kuliner menyegarkan yang satu ini? Es Belimbing memang biasa sedikit asing terdengar oleh orang - orang. Namun, di Palembang sendiri Es Belimbing sudah tidak jarang ditemui baik di kedai kecil pinggir jalan sampai restoran yang besar. Walaupun biasanya tidak ditemui pada kedai - kedai sabagai menu utama, ada juga beberapa kedai yang khusus menjual es belimbing seperti Kedai "Es Belimbing Gang Ahyun" di Jl Sayangan. Menurut wawancara saya, adanya Es Belimbing di Palembang kemungkinan dikarenakan oleh banyaknya pohon - pohon belimbing yang tumbuh di Palembang, khususnya di daerah Dempo. Es belimbing adalah minuman air sirup gula dingin yang didalamnya terdapat potongan buah belimbing segar. Biasanya minuman ini dihidangkan di dalam gelas lengkap dengan sedotan dan sendok . Menurut beberapa sum...
Rumah Tongkonan, Ya itu adalah nama dari suatu bangunan daerah asal Toraja dimana banguna tersebut memiliki fungsi untuk menyimpan padi. Beras yang merupakan bahan dari makanan pokok Indonesia disimpan di dalam sebuah rumah yang dibuat dengan sangat eksentrik. Rumah Tongkonan tersebut sangat berwarna dan memiliki banyak corak-corak di setiap kayu yang dipahat. Bagi masyarakat Toraja rumah Tongkonan ini memiliki banyak sekali makna yang tersimpan di dalamnya, corak-corak hingga tanduk "Tedong" (Kerbau) pun dapat dipajang untuk menghiasi Rumah Tongkonan tersebut. Selain menyimpan padi, Rumah Tongkonan ini dapat juga di tafsirkan sebagai status atau kedudukan seseorang di Tana Toraja khususnya dalam bidang finansial. Semakin banyak Tongkonan yang dimiliki seseorang, strata sosial orang tersebut akan semakin naik juga. Rumah adat seperti Tongkonan ini merupakan suatu warisan budaya bangsa Indonesia yang perlu dipertahankan. Karena kebudayaan seperti inilah yang membuat Indonesia men...
PEMPEK KOK BERKUAH??? Pada kesempatan kali, saya akan membawa topik tentang makanan asal palembang, sumatra selatan yang bernama celimpungan. Secara fisik celimpungan sebangsa dengan pempek , sama sama terbuat dari ikan dari segar dan tepung sagu. Namun bedanya ada pada bentuk dan kuahnya. jika pempek berkuah cuka, maka celimpungan berkuah kuning yang terbuat dari santan kental yang telah di campur rempah- rempah. Dan pempek memeliki bentul yang bermacam- macam, seperti lenje berbentu oval dan lain lain, sedangkan celimpungan berbentuk bulat tak teratur perbedaan pada rasa juga sangat menonjol karena kuah yang berbeda. celimpungan lebih banyak rasa yang tercampur karena rempah rempah pada kuahnya lebih banyak, sedangkan harga juga berbeda jika pempek perbutir sedangkan celimpungan perporsi. #OSKMITB2018
Sejarah Perahu Bidar Palembang Kelahiran perahu bidar tidak terlepas dari kondisi dan situasi kota Palembang, yang dikelilingi banyak sungai beserta anaknya. Data terakhir, anak sungai yang dulunya berjumlah 108, kini tinggal 60 anak sungai. Dahulu, untuk menjaga keamanan wilayah,diperlukan sebuah perahu yang larinya cepat. Kesultanan Palembang lalu membentuk patroli sungai dengan menggunakan perahu. Ketika itu perahu berpatroli itu disebut perahu pancalang , berasal dari pancal dan lang/ilang. Pancal berarti lepas, landas dan lang/ilang berarti menghilang. Singkatnya pancalang berarti perahu yang cepat menghilang. Perahu ini dikayuh 8-30 orang, bermuatan sampai 50 orang. Memiliki panjang 10 sampai 20 meter dan lebar 1,5 sampai 3 meter. Karena bermuatan banyak orang, Pancalang juga digunakan sebagai alat angkutan transportasi sungai. Raja-raja dan pangeran kerap pula menggunakan pancalang untuk plesiran. Gambaran bentuk pancalang diungka...
Palembang merupakan salah satu daerah di Indonesia yang dikenal memiliki kuliner yang bercita rasa khas dan enak. Jika ditanya makanan apa yang terkenal di Palembang umumnya orang akan menjawab pempek namun ada satu makanan lagi yang tak kalah enak untuk dicoba yaitu “Tekwan“. Tekwan ini diolah hampir mirip dengan pempek namun tidak digoreng dan disajikan bersama kuah yang bening. Tekwan adalah sup berisi potongan kecil yang berbentuk seperti siomay yang terbuat dari tepung dan dicampur ikan tenggiri juga ditambah, bihun atau soun, irisan bengkoang, daun bawang sebagai pelengkapnya kemudian disiram dengan kuah berbahan udang. Yang menjadikan tekwan ini enak adalah kuahnya yang terbuat dari rebusan udang lalu didapatkan kaldu yang gurih dan alami juga berkhasiat. Karena dalam kuah kaldu udang itu terdapat kandungan vitamin, mineral, protein yang berguna untuk tubuh kita. Menurut sejarah tekwan merupakan kuliner hasil akulturasi budaya Tiong...