Pendopo Si Pandji merupakan pendopo untuk menyelenggarakan berbagai acara di Banyumas yang berupa kesenian dan tradisi.
Pesinggahan Sang Hyang Widi merupakan Pura untuk bersembanyang umat Hindu yang ada di wilayah Kabupaten Banyumas.
Masjid Agung Laksamana Cheng Ho merupakan masjid dengan arsitektukr khas tionghoa yang didominasi berwarna merah. Bangunan ini menandakan bahwa adanya akulturasi budaya tionghoa dan islam.
Benteng Pendem merupakan bangunan benteng peninggalan Belanda yang berlokasi di pesisir Pantai Teluk Penyu, Cilacap.
Kota Solo dan Yogyakarta maupun masyarakat Jawa pada umumnya pasti tidak asing dengan kuliner gudeg. Salah satunya adalah gudeg ceker. Gudeg ceker berbahan dasar ceker (kaki ayam) yang dihidangkan bersama gudeg. Ceker direbus dengan bumbu santan yang direbus dengan bumbu santan sehingga terasa lunak dan lezat. Selain gudeg, ceker juga dapat disajikan sebagai makanan pendamping bubur. Paduan menu ini akan semakin lezat ketika disiram dengan kuah Sambel Goreng Krecek. Gudeg ceker ini dapat ditemui di Jl. Wolter Monginsidi Margoyudan, Warung Gudeg Ceker bu Kasno dibuka mulai jam 2 pagi. tapi jangan salah walaupun pukul 2 pagi baru dibuka namun pengunjung banyak yang berdatangan untuk menikmati nikmatnya gudeg ceker Bu Kasno. Tempat yang menyediakan: Gudeg Ceker Margoyudan Bu Kasno Indonesian Restaurant Address: Jalan Wolter Monginsidi No.41-43, RT 02 RW 01, Banjarsari, Margoyudan, Setabelan, Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah 57134...
Cenil atau cetil adalah makanan yang terbuat dari pati ketela pohon. Makanan ini bisa dibentuk bulat-bulat kecil atau kotak kemudian diberi warna sesuai selera sebelum direbus. Cenil biasanya disajikan dengan parutan kelapa dan ditaburi gula pasir. Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Cenil
Kethuk merupakan alat musik gamelan Jawa, berbentuk seperti bonang, tetapi lebih pipih dan berdinding lebih rendah daripada kenong, berfungsi sebagai pemberi tekanan dalam musik gamelan. Sumber: http://id.wiktionary.org/wiki/ketuk
Jenis busana dan kelengkapannya yang dipakai oleh kalangan wanita Jawa, khususnya di lingkungan budaya Yogyakarta dan Surakarta, Jawa Tengah adalah baju kebaya, kemben dan kain tapih pinjung dengan stagen. Baju kebaya dikenakan oleh kalangan wanita bangsawan maupun kalangan rakyat biasa baik sebagai busana sehari-hari maupun pakaian upacara. Pada busana upacara seperti yang dipakai oleh seorang garwo dalem misalnya, baju kebaya menggunakan peniti renteng dipadukan dengan kain sinjang atau jarik corak batik, bagian kepala rambutnya digelung (sanggul), dan dilengkapi dengan perhiasan yang dipakai seperti subang, cincin, kalung dan gelang serta kipas biasanya tidak ketinggalan. Untuk busana sehari-hari umumnya wanita Jawa cukup memakai kemben yang dipadukan dengan stagen dan kain jarik. Kemben dipakai untuk menutupi payudara, ketiak dan punggung, sebab kain kemben ini cukup lebar dan panjang. Sedangkan stagen dililitkan pada bagian perut untuk mengikat tapihan pinjung ag...
|| Asal-Usul Candi Borobudur Beserta Misterinya || Di Indonesia ada bangunan raksasa yang masih banyak misteri tak terpecahkan. Yaitu Candi Borobudur. Menurut sejarah Candi Borobudur dibangun oleh Raja Smaratungga salah satu raja kerajaan Mataram kuno dari dinasti Syailendra pada abad ke-8. Menurut legenda Candi Borobudur dibangun oleh seo...rang arsitek bernama Gunadharma, namun kebenaran berita tersebut secara hirtoris belum diketahui secara pasti. Kalau kita lihat dari kejauhan, Borobudur akan tampak seperti susunan bangunan berundak atau semacam piramida dan sebuah stupa. Berbeda dengan piramida raksasa di Mesir dan Piramida Teotihuacan di Meksiko Candi Borobudur merupakan versi lain bangunan piramida. Piramida Borobudur berupa kepunden berundak yang tidak akan ditemukan di daerah dan negara manapun. Sedangkan ketika dilihat dari udara, bentuk Candi Borobudur mirip dengan teratai. Teratai memang salah satu dari simbol-simbol yang dipakai dalam penghormatan (puja)...