Sebelum mulai membahas alat musik di dalam kesenian tradisional Dideng, silahkan lihat cerita rakyat Dideng lebih lengkap di sini. Dideng bukan hanya sebuah cerita rakyat, namun belakangan Dideng dijadikan sebuah seni pertunjukan yang di tampilkan di acara-acara rakyat seperti pernikahan dan lain-lain, namun saat ini kesenian ini sudah mulai jarang ditemui. Dalam pertunjukannya, sang pendendang akan menyanyikan syair Dideng yang terdiri dari tangga nada pelog. Secara keseluruhan melodinya merupakan repetisi dari melodi utama, yang membedakan adalah isi syair yang berbeda-beda pada tiap baitnya. #SBJ
Cari-carian: (sumber: E-book Permainan Rakyat Daerah Jambi. Mukti, H. Asnawi. 2013. Jambi.)
Jarak-jarak Antum: (sumber: E-book Permainan Rakyat Daerah Jambi. Mukti, H. Asnawi. 2013. Jambi.)
Selam-selaman: (sumber: E-book Permainan Rakyat Daerah Jambi. Mukti, H. Asnawi. 2013. Jambi.)
Daro : (sumber: E-book Permainan Rakyat Daerah Jambi. Mukti, H. Asnawi. 2013. Jambi.)
Menjaring : (sumber: E-book Permainan Rakyat Daerah Jambi. Mukti, H. Asnawi. 2013. Jambi.)
Rebutan Nyiur: (sumber: E-book Permainan Rakyat Daerah Jambi. Mukti, H. Asnawi. 2013. Jambi.)
Keluar Baris: (sumber: E-book Permainan Rakyat Daerah Jambi. Mukti, H. Asnawi. 2013. Jambi.)
Permainan Ye-Ye: (sumber: E-book Permainan Rakyat Daerah Jambi. Mukti, H. Asnawi. 2013. Jambi.)