Lebih ke daerah pedalamannya lagi, ada juga kisah tentang makhluk “ Gugua ” , yang mempunyai perawakan berbulu lebat, pemalu, dan suka menirukan tingkah laku dan perbuatan manusia. “ Uhang Pandak ” atau Orang Pendek , merupakan misteri sejarah alam terbesar di Asia. Keberadaan Orang Kerdil ini, telah memancing ahli binatang untuk mendaftarkan laporan kera misterius ini di wilayah Taman Nasional Kerinci Seblat, Propinsi Jambi, lebih dari 150 tahun. Setiap daerah pasti memiliki kepercayaan tentang makhluk-makhluk “ Bunian ” . Di daerah Bengkulu, orang Bunian disebut " Sebabah " yang merupakan satu bentuk yang mirip dengan manusia, hanya saja mereka bertubuh kecil dan berkaki terbalik. Konon pada zaman dahulu, makhluk ini bisa ditangkap. Masyarakat dahulu menangkap makhluk ini dengan menyiapkan sebuah perangkap. Ada juga kisah tentang perkawinan makhluk ini dengan...
Banyak orang-orang yang tidak tahu bahwa ada sebuah provinsi di pulau Sumatera yang bernama Jambi. Saat menyebutkan kata "Jambi" sebagai asal daerah dalam perkenalan, kebanyakan orang yang dijumpai penulis akan bertanya dimanakah letak Jambi dan tak sedikit juga yang mengklaim bahwa Jambi berada di Pulau Kalimantan. Padahal sesungguhnya Provinsi Jambi yang beribukotakan Jambi terletak di pesisir timur Sumatera, dikelilingi oleh Sumatera Barat, Riau, dan Sumatera Selatan. Sungguh disayangkan bahwa masih banyak masyarakat yang seakan-akan tidak menganggap keberadaan provinsi Jambi. Oleh karena itu, marilah kita mengenal Jambi dengan lebih jauh lagi. Provinsi Jambi dengan slogan "Sepucuk Jambi Sembilan Lurah" ini terbagi menjadi 11 kota/kabupaten, diantaranya: Kota Jambi (ibukota provinsi), Kota Sungaipenuh, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Kabupaten Bungo, Kab...
Bagi masyarakat Kerinci, Air Sebuk Kawo menjadi minuman wajib kedua setelah air putih. Konon, minuman khas Kerinci ini sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda. Warga setempat meminumnya di tengah cuaca dingin sekaligus untuk mengembalikan stamina. Air Sebuk Kawo ini terbuat dari tunas muda pohon kopi yang dikeringkan. Setelah kering, daun tunas muda pohon kopi kemudian diremas dan diseduh dengan air panas. Air seduhan tunas muda pohon kopi ini kemudian diminum. Biasanya, air kawo disajikan dalam tempurung kelapa. Bagi banyak orang yang belum pernah mencicipi minuman ini, pasti akan merasakan cita rasa yang aneh. Tapi, minuman ini sangat baik mengembalikan stamina tubuh setelah lelah melakukan perjalanan. Para pendaki gunung disarankan buat minum air kawo setelah selesai mendaki.
Permainan tradisional tejek-tejekan adalah permainan anak tradisional yang populer di Indonesia, khususnya dimasyarakat pedesaan. Permainan ini dapat ditemukan diberbagai wilayah di Indonesia baik di Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan dan Sulawesi. Disetiap wilayahnya dikenal dengan nama yang berbeda, seperti Pacih di Aceh, Setatak di Riau, Tejek-tejekan di Jambi, Cak Ingking Gerpak di Sumatera Selatan, Odik di Jawa Timur, Siki Doka di Nusa Tenggara Timur, dan paling populer sebagai Englek. Permainan ini bernama tejek-tejekan karena cara bermainnya dengan mengangkat kaki sebelah ke atas sambil melompta-lompat ke tempat yang sudah ditentukan. Permainan ini terdapat di seluruh daerah Jambi, khususnya di wilayah Jambi permainan ini disebut Cingkling . Permainan ini biasanya dilakukan oleh anak-anak perempuan berumur 7 – 12 tahun dengan jumlah pemain 2 orang. Pelaksanaan permainan ini di halaman rumah yang agak luas dengan membuat petak-petak yang digambarkan di...
Gasing adalah mainan yang bisa berputar pada poros dan berkesetimbangan pada suatu titik. Gasing merupakan mainan tertua yang ditemukan di berbagai situs arkeologi dan masih bisa dikenali. Permainan ini biasanya dimainkan oleh anak laki-laki berusia 7 – 17 tahun dengan jumlah pemain minimal dua orang. Tempat yang digunakan halaman rumah yang luas dan datar. Gasing terbuat dari kayu yang dibentuk sedemikian rupa, menyerupai jantung pisang bagian bawah diberi paku. Ukurannya berkisar 10 – 20 cm dengan diameter 4 – 6 cm. Untuk penggunaannya dilengkapi dengan alit (tali) berukuran 60 – 100 meter. Permainan ini mengandung sifat kompetitif karena sifatnya mencari kemenangan mengadu ketangkasan dan keterampilan memutar gasing. Sebelum permainan dimulai, maka dilakukan undian untuk menentukan kelasi, orang kedua, orang ketiga dan seterusnya dan seorang raja. Kelasi adalah seorang yang kalah...
Permainan adang-adangan dilakukan oleh anak laki-laki atau perempuan berusia 10 - 16 tahun, Jumlah pemain minimal 6 orang. Tidak ada alat khusus dalam permainan ini, hanya yang diperlukan tempat yang luas dan terbuka. Tempat ini diberi petak-petak sejumlah delapan buah. Tiap petak berukuran lebih kurang tiga meter bujur sangkar. Permainan ini biasanya dilakukan pada saat turun ke sawah atau ke ladang. Sebelum permainan dimulai, maka diadakan sut oleh ketua kelompok masing- masing. Kelompok yang menang bertindak sebagai penerobos, sedangkan yang kalah bertindak sebagai penjaga benteng. Cara bermain, pertama-tama masing-masing anggota penghadang menempati garis melintang pada petak-petak tersebut, ketua kelompok menempati garis paling depan. Ketua kelompok boleh berjalan atau berlari sampai ke belakang melewati garis vertikal yang ada di tengah, sedangkan penghadang lainnya hanya dibenarkan pada garis melintang yang sudah ditentukan. Penerobos benteng berusaha memasuki be...
merasa terhambat dalam melakukan aktivitas, kulit buah manggis boleh menjadi salah satu obat yang Anda pergunakan. Keampuhan dari buah manggis tentunya sudah diketahui, terutama bagian kulitnya yang berkandungan zat-zat baik. Caranya: Untuk meredakan atau menyembuhkan disentri, silakan Anda menyediakan 2 buah kulit buah manggis beserta 4 gelas air putih. Dalam meramunya, Anda perlu mencuci lebih dulu kulit buah manggis hingga betul-betul bersih, lalu Anda potong-potong seperlunya. Rebuslah bersama air putih tadi hingga mendidih dan menyusut hingga separuhnya. Tunggu dingin sebelum Anda menyaringnya; tambahkan gula batu bila ingin rasanya lebih manis, kemudian konsumsi ½ gelas masing-masing setiap 2 kali sehari. Sumber: https://www.google.co.id/amp/s/halosehat.com/penyakit/disentri/obat-disentri/amp
Ada lagi obat yang bisa Anda gunakan dan dipastikan aman karena merupakan bahan alami dan herbal. Daun pulai ini berkhasiat tinggi tak hanya sebagai obat disentri, tapi juga sebagai penurun demam, tekanan darah tinggi , solusi penyakit malaria , diare , hingga diabetes. Caranya : Siapkan 5 lembar daun pulai berikut 1 jari kulit batang cemara, 2 sendok makan madu, segelas air matang, ditambah juga sebutir gambair yang ukurannya sama seperti buah melinjo. Cucilah dahulu bahan-bahan tersebut hingga bersih sebelum Anda menumbuk gambir, kulit batang cemara dan daun pulainya. Setelah halus, tambahkan air dan madu, barulah Anda memerasnya dan menyaringnya. Konsumsi yang tepat adalah 2 sendok makan setiap 2 kali dalam satu hari. Sumber: https://halosehat.com/penyakit/disentri/obat-disentri
Cukup mengejutkan bukan bahwa kulit rambutan dapat dijadikan obat disentri? Meski Anda belum terlalu familiar akan hal ini, Anda bisa mencobanya karena sangat alami. Caranya : Siapkan 10 buah kulit rambutan berikut 3 gelas air. Kulit buah rambutan yang sudah Anda sediakan harus Anda cuci dulu dan potong-potong sebelum Anda merebusnya bersama 3 gelas air tadi. Angkat apabila sudah mendidih dan tinggal separuhnya; tunggu dingin baru Anda menyaring dan meminumnya. ¾ gelas masing-masing setiap 2 kali sehari akan menyembuhkan disentri secara efektif. Sumber: https://halosehat.com/penyakit/disentri/obat-disentri