‘’TARI SKIN JAMBI’’ Tari skin merupakan tarian tradisional dari Jambi.Tarian ini adalah tarian tradisional yang terdapat di Desa Perentak Kecamatan Sungai Manau Kabupaten Merangin Propinsi Jambi.Disebut tari “ Skin ” karena pada tarian itu menggunakan suatu properti sejenis keris kecil yang disebut skin . Penggunaan skin sebagai property tari sangat erat kaitannya dengan cerita tari yang menggambarkan kepahlawanan perempuan di masa lampau dalam menghadapi musuh. Tari skin ini mengandung unsur lembut dan energik di dalam gerakannya,mulai dari bagian kaki hingga bagian badan atas selalu bergerak energik. Gerakan tari yang digunakan dalam tari skin ini diantaranya adalah langkah tigo,nujah,langkah tigo nikam,nikam gando,nikam dada. Tahun 1975,seniman bernama Nur Aini menata ulang tari skin ini.Dan memb...
Ikat kepala tanjak merupakan ikat kepala khas daerah Jambi dan buah dari kebudayaan Melayu di daerah Jambi. Ikat kepala tanjak ini terbuat dari kain batik dengan berbagai macam ukuran dan motif. Hal ini membuat ikat kepala tanjak adalah salah satu hasil peradaban Melayu di Jambi yang harus dilestarikan. Kini ikat kepala tanjak juga menjadi aksesoris yang tepat jika dipadukan dengan pakaian busana batik dengan motif khas Jambi. Ikat kepala tanjak mulai dipopulerkan kembali oleh Gubernur Jambi Zumi Zola. Gubernur Jambi Zumi Zola seringkali terlihat menggunakan ikat kepala tanjak di acara-acara besar seperti saat HUT Provinsi Jambi saat tahun 2017. Gubernur Jambi Zumi Zola juga biasa memakai ikat kepala tanjak di waktu-waktu santai seperti saat beliau melakukan kunjungan ke sekolah-sekolah di Jambi. Kebiasaan Gubernur Jambi Zumi Zola ini menjadikan ikat kepala tanjak sebagai tren di kalangan pemuda khususnya laki-laki akhir-akhir ini. Penyebutan terhadap ikat kepala ini b...
Gentala arasy merupakan jembatan untuk pejalan kaki agar dapat menyebrangi jembatan batang hari,jembatan ini memiliki panjang kurang lebih 500 meter dan lebar kurang lebih 4 meter. Disalah satu ujungnya terdapat sebuah menara yang memiliki tinggi 80 meter dan didalamnya terdapat semacam museum.menara maupun jembatannya memiliki arsitektur yang unik,dimana jembatannya memiliki jalan yang berbelok belok dengan sejumlah tali baja untuk membantunya menopang dan menaranya memiliki arsitektur bergaya arab. Tempat ini merupakan tempat yang asyik dan indah disaat matahari terbenam. Cocok sebagai tempat rekreasi bersama keluarga, sahabat, pacar maupun mantan. OSKMITB2018
Dahulu kala hiduplah seorang raja bergelar Pasak Kancing. Permaisuri raja tersebut telah meninggal. Sebelum sepeninggalan sang permaisuri dia dikaruniai dua orang anak, seorang putra dan seorang putri. Kerena kesedihan sang raja yang terus menerus, keadaan kerajaan menjadi kacau balau tak terurus, termasuk kedua anak raja tersebut. Keadaan yang tidak nyaman terus terjadi di dalam kerajaan. Setelah beberapa tahun berlalu dan sang putra beranjak dewasa, keadaan kerajaan tidak kunjung membaik. Sang putra pun memutuskan untuk meninggalkan istana. Pamitlah ia dengan adinda putri untuk merantau dan mencari rejeki ke negeri orang. Sebelum berpisah, kakak beradik membuat janji apabila keduanya mempunyai keturunan, maka keduanya akan menikahkan anaknya. Sang kakak merantau ke negeri Pusat Jalo dan kemudian menjadi raja di sana. Dari perkawinannya lahirlah seorang putra yang diberi nama Dang Bujang. Sementara adik...
Gulai Talang adalah makanan khas dari kecamatan Mersam kabupaten Batanghari provinsi Jambi. Asal muasal gulai talang pada zaman dahulu nenek moyang kampung Mersam berladang padi (umo) tahunan. Penduduk Mersam biasanya membuat pondok di area ladang. Sambil berladang penduduk Mersam memelihara bebek. Sebagai teman makan nasi penduduk Mersam membuat gulai talang. Gulai Talang tidak menggunakan santan melainkan apa yang mereka tanam. Bahan: ½ kg daging bebek 2 sdm minyak goreng Air secukupnya (sekitar 3 gelas besar)  Bumbu dihaluskan: 5 butir bawang merah 2 siung bawang putih 15 cabe rawit hijau (sesuai selera) 1 cm jahe 2 cm kunyit 1 sdt ketumbar Garam secukupnya  Bumbu lainnya: 2 lembar daun jeruk 1 buah batang serai  Bumbu iris: 3 butir bawang merah 1 siung bawang putih  Cara membuat: Siapkan semua bahan dan bumbu. Daging bebek dipotong sesuai selera...
Kari "iyo-iyo" kerinci merupakan sebuah tarian adat yang berasal dari kerinci, Jambi. "iyo-iyo" sendiri ber-arti "iya-iya" atau yang bermakna luapan kegembiraan, tarian ini biasanya di selingi dengan pencak silat. Tarian ini biasanya ditarikan saat setelah menuai padi, penobatan orang adat dan penurunam benda pusaka. Tarian ini ditarikan oleh laki-laki dan perempuan, mereka menari seperti elang terbang,Penari - penari itu ada yang sampai putus makrifatnya, sehingga mereka seolah - olah terbang saja. Kakinya tidak menginjak tanah, demikian ringannya tubuh mereka. Tarian ini di iringi dengan gendang, gong jantan (laki-laki) dan gong betina (perempuan), pemain alat musik adalah laki-laki dan penyanyi dan penari merupakam perempuan. OSKM2018
Jambi merupakan salah satu provinsi dimana ada banyak peninggalan budayanya dari masa lampau. Salah satunya yaitu di kabupaten merangin, tepatnya di daerah bangko. Di Bangko, ada salah satu kuburan peninggalan pahlawannya yang bersejarah, yaitu kuburan Keramat. Kuburan itu merupakan lokasi kuburan keluarga Raden Haji Muhammad Thalib, yang merupakan salah satu pejuang kabupaten Merangin. Kuburan ini dinamakan kuburan keramat karena dulunya memang merupakan salah satu kuburan keramat. Adapun lokasi kuburan ini terletak di dekat sungai, sehingga dibuatlah jembatan gantung untuk memudahkan akses walaupun tidak muat untuk mobil/bus. Dulu, di lokasi itu sempat dibangun jembatan gantung yang di bangun pada masa penjajahan Belanda. Namun, jembatan itu tak bertahan lama dan akhirnya putus. Pada sekitar tahun 70-an, dibangun lagi jembatan gantung rangka baja. Sebelum dibangun jalan lintas tengah Trans Sumatera pada tahun 1980-an, seluruh lalu lintas melewati jembatan yang dekat kuburan itu. Unt...
Lacak adalah ikat kepala yang digunakan oleh laki-laki Melayu Jambi yang kini menjadi ikon baru setelah batik, songket, dan tenunan khas Jambi. Lacak bermakna bekacak atau gagah. Lacak dulunya biasa dipakai oleh raja, laskar, dan panglima Jambi. Lacak terbuat dari bahan kain beludru berwarna merah di bagian dalam yang diberi kertas tebal agar menjadikannya tegak. Lacak sendiri adalah pasangan yang serasi dari tengkuluk, item pakaian khas Jambi untuk kaum perempuan. Untuk mempopulerkan dan melestarikan pemakaian lacak, telah dibentuk sebuah komunitas bernama Komunitas Lacak Jambi beserta duta lacak. Selain itu, lacak juga sering dipakai pada acara-acara pemerintahan, organisasi kemasyarakatan, bahkan oleh karyawan hotel dan guru-guru. Lacak Jambi yang kini kembali booming berdampak positif bagi perekonomian masyarakat Jambi, terutama untuk pelaku usaha pembuatan lacak. #OSKMITB2018
Batik telah ditetapkan sebagai warisan Budaya Indonesia yang telah mendapat pengakuan dunia dengan ditetapkannya Batik sebagai warisan budaya Indonesia. Setiap tanggal 2 Oktober diperingati Hari Batik Nasional. Bicara tentang batik, yang kerap kali terlintas adalah kain batik yang berasal dari Pekalongan maupun yang berasal dari daerah yang terkenal di pulau Jawa. Banyak orang yang tidak tahu tentang batik Jambi. Dahulu kala batik Jambi hanya diperbolehkan untuk lingkungan keluarga sultan. Sehingga pada saat itu sangat jarang orang yang membuat kerajinan batik di Jambi. Karena hanya orang – orang bangsawan dan golongan tinggi lah yang mampu mendapatkan batik Jambi. Salah satu motif batik Jambi yang terkenal adalah motif durian pecah. Kulit durian yang memiliki kulit kasar dan tajam memiliki isi yang halus, lunak dan lembut. Ini menjadi alasan mengapa buah durian dijadikan motif pada kain batik. Motif batik durian pecah menggambarkan dua bagian kulit durian yang terbela...