8.377 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Prasasti Kebon Kopi
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Jawa Barat

Lokasi Prasasti Kebonkopi I ditemukan di Kampung Muara, desa Ciaruteun Ilir, Cibungbulang, Bogor, pada abad ke-19 ketika dilakukan penebangan hutan untuk lahan perkebunan kopi. Sejak itu prasasti ini disebut Prasasti Kebonkopi I hingga saat ini masih berada di tempatnya (in situ).   Penemuan Prasasti Kebonkopi pertama kali dilaporkan oleh N.W. Hoepermans pada tahun 1864 yang kemudian disusul pendeta J.F.G. Brumun (1868), A.B. Cohen Stuart (l875), P.J. Veth (l878, 1896), H. Kern (1884, 1885, 1910), R.D.M. Verbeek (1891) dan J.Ph. Vogel (1925).   Bahan Prasasti Kebonkopi dipahatkan pada salah satu bidang permukaan batu yang “batunya” cukup besar dengan aksara Pallawa dan bahasa Sanskerta yang disusun ke dalam bentuk seloka metrum Anustubh yang diapit sepasang pahatan gambar telapak kaki gajah.

avatar
Roby Darisandi
Gambar Entri
Prasasti Jambu
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Jawa Barat

Terdapat gambar sepasang kaki dengan tulisan ‘gagah mengagumkan dan jujur terhadap tugas adalah pemimpin manusia yang tiada taranya yang termasyur Sri Purnawarman yang memerintah di Taruma dan baju zirahnya yang terkenal tidak dapat ditembus senjata musuh. Inilah sepasang kakinya, yang senantiasa berhasil menggempur kota-kota musuh, hormat kepada para pangeran, tetapi merupakan duri dalam daging bagi musuhnya. Prasasti Jambu terletak di Pasir Sikoleangkak (Gunung Batutulis ±367m dpl) di wilayah kampung Pasir Gintung, Desa Parakanmuncang, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor. Koordinat 0°15’45,40” BB (dari Jakarta) dan 6°34’08,11”. Dahulu pada masa kolonial Belanda lokasi ini termasuk Perkebunan Karet Sadeng-Djamboe tetapi sekarang disebut PT.Perkebunan XI Cikasungka-Cigudeg- Bogor.   Penemuan Prasasti Jambu ditemukan pertamakali tahun 1854 oleh Jonathan Rigg dan dilaporkan kepada Dinas Purbakala tahun 1947 (OV 1949:10)...

avatar
Roby Darisandi
Gambar Entri
Bebentengan
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Barat

Bebentengan adalah salah satu permainan tradisional dari anak-anak daerah. Permainan ini dimainkan oleh dua kelompok, yang masing-masing kelompok memiliki benteng dari bata atau batu, pilar, atau tiang. Tujuan utama permainan ini adalah menyerang dan mengambil alih 'benteng' lawan dengan menyentuh tiang atau pilar yang telah dipilih oleh lawan dan meneriakkan kata benteng . Kemenangan juga bisa diraih dengan 'menawan' seluruh anggota lawan dengan cara menyentuh tubuh mereka. Untuk menentukan siapa yang berhak menjadi 'penawan' dan yang 'tertawan' ditentukan dari waktu terakhir saat si 'penawan' atau 'tertawan' menyentuh 'benteng' mereka masing-masing. Orang yang paling dekat waktunya ketika menyentuh benteng berhak menjadi 'penawan' dan bisa mengejar dan menyentuh anggota lawan untuk dijadikan tawanan. Tawanan biasanya ditempatkan di sekitar benteng musuh. Tawanan juga bisa dibebaskan bila rekannya dapat menyen...

avatar
Muhammad Solahuddin
Gambar Entri
Hahayaman
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Barat

Hahayaman yaitu salah satu permainan tradisional yang dimainkan oleh anak-anak, di mana salah seorang di antara mereka menjadi hayam (ayam), dan satu orang lainnya menjadi careuh (musang). Hayam (ayam) berdiri dan menghindar dari kejaran careuh (musang) di tengah-tengah lingkaran yang dijaga oleh anak-anak yang lain yang bertugas untuk menghalangi careuh (musang) yang bertugas mengejar hayam (ayam).  

avatar
Muhammad Solahuddin
Gambar Entri
Kasti
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Barat

Kasti merupakan sejenis olahraga bola seperti halnya olahraga softball atau baseball. Permainan yang dilakukan 2 kelompok ini menggunakan bola tenis sebagai alat untuk menembak lawan dan tumpukan batu untuk disusun. Siapapun yang berhasil menumpuk batu tersebut dengan cepat tanpa terkena pukulan bola adalah kelompok yang memenangkan permainan. Pada awal permainan, ditentukan dahulu kelompok mana yang akan menjadi penjaga awal dan kelompok yang dikejar dengan suit. Kelompok yang menjadi penjaga harus segera menangkap bola secepatnya setelah tumpukan batu rubuh oleh kelompok yang dikejar. Apabila bola berhasil menyentuh lawan, maka kelompok yang anggotanya tersentuh bola menjadi penjaga tumpukan batu.  

avatar
Muhammad Solahuddin
Gambar Entri
angleng
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Barat

  Makanan Khas Garut   Angleng  terbuat dari Beras ketan berkualitas dan bahan bahan pilihan terbaik.Sepintas makanan daerah ini mirip dengan wajit, namun Angleng punya rasa tersendiri di lidah kita.    Rasa unik yang dimiliki cemilan inilah yang membuat penduduk Garut khususnya, sering menjadikan Angleng sebagai makanan suguhan tamu pada perayaan Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran serta perayaan lainnya masyarakat di Jawa Barat.

avatar
Borip X7
Gambar Entri
Badawang Burok
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Barat

Seni Burok adalah salah satu kesenian rakyat yang sangat terkenal dan digemari di kalangan masyarakat Brebes dan sekitar Cirebon. Menurut cerita seni Burok sudah ada sekitar tahun 1934. Awalnya ada seorang penduduk desa Kalimaro Kecamatan Babakan bernama Kalil membuat sebuah kreasi baru seni Badawang (boneka-boneka berukuran besar) yaitu berupa Kuda Terbang Buroq, konon ia diilhami oleh cerita rakyat yang hidup di kalangan masyarakat Islam tentang perjalanan Isra Mi’raj Nabi Muhamad SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha dengan menunggang hewan kuda bersayap yang disebut Buroq.   Seni Burok merupakan bentuk sinkretis. Ia merupakan tradisi Badawang dalam masyarakat Sunda di Jawa Barat. Dalam tradisi ini, mereka membawa patung orang-orangan besar atau makhluk seperti raksasa yang terbuat dari kerangka bambu yang dilapisi kain kostum dan dilengkapi topeng atau ukiran wajah dan kepala. Di dalam kerangka orang-orangan ini terdapat rongga yang dapat dimasuki orang ya...

avatar
Rick_zr
Gambar Entri
Nini Anteh Sang Penunggu Bulan
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Barat

Diedit ulang oleh Tatang M. Amirin; 26 Oktober 2010 Pada jaman dahulu kala di Jawa Barat ada sebuah kerajaan bernama kerajaan Pakuan. Pakuan adalah kerajaan yang sangat subur dan memiliki panorama alam yang sangat indah. Rakyatnya pun hidup damai di bawah pimpinan raja yang bijaksana. Di dalam istana ada dua gadis remaja yang sama-sama jelita dan selalu kelihatan sangat rukun. Yang satu bernama Endahwarni dan yang satu lagi bernama Anteh. Raja dan Ratu sangat menyayangi keduanya, meski sebenarnya kedua gadis itu memiliki status sosial yang berbeda. Putri Endahwarni adalah calon pewaris kerajaan Pakuan, sedangkan Nyai Anteh adalah hanya anak seorang dayang kesayangan sang ratu. Karena Nyai Dasti, ibu Nyai Anteh sudah meninggal saat melahirkan Anteh, maka sejak saat itu Nyai Anteh dibesarkan bersama putri Endahwarni yang kebetulan juga baru lahir. Kini setelah Nyai Anteh menginjak remaja, dia pun diangkat menjadi dayang pribadi putri Endahwarni. “Kau jang...

avatar
Athia Zahra
Gambar Entri
Permainan Boy-boyan
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Barat

Permainan tradisonal dengan total lima sampai sepuluh orang. Model permainannya yaitu menyusun lempengan batu, biasanya diambil dari pecahan genting atau pocelen yang berukuran relatif kecil. Bolanya bervariasi, biasanya terbuat dari buntalan kertas yang dilapisi plastik, empuk dan tidak keras, sehingga tidak melukai. Satu orang sebagai penjaga lempengan, yang lainnya kemudian bergantian melempar tumpukan lempengan itu dengan bola sampai roboh semua. Setelah roboh maka penjaga harus mengambil bola dan melemparkannya ke anggauta lain yang melempar bola sebelumnya. Yang terkena lemparan bola yang gatian menjadi penjaga lempengannya.

avatar
Roby Darisandi