Bahan-bahan/bumbu-bumbu : 250 gram tepung beras, sangrai 200 gram gula merah 550 ml air 300 ml santan dari 1/4 butir kelapa 1/4 sendok teh garam daun pisang untuk membungkus Cara Pengolahan : Masak gula merah dan air sambil diaduk sampai larut. Saring. Ambil 2/3 bagian tepung beras, 1/2 sendok teh garam, dan rebusan gula merah. Aduk rata. Buat kerucut-kerucut kecil dari daun pisang. Masukkan adonan ke dalamnya. Kukus 15 menit sampai matang. Campur santan, sisa tepung beras, dan garam. Masukkan ke dalam kerucut yang telah berisi adonan matang. Kukus lagi 10 menit sampai matang. Untuk 32 buah
Sambal yang tidak dimasak. Cabe hijau/merah, tomat, hijau/merah bawang merah dan bawang putih digiling (ulek) dikasih garam dan jeruk nipis. Mhmhm..........rasanya enak banget apalagi makan pakai ikan asin dan daun singkong (pucuak ubi).
Sambalado dalam bahasa Indonesia adalah sambal. Sambalado tanak atau sambal yang dimasak terlebih dahulu. Kadang ada campuran teri ukuran sedang dan pete yang tidak dibuang kulitnya. Warna sambal yang orange kecoklatan, karena diberi santan dan air nasi. Rasanya... Lamak Bana...
Masakan khas dari Minang dari Pesisir. Bahan utama adalah daun Pakus (paku) dengan bumbu santan, cabe hijau dan bumbu lainnya. Lebih enak disajikan dengan ketupat (terutama saat lebaran, ketupat gulai paku masakan khas Pariaman). Alamat & Kontak Penjual: Garuda Jl. Sultan Iskandar Muda No. 79D Pondok Indah, Jakarta Selatan (021) 7246999
Masakan Padang bahan utama adalah jengkol yang direbus dan digulai dengan tambahan cabe merah giling serta bumbu lainnya (langkok-langkok). Kata orang rasanya seperti kentang dan kamek. Lamak bana...
Masakan khas Minang dengan bahan utama adalah bada (ikan teri kecil) pakai parutan kelapa dan cabai dan bumbu lainnya, serta dibungkus pakai daun pisang dan dibakar di atas bara tempurung kelapa. Masakan khas dari Peisisir Sumatera Barat. Ada lagunya juga loh..yang dinyanyikan oleh Ibu Elly Kasim, berikut kutipan liriknya: Jikok jadi Tuan ka pakan Balikan denai si gulo saka Jikok tuan salero patah Cubo makan si palai bada Urang Rao pai ka Danau Baok rumpuik si bilang bilang Jikok tuan indak picayo Bali sabungkuih baok pulang Yo palai bada, lamak rasonyo makan baduo Yo palai bada, lamak rasonyo batambuah juo Rang Balerong.....
Masakan khas Minang dengan bahan utama adalah bada (ikan teri kecil) pakai parutan kelapa dan cabai dan bumbu lainnya, serta dibungkus pakai daun pisang dan dibakar di atas bara tempurung kelapa. Masakan khas dari Peisisir Sumatera Barat. Ada lagunya juga loh..yang dinyanyikan oleh Ibu Elly Kasim, berikut kutipan liriknya: Jikok jadi Tuan ka pakan Balikan denai si gulo saka Jikok tuan salero patah Cubo makan si palai bada Urang Rao pai ka Danau Baok rumpuik si bilang bilang Jikok tuan indak picayo Bali sabungkuih baok pulang Yo palai bada, lamak rasonyo makan baduo Yo palai bada, lamak rasonyo batambuah juo Rang Balerong.....
Masakan Padang bahan utamanya adalah ikan (ada yang pakai daging) ditambah kacang panjang atau buah nangka muda, dan cabai merah giling. Dimasak pakai periuk dari tanah (balango) dan pakai tungku. Dalam periuk dibawahnya dialasi daun pisang, selanjutnya ikan dan bumbu dimasukkan ke dalam periuk belanga.
Masakan Padang dengan bahan utama adalah daging dipotong kecil-kecil (kadang ukuran besar). Pakai santan dan cabai merah giling. Rasanya cukup pedas dan aromanya sangat khas. Biasanya daging yang digunakan adalah daging kambing. Sering dimasak saat acara pesta adat Minang. Namun di rumah makan Padang banyak dihidangkan. Tapi cancang yang paling enak dan rasa khas adalah yang langsung dari Sumatera Barat, mungkin karena bumbu-bumbu mencukupi dan pas.