Deskripsi : Tari Topeng Walang Kekek adalah tarian tradisional khas Yogyakarta, tarian ini diciptkan oleh Didik Ninit Thowok. Kontributor Youtube : didikninithowok
Deskripsi : Tari Putri Panggung adalah tarian yang berasal dari Yogyakarta, tarian ini menampilkan penari wanita yang menari diatas panggung. Kontributor Youtube : Muhdfaizul89
Tarian keraton yang dipentaskan dalam acara resmi oleh tujuh atau sembilan penari wanita yang belum menikah dengan irama lembut dan gerak gemulai. Koreografi tarian bedaya merupakan formasi kelompok dengan pola dasar asimetris. Jalan cerita dibacakan seorang narator (dalang) dalam bentuk prosa dan nyanyian dengan diiringi paduan suara (gerong) serta gamelan. Sumber : http://jelajahjogja.blogspot.com/2008/10/tari-bedaya.html
Cerita tentang Nyi Roro Kidul ini sangat terkenal. Bukan hanya dikalangan penduduk Yogyakarta dan Surakarta, melainkan di seluruh Pulau Jawa. Baik di Jawa Tengah, Jawa Barat dan Jawa Timur. Di daerah Yogyakarta kisah Nyi Roro Kidul selalu dihubungkan dengan kisah para Raja Mataram. Sedangkan di Jawa Timur khususnya di Malang Selatan tepatnya di Pantai Ngliyep, Nyi Roro Kidul dipanggil dengan sebutan Kanjeng Ratu Kidul. Di Pantai Ngliyep juga diadakan upacara Labuhan yaitu persembahan para pemuja Nyi Roro Kidul yang menyakini bahwa kekayaan yang mereka dapatkan adalah atas bantuan Nyi Roro Kidul dan anak buahnya. Konon, Nyi Roro Kidul adalah seorang ratu yang cantik bagai bidadari, kecantikannya tak pernah pudar di sepanjang zaman. Di dasar Laut Selatan, yakni lautan yang dulu disebut Samudra Hindia -" sebelah selatan pulau Jawa, ia bertahta pada sebuah kerajaan makhluk halus yang sangat besar dan indah. Siapakah Ratu Kidul itu? Konon, menurut yang empunya cerita, pada mula...
Tari Angguk adalah tarian tradisional khas Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Tarian yang berbau mistis ini menceritakan tentang kisah Umarmoyo dan Wong Ageng Jayengprogo dalam serat Ambiyo. Tarian Angguk awalnya digunakan sebagai sarana penyebaran agama Islam. Namun seiring waktu berjalan, tarian ini kini digunakan masyarakat Jawa sebagai hiburan saat pernikahan, khitanan, dan lain sebagainya. Tarian ini dinamakan Tari Angguk karena menggerakan kepala ke atas lalu ke bawah secara berulang-ulang merupakan ciri khas dari tarian tersebut. Peran yang dibawakan dibagi menjadi dua macam yakni peran utama dan pengiring. Peran utama terdiri dari tokoh Umarmoyo, Sekar Mawar, Dewi Kuning-Kuning, dan lain sebagainya. Sedangkan penari lain bertindak sebagai pengiring. Tarian ini dipentaskan oleh kelompok sejumlah 15 orang, umumnya perempuan. Lama tarian Angguk aslinya bisa mencapai lima sampai tujuh jam, namun untuk keperluan tertentu bisa dipotong menjadi dua sampai tiga jam. ...
Kesenian tradisional Jelantur dimainkan 18 warga masyarakat Dusun Nganjir Karangsari. Sementara enam orang lainnya menjadi pemusik. Dari 18 orang itu,10 orang menjadi penari, 1 orang menjadi kapten . 10 penari seni Jelantur memiliki gerakan tari berbeda-beda sesuai dengan atribut yang digunakan. Ada penari yang memakai jaran kepang, memegang pedang kayu tunggal dan kembar serta rontek (tombak). Seni Jelantur berasal dari kata “jelajah lan tutur”. Para penari Jelantur menarikan beberapa bagian tarian. Misalnya gerakan membuat barisan menutup dan membuka, merapat atau melebar. Mereka menggunakan seragam tari kain celana panjang dibawah lutut, kain jarik batik bermotif serta selendang warna kuning. Setiap akan berganti gerakan tari berbaris atau memulai dan berganti pasangan berperang, kapten penari akan membunyikan peluit. Demikian gerakan tari Jelantur dipentaskan antara 30-45 menit di hadapan hadirin.
Kesenian Ledhek (tayub) merupakan tari berpasangan yang diwujudkan melalui ekspresi hubungan romantis antara wanita (penari Ledhek) dengan Pria (Pengibing). Ledhek (tayub) yang sudah ada sejak zaman pra Hindhu masih berfungsi sebagai sarana ritual di lingkungan pedesaan Jawa khususnya, terutama berfungsi untuk kesuburan tanah pertanian. Oleh karena itu, penyajian Ledhek dipercaya memuat kekuatan magis berkaitan keperluan kesuburan pertanian. Selain itu, menurut cerita warga setempat apabila seorang yang sedang berkeinginan dan bernadzar untuk menanggap Ledhek maka konon keinginan orang tersebut dapat benar-benar terwujud. Kesenian Ledhek biasanya dilaksanakan pada hari Senin Pahing setiap selesai Upacara Bersih Sumber, seperti yang ada di Dusun Gunungbang, Bejiharjo, Karangmojo. Sebelum memulai tarian, terlebih dahulu sang pemangku adat melaksanakan ritul berupa doa-doa di depan sumber agar tarian berjalan lancar dan untuk memohon nikmat keseha...
Tari Serimpi adalah suatu jenis tarian yang diperagakan oleh 4 putri, masing-masingnya mendapat sebutan ar, api, angin, dan bumi/tanah. Mereka melambangkan proses terjadinya manusia juga melambangkan empat penjuru mata angin.
Tari Serimpi Sangu Pati, sebuah tarian keraton pada masalalu disertai suara gamelan dengan gerak tari yang lembut.