Sejarah Singkat Kain Sasirangan Seperti yang sudah Anda ketahui, bahwa baju sasirangan dan kain sasirangan ini berasal dari Banjarmasin Kalimantan Selatan. Pada umumnya, kain tersebut digunakan sebagai salah satu kain adat yang seringkali masyarakat kenakan saat ada acara adat dari suku Banjar. Menurut sejarawan bahwa sejarah sasirangan ini adalah kain sakral yang merupakan warisan sejak abad ke XII ketika Lambung Mangkurat masih menjadi patih di negara Dipa. Pada awalnya, kain ini dikenal sebagai perantara penyembuhan orang sakit. by idnewsmedia sumber : https://www.idnewsmedia.com/kain-batik/sasirangan/kain-sasirangan/
Motif Dari Kain Sasirangan Pada umumnya, kain sasirangan yang berasal dari Kalimantan Selatan ini memiliki beraneka macam motif yang unik dan juga menarik. Bahkan sampai membuat para pengunjung merasa kebingungan harus memilih corak apa, karena memang hampir sebagian besar motifnya bagus. Motif kain sasirangan ini cukup banyak jumlahnya. Antara lain seperti iris pudak, bayam dan kambang raja, sari gading, ombak sinapur karang, kulit kayu, jajumputan, naga balimbur dan masih banyak lagi motif menarik lainnya. by: idnewsmedia read more : https://www.idnewsmedia.com/kain-batik/sasirangan/kain-sasirangan/
Proses Singkat Pembuatan Kain Sasirangan Secara umum, cara membuat kain sasirangan ini memang terlihat seperti membuat motif kain batik pada umumnya. Namun, ada sedikit perbedaan yang menjadikan kain sasirangan ini terlihat memiliki hasil yang berbeda dengan kain lainnya. Proses pembuatan awalnya adalah dimulai dari penyiapan bahan baku, lalu kainnya dipotong sesuai dengan ukuran, dilanjut membuat motif kain sasirangan . Kemudian, kainnya dijahit atau dijelujur, memberikan warna pada kain, lalu jahitannya dilepas. Setelah itu dicuci dan diawetkan, dikeringkan dan setrika. by: idnewsmedia sumber : https://www.idnewsmedia.com/kain-batik/sasirangan/kain-sasirangan/
Sasirangan : Kain Adat Dari Suku Banjar Seperti yang sudah Anda ketahui sebelumnya, bahwa baju sasirangan dan kain sasirangan ini merupakan salah satu bukti karya dari adat suku Banjar yang ada di Kalimantan Selatan. Kain adat suku banjar yang satu ini kabarnya sudah sejak lama diwariskan, secara turun temurun dari abad ke 12. Ketika saat itu Patih Lambung Mangkurat masih menjadi seorang patih di negara Dipa. Di Kalimantan Selatan sendiri, sosok bernama Lambung Mangkurat ini sangatlah terkenal dan dihormati. Namanya selalu diabadikan menjadi salah satu nama jalan serta perguruan tinggi yang ada di Banjarmasin. oleh : idnewsmedia sumber : https://www.idnewsmedia.com/kain-batik/sasirangan/kain-sasirangan/
Cerita Legenda Putri Junjung Buih Fakta menarik yang terdapat pada kain Banjar ini ( kain sasirangan adalah cerita dibaliknya. Konon katanya, Patih Lambung Mangkurat pernah dikabarkan pernah bertapa sekitar empat puluh hari. Sebelum mengakhiri pertapanya, ia mendengar suara seorang wanita yang berasal dari buih air sungai. Wanita tersebut dikenal sebagai Putri Junjung Buih. Dia akan menampakkan wujudnya jikalau permintaannya sudah dikabulkan. Tak disangka, putri meminta sebuah permintaan yaitu ingin dibuatkan istana serta selembar kain yang ditenun dan juga diwarnai oleh sekitar empat puluh putri. oleh : idnewsmedia sumber : https://www.idnewsmedia.com/kain-batik/sasirangan/kain-sasirangan/
Motif Kain Sasirangan Modern Pada umumnya, kain sasirangan modern ini tersedia menjadi berbagai macam motif unik dan juga menarik. Inilah alasannya mengapa banyak masyarakat atau traveler yang terkadang bingung dalam memilih motif kainnya. Mengingat coraknya memang sangat indah, berikut ulasan referensi motifnya. Motif Hiris Gagatas Secara Vertikal Motif Jumputan Bernuansa Monokrom Motif Kambang Kacang oleh : idnewsmedia sumber : https://www.idnewsmedia.com/kain-batik/sasirangan/kain-sasirangan/
Konsep Keberaksaraan Kitab Parukunan Karya Ulama Perempuan Banjar