Indonesia memiliki beragam suku dan kebudayaan yang menarik untuk disimak. Terlebih jika kita bicara mengenai pesta pernikahan adat. Prosesi pernikahan mulai dari busana adat, dekorasi pernikahan, hingga tata cara tradisi yang penuh makna merupakan pengalaman berkesan yang tidak boleh dilewatkan. Salah satu yang seringkali kita jumpai adalah tradisi adat pernikahan Minang. Seperti halnya dengan tradisi adat pernikahan lainnya di Indonesia, tradisi Minang memiliki prosesi pernikahan yang menarik. Berikut ini tata cara adat pernikahan Minang. 1. Marasek Lamaran atau maresek merupakan tahap perkenalan antar calon mempelai. Sesuai dengan sistem kekerabatan matrilineal, pihak keluarga wanita mendatangi pihak keluarga pria. Dalam prosesi ini biasanya pihak mempelai wanita terlebih dahulu yang datang ke pihak mempelai pria dengan membawa buah tangan seperti kue atau buah-buahan. 2. Maminang / Batimbang Tando Keluarga mempelai wanita kembali datang ke pihak mempe...
Upacara Tabuik adalah upacara tahunanyang berasal dari Sumatera Barat dan dilakukan oleh masyarakat Minangkabau khususnya di daerah Pariaman. Upacara ini diselenggarakan dalam rangka mempengeringati meninggalnya cucu dari Nabi Muhammad SAW, yaitu Imam Husain, dan Pertempuran Karbala. Upacara Tabuik berlangsung selama 10 hari, dimulai dari tanggal 1 Muharram, Â dan diakhiri pada tanggal 10 Muharram. Rangkaian Upacara Tabuik terdiri dari tujuh tahapan, yaitu mengambil tanah, menebang batang pisang, mataam, mengarak jari-jari, mengarak sorban, tabuik naik pangkek, hoyak tabuik, dan acara diakhiri, dan memuncak, dengan membuang tabuik ke laut. Tabuiknya sendiri dibuat di dua daerah berbeda yang dibatasi oleh sebuah sungai, yakni di Pasa (berlokasi di sisi selatan sungai), dan Subarang (berlokasi di sisi utara sungai). Pembuatan Tabuik biasanya diiringi oleh gendang untuk meningkatkan semangat para pengusung (pengangkut). Kedua Tabuik akan dipajang berhadap-hadapan sebagai...
Salah satu legenda masyarakat yang satu ini berasal dari Padang, Sumatera Barat. Siluman harimau merupakan cerita yang mungkin sering didengar di daerah tersebut. Menurut sumber yang saya dapat, di jaman dahulu kala, siluman harimau merupakan orang sakti dan memiliki ilmu yang sangat tinggi sehingga ia bisa berubah wujud menjadi seekor harimau. Ketika sedang proses berubah wujud, ia bisa membuat rumah gadang bergetar sampai getarannya terasa seperti sedang dilanda gempa. Di kala itu orang berilmu tinggi dihargai dan dihormati, serta mendapat panggilan terhormat misalnya datuk. Selain itu, ilmu-ilmu seperti itu juga dipakai sebagai senjata untuk melawan belanda. Setelah berubah wujud menjadi seekor harimau, ia akan berlari menuju hutan dan mencari mangsa binatang lain untuk dimakan. Dikatakan juga bahwa siluman harimau tersebut tak pernah memakan manusia. Bahkan sebenarnya ia berusaha melindungi orang-orang yang tinggal di hutan tersebut agar terhindar dari bahaya binatang...
Nasi kapau adalah nasi rames makanan khas dari daerah Sumatera Barat. Kapau merupakan daerah di Tilatang Kamang, Kabupaten Agam, oleh karenanya disebutlah nasi kapau. Orang kapau dikenal pandai dalam meracik makanan. Konon katanya, hanya penduduk asli kapau yang bisa menghasilkan kuliner nikmat seenak nasi kapau. Tidak sembarang orang tau racikam asli bumbu khas kapau. Setiap keluarga punya komposisi sendiri dan selalu dirahasiakan secara turun temurun. Nasi kapau mempunyai keunikan tersendiri. Penjual nasi kapau ini menyusun lauk pauknya didalem panci besar yang disusun diatas rak bertingkat seperti tangga. Cara pengambilan lauk pauk nya memakai sebuah sendok kayu bertangkai panjang dari tempurung kelapa yang panjangnya lebih kurang 1 meter. Lauk pauknya terdiri dari berbagai jenis masakan khas kapau, diantaranya gulai tambusu, gulai cancang, gulai cubadak, gulai tunjang, gulai nangka, rendang, dendeng balado, dan makanan khas minang lainnya....
Silat Minangkabau merupakan salah satu seni pertunjukan yang berasal dari Sumatera Barat. Silat minangkabau ini merupakan seni yang dimiliki oleh masyarakat Minangkabau. Silat minangkabau menyebar dan diwariskan secara turun temurun dari generasi ke generasi. Silat Minangkabau juga merupakan seni beladiri yang digunakan masyarakat Minangkabau sebagai bekal yang cukup dalam menjaga diri mereka dari hal-hal buruk yang kemungkinan datang secara tiba tiba dan yang tidak mereka inginkan selama mereka merantau atau selama di perjalanan. Silat Minangkabau ini secara fungsinya silat dapat dibedakan menjadi 2, yaitu: - Sebagai pembelaan diri dari serangan musuh - Sebagai sistem pertahanan dalam negeri Karena alasan alasan inikah yang menjadi dasar masyarakat Minangkabau untuk mempelajari Silat Minangkabau ini. #OSKMITB2018
Lemang Tungkek Lemang tungkek merupakan makanan khas dari desa salak, kecamatan talawi, sumatera barat. Lemang tungkek berasal dari bahasa padang yang berarti lemang tonkgkat. Dikatakan demikian karena bentuknya yang seperti tongkat. Keistimewaan dari lemang tungkek adalah hanya ada saat perayaan idul adha. Jadi, kita hanya dapat menjumpai lemang tungkek satu kali dalam setahun. Lemang Tungkek merupakan simbol penyambutan hari raya idul adha bagi masyarakat di kecamatan talawi khususnya desa salak. Tradisi menyambut hari raya idul adha dengan lemang tungkek sudah turun temurun dilakukan oleh masyarakat di desa salak. Lemang tungkek biasanya dibuat secara ramai ramai oleh satu keluarga besar. Lemang tungkek juga dimasak dalam porsi besar mencapai 5 kg beratnya. Berikut ini adalah bahan- bahan dan cara membuat lemang tungkek. Bahan- bahan : - tepung beras - santan kelapa - gula merah Cara Membuat : 1. Masukkan semua bahan jadi satu di...
Gulo Saka merupakan sebutan untuk gula merah tebu bagi masyarakat lokal minangkabau khususnya daerah Bukik Batabuah, gulo saka ini terbuat dari tebu asli, di daerah Bukik Batabuah terdapat banyak sekali perkebunan tebu sehingga hal inilah yang menjadi latar belakang bagi para masyarakat Bukik Batabuah untuk menjadi pengrajin usaha gulo saka ini. Bukik batabuah merupakan salah satu sentral produksi gula merah tebu di Sumatera Barat. Bukik batabuah ini terletak di kecamatan Canduang, kabupaten Agam, Sumatera Barat. Menjadi pengrajin usaha gulo saka ini merupakan pekerjaan utama bagi masyarakat di daerah tersebut. Untuk memproduksi gulo saka ini membutuhkan waktu yang cukup lama karena masih menggunakan cara dan alat yang masih tradisional. Tempat untuk mengolah dari tebu menjadi sulo saka adalah pada tempat yang bernama pondok. Pondok ini terdiri dari 2 bagian yang memiliki fungsi berbeda. Pondok pertama berfungsi sebagai tempat pengilangan tebu. Di pondok ini terda...
Istilah Rumah Gadang pada umumnya telah banyak diketahui sebagai rumah adat tradisional Minangkabau. Namun, tahukah Anda dengan istilah Gonjong? Gonjong erat kaitannya dengan Rumah Gadang, karena pada dasarnya Gonjong merupakan istilah atap dari Rumah Gadang tersebut. Arsitektur Gonjong itu sendiri yang meruncing pada bagian ujungnya menjadi ciri khas tersendiri dari Rumah Gadang. Atap yang meruncing adalah simbol dari tanduk kerbau, karena kerbau merupakan binatang simbolik yang erat kaitannya dengan asal usul terbentuknya Minangkabau. Namun, ada juga yang mengatakan bahwa Gonjong meniru Siriah Basusun (Sirih yang tersusun) yang melambangkan penyambung silahturahmi. Bentuk atap Rumah Gadang diibaratkan sebagai harapan untuk mencapai tuhan dan melambangkan kekuatan dan utilitas masyarakat Minangkabau yang terbentuk ketika setiap individu menjadi bagian masyarakat yang lebih besar dan tidak berdiri sendiri. Dahulunya, Gonjong tersusun dari bahan ijuk, te...
Dalam adat minangkabau seorang suami atau sumando sangat dihargai dan dihormati di keluarga istri atau pasumandan.Hal ini dikarenakan saat seorang laki laki menikah dalam adat minangkabau maka dia akan tinggal di rumah istrinya.Tidak seperti kebanyakan suku di indonesia yang patrelinial,minang menganut paham Matrilineal atau garis keturunan berdasarkan ibu.Oleh karena itu seorang laki laki yang telah menikah maka ia akan tinggal di rumah istrinya. Selama tinggal di rumah istri ia akan di jamu seperti raja,karna seorang laki laki biasanya akan dilayani sepenuhnya dalam adat minang Maka tidak heran,saat penyambutannya pun akan sangat meriah,salah satu ritual atau tradisinya adalah manyirak bareh kunyik.Manyirak bareh kunyik adalah suatu ritual dimana seorang pengantin pria atau marapulai yang akan masuk ke rumah istri akan dilemparkan/di taburi bareh kunyik sebagai tanda penyambutan dan penghormatan pada marapulai tersebut.Acara tersebut berlangsung cukup lama karena sebelumnya di...